TANGGUNG JAWAB PELAKU USAHA TERHADAP KONSUMEN YANG MENGALAMI KERUGIAN AKIBAT PRODUK MAKANAN KADALUWARSA DITINJAU UNDANG-UNDANG PERLINDUNGAN KONSUMEN NOMOR 8 TAHUN 1999 DAN HUKUM ISLAM (Studi Pada Beberapa Pertokoan di Desa Wates Kecamatan Campurdarat Kabupaten Tulungagung)

SELVIA AYU ANGELINA, 126101202159 (2024) TANGGUNG JAWAB PELAKU USAHA TERHADAP KONSUMEN YANG MENGALAMI KERUGIAN AKIBAT PRODUK MAKANAN KADALUWARSA DITINJAU UNDANG-UNDANG PERLINDUNGAN KONSUMEN NOMOR 8 TAHUN 1999 DAN HUKUM ISLAM (Studi Pada Beberapa Pertokoan di Desa Wates Kecamatan Campurdarat Kabupaten Tulungagung). [ Skripsi ]

[img] Text
COVER.pdf

Download (2MB)
[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (226kB)
[img] Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (169kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (353kB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (776kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (305kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (520kB)
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (724kB)
[img] Text
BAB VI.pdf
Restricted to Registered users only

Download (135kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (292kB)

Abstract

ABSTRAK Selvia Ayu Angelina, 126101202159, Tanggung Jawab Pelaku Usaha Terhadap Konsumen Yang Mengalami Kerugian Akibat Produk Makanan Kadaluwarsa Ditinjau Undang-Undang Perlindungan Konsumen Nomor 8 Tahun 1999 Dan Hukum Islam (Studi Pada Beberapa Pertokoan Di Desa Wates Kecamatan Campurdarat Kabupaten Tulungagung), Program Studi Hukum Ekonomi Syariah, Jurusan Syariah, Fakultas Syariah dan Ilmu Hukum, UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung, 2023, Pembimbing Dr. Kutbuddin Aibak, S.Ag., M.H.I. Kata Kunci: Tanggung Jawab Pelaku Usaha, Makanan Kadaluwarsa,Undang-Undang, Hukum Islam. Penelitian ini dilatarbelakangi adanya sengketa akibat jual beli makanan kemasan kadaluwarsa di Desa Wates Kecamatan Campurdarat Tulungagung banyak ditemukan produk makanan kemasan kadaluwarsa di beberapa pertokoan serta tidak mencantumkan tanggal kadaluwarsa pada produknya, sehingga banyak konsumen yang dirugikan apabila membeli produk pangan yang sudah lewat tanggal kadaluwarsa. Penulisan skripsi ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana tanggung jawab pelaku usaha terhadap konsumen akibat produk kemasan kadaluwarsa. Fokus penelitian ini adalah : 1) Bagaimana prinsip tanggung jawab pelaku usaha terhadap konsumen yang dirugikan akibat produk makanan kadaluwarsa di Desa Wates Kecamatan Campurdarat Kabupaten Tulungagung? 2) Bagaimana tinjauan Undang-Undang No.8 Tahun 1999 tentang tanggung jawab pelaku usaha terhadap konsumen yang dirugikan akibat produk makanan kadaluwarsa di Desa Wates Kecamatan Campurdarat Kabupaten Tulungagung? 3)Bagaimana tinjauan Hukum Islam tentang tanggung jawab pelaku usaha terhadap konsumen yang dirugikan akibat produk makanan kadaluwarsa di Desa Wates Kecamatan Campurdarat Kabupaten Tulungagung?. Jenis metode penelitiannya menggunakan metode pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan cara observasi, wawancara mendalam, dan dokumentasi. Sedangkan dalam teknis analisis datanya menggunakan kondensasi data, penyajian data, penarikan kesimpulan dan verifikasi, pengecekan keabsahan data. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa:1) Pelaku Usaha sudah memenuhi prinsip tanggung jawab pelaku usaha kepada pembeli terkait jual beli barang kadaluwarsa dengan memberikan ganti rugi. 2) Menurut Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 dalam melaksanakan pelayanan komplain sudah sesuai dengan UndangUndang Nomor 8 Tahun 1999 Tentang Perlindungan Konsumen yang terdapat dalam Pasal 19 Ayat 2 yang menjelaskan tentang tanggung jawab produsen dan pasal 8 ayat 1 huruf (a) yang berisi tentang kewajiban produsen dalam memenuhi hak-hak konsumen. Yaitu melakukan ganti rugi secara materil atau menggantinya dengan barang yang senilai. 3) Sikap penjual sudah sesuai Hukum Islam, transaksi akad antara penjual dan pembeli termasuk dalam kiyar aib, dimana pembeli memiliki hak untuk membatalkan atau meneruskan akad bilamana ditemukan cacat, sedangkan garansi atau ganti rugi merupakan bagian dari suatu perjanjian dimana penjual menanggung kebaikan atau keberesan barang yang dijual pada waktu tertentu atau pada saat itu juga.

Item Type: Skripsi
Subjects: Hukum > Hukum Ekonomi Islam
Divisions: Fakultas Syariah Dan Ilmu Hukum > Hukum Ekonomi Syariah
Depositing User: S1 126101202159 SELVIA AYU ANGELINA
Date Deposited: 26 Mar 2024 02:39
Last Modified: 26 Mar 2024 02:39
URI: http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/44548

Actions (login required)

View Item View Item