PENGARUH UPAH MINIMUM KABUPATEN/KOTA (UMK), INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA (IPM), PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO (PDRB), DAN JUMLAH PENDUDUK TERHADAP PENYERAPAN TENAGA KERJA DI PROVINSI JAWA TIMUR TAHUN 2017-2022

ADIBATUL FARIDA MARYAM, 12402193340 (2024) PENGARUH UPAH MINIMUM KABUPATEN/KOTA (UMK), INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA (IPM), PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO (PDRB), DAN JUMLAH PENDUDUK TERHADAP PENYERAPAN TENAGA KERJA DI PROVINSI JAWA TIMUR TAHUN 2017-2022. [ Skripsi ]

	Text COVER.pdf Download (524kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (134kB)
	Text DAFTAR ISI.pdf Download (85kB)
Preview	Text BAB I.pdf Download (168kB) | Preview
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (327kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (281kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (388kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (165kB)
	Text BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (66kB)
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (142kB) | Preview

Abstract

Skripsi dengan judul “Pengaruh Upah Minimum Kabupaten/ Kota (UMK), Indeks Pembangunan Manusia (IPM), Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) dan Jumlah Penduduk Terhadap Penyerapan Tenaga Kerja di Provinsi Jawa Timur Tahun 2017-2022” ini ditulis oleh Adibatull Farida Maryam, NIM. 12402193340, dengan dosen pembimbing Bintis Ti’anatud Diniati, S.Pd., M.Sc. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh penyerapan tenaga kerja yang merupakan isu sosial dalam masyarakat. Pembangunan ekonomi dalam skala nasional tidak dapat dicapai tanpa adanya pembangunan ekonomi di taraf daerah. Pembangunan ekonomi tidak akan pernah terwujud tanpa adanya peningkatan atas penyerapan tenaga kerja. Hal ini tentunya harus diimbangi dengan tersedianya lapangan pekerjaan yang selaras dengan jumlah angkatan kerja yang sedang berkembang di Provinsi Jawa Timur. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian asosiatif. Teknik sampling menggunakan non-probability sampling dengan jenis Teknik sampling jenuh. Sampel yang digunakan ialah seluruh data dari tahun 2017- 2022 sebanyak 228 sampel. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang diperoleh dari publikasi Badan Pusat Staistika. Metode yang terpilih dalam penelitian ini ialah Fixxed Effect Model. Uji asumsi klasik yang terdiri dari uji noralitas, uji multikolinieritas, uji heteroskedastisitas. Selanjutnya dilakukan uji signifikansi yaitu uji-T, uji-F, dan uji determinasi (R2). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa 1) Upah Minimum Kabupaten/ Kota berpengaruh negatif dan signifikan terhadap penyerapan tenaga kerja, 2) Indeks Pembangunan Manusia berpengaruh positif dan signifikan terhadap penyerapan tenaga kerja, 3) Produk Domestik Regional Bruto berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap penyerapan tenaga kerja, 4) Jumlah Penduduk berpengaruh negatif dan signifikan terhadap penyerapan tenaga kerja. Secara simultan, Upah Minimum Kabupaten/ Kota, Indeks Pembangunan Manusia, Produk Domestik Regional Bruto, dan Jumlah Penduduk berpengaruh signifikan terhadap Penyerapan Tenaga Kerja di Provinsi Jawa Timur. Kata Kunci: Upah Minimum Kabupaten/ Kota, Indeks Pembangunan Manusia, Produk Domestik Regional Bruto, Jumlah Penduduk, Penyerapan Tenaga Kerja

Actions (login required)

View Item