MANAJEMEN STRATEGIK MADRASAH DALAM MENINGKATKAN DAYA SAING LEMBAGA (Studi Exploratory Sequential Mixed Method di SMP Islam Terpadu Sunan Kalijaga Wonodadi Blitar)

ENRICO ADETYANTO NUGROHO, 1880501220039 (2024) MANAJEMEN STRATEGIK MADRASAH DALAM MENINGKATKAN DAYA SAING LEMBAGA (Studi Exploratory Sequential Mixed Method di SMP Islam Terpadu Sunan Kalijaga Wonodadi Blitar). [ Thesis ]

[img] Text
COVER.pdf

Download (865kB)
[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (165kB)
[img] Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (11kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (210kB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (341kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (447kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (389kB)
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (284kB)
[img] Text
BAB VI.pdf
Restricted to Registered users only

Download (98kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (195kB)
[img] Text
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (851kB)

Abstract

Penelitian dalam Tesis ini dilatarbelakangi oleh fenomena sekolah islam terpadu yang kualitas dan daya saingnya dalam dunia pendidikan belum mampu menyaingi sekolah umum negeri. Manajemen strategik menjadi salah satu faktor penting dan strategis dalam menentukan lembaga dalam meningkatkan daya saing. Dari tingkat banyaknya pendaftar yang masuk sekolah islam terpadu masih kalah dengan sekolah umum negeri. Selain itu, daya kritis masyarakat terkait penilain tentang melanjutkan sekolah sangat berpengaruh terhadap kualitas lembaga. Fokus Penelitian dan Pertanyaan dalam penulisan Tesis ini adalah: (1) Bagaimanakah formulasi strategi madrasah dalam meningkatkan daya saing lembaga di SMP IT Sunan Kalijaga? (2) Bagaimanakah implementasi strategi madrasah dalam meningkatkan daya saing lembaga di SMP IT Sunan Kalijaga? (3) Bagaimanakah evaluasi strategi madrasah dalam meningkatkan daya saing lembaga di SMP IT Sunan Kalijaga? (4) Apakah terdapat pengaruh antara sarana prasarana madrasah terhadap kesiswaan? (5) Apakah terdapat pengaruh antara kurikulum madrasah terhadap kesiswaan? (6) Apakah terdapat pengaruh antara sarana prasarana madrasah terhadap kualitas tenaga kependidikan dan pendidik? (7) Apakah terdapat pengaruh antara kesiswaan terhadap kualitas tenaga kependidikan dan pendidik? (8) Apakah terdapat pengaruh antara kurikulum madrasah terhadap kualitas tenaga kependidikan dan pendidik? (9) Apakah terdapat pengaruh sarana dan prasarana madrasah terhadap daya saing lembaga? (10) Apakah terdapat pengaruh kesiswaan terhadap daya saing lembaga? (11) Apakah terdapat pengaruh kurikulum madrasah terhadap daya saing lembaga? (12) Apakah terdapat pengaruh kualitas tenaga kependidikan dan pendidik terhadap daya saing lembaga? (13) Apakah terdapat pengaruh secara tidak langsung antara sarana prasarana madrasah terhadap daya saing lembaga melalui kesiswaan? (14). Apakah terdapat pengaruh secara tidak langsung antara kesiswaan terhadap daya saing lembaga melalui kurikulum madrasah? (15) Apakah terdapat pengaruh secara tidak langsung antara kurikulum madrasah terhadap daya lembaga saing melalui kualitas tenaga kependidikan dan pendidik? Penelitian ini menggunakan metode campuran (study exploratory sequential mixed method) dengan pendekatan kualitatif dan kuantitatif. Pengumpulan data pada penelitian ini yaitu dengan observasi, wawancara, dokumentasi kepada tenaga kependidikan sekolah serta penyebaran angket dengan populasi siswa SMP Islam Terpadu Sunan Kalijaga Wonodadi Blitar berjumlah 192. Peneliti mengambil sampel berjumlah 33 siswa. Variabel bebas yaitu sarana dan prasarna; layanan kesiswaan; kurikulum; kualitas tenaga pendidik dan kependidikan. Variabel terikat yaitu daya saing. Teknik analisis data yaitu uji variabel reliabilitas, normalitas, linearitas, dan analisis jalur dengan bantuan SPSS 25. Berdasarkan hasil penelitian di SMP Islam Terpadu Sunan Kalijaga Wonodadi, penulis menyimpulkan bahwa: (1) Formulasi strategi yang dilakukan diteliti diawali dengan merumuskan visi dan misi lembaga dengan melakukan analisis terhadap lingkungan baik internal maupun eksternal, perumusan tujuan dan target lembaga dan perumusan strategi organisasi lembaga. (2) Implementasi strategi dilakukan dengan menjabarkan strategi-strategi yang telah dirumuskan dalam bentuk program kegiatan. Teknis pelaksanaannya diserahkan kepada wakil kepala sekolah dengan tetap berkoordinasi dengan kepala sekolah. Sistem pengawasan oleh kepala sekolah dilakukan dengan berkoordinasi bersama ketua yayasan dan komite sekolah dengan tetap berpedoman pada SPMI (Sistem Penjaminan Mutu Internal) SMP Islam Terpadu Sunan Kalijaga. (3) Evaluasi strategi yang dilakukan melalui evaluasi secara internal yang terjadwalkan dan insidental serta evaluasi secara menyeluruh. (4) Terdapat pengaruh signifikan antara sarana dan prasarana terhadap kesiswaan. Hal ini menunjukkan bahwa pada koefisien diperoleh nilai t tabel 0.344 dan nilai probabilitas 0,05 maka diperoleh t hitung 0.853 > 0.344 dan signifikan 0,000 > 0,05. Sehingga dalam pengujian ini menunjukkan bahwa H0 ditolak Ha diterima. Besar kontribusinya pengaruhnya adalah 49.9%. Artinya semakin baik sarana dan prasarana maka semakin baik pula kesiswaannya. (5) Terdapat pengaruh signifikan antara kurikulum terhadap kesiswaan. Hal ini menunjukkan bahwa pada koefisien diperoleh nilai t tabel 0.344 dan nilai probabilitas 0,05 maka diperoleh t hitung 7.645 > 0.344 dan signifikan 0,000 > 0,05. Sehingga dalam pengujian ini menunjukkan bahwa H0 ditolak Ha diterima. Besar kontribusi pengaruhnya adalah 65.3%. Artinya semakin baik kurikulumnya maka semakin baik pula kesiswaannya. (6) Terdapat pengaruh signifikan antara sarana dan prasarana terhadap kualitas tenaga kependidikan dan pendidik. Hal ini menunjukkan bahwa pada koefisien diperoleh nilai t tabel 0.344 dan nilai probabilitas 0,05, maka diperoleh t hitung 5.182 > 0.344 dan signifikan 0,000 > 0,05. Sehingga dalam pengujian ini menunjukkan bahwa H0 ditolak Ha diterima. Besar kontribusi pengaruhnya adalah 40.1%. Artinya semakin baik sarana dan prasarana maka semakin baik pula kualitas tenaga kependidikan dan pendidik. (7) Terdapat pengaruh signifikan antara kesiswaan terhadap kualitas tenaga kependidikan dan pendidik. Hal ini menunjukkan bahwa pada koefisien diperoleh nilai t tabel 0.344 dan nilai probabilitas 0,05, maka diperoleh t hitung 5.182 > 0.344 dan signifikan 0,000 > 0,05. Sehingga dalam pengujian ini menunjukkan bahwa H0 ditolak Ha diterima. Besar kontribusi pengaruhnya adalah 46.4%. Artinya semakin baik kesiswaan maka semakin baik pula kualitas tenaga kependidikan dan pendidik. (8) Terdapat pengaruh signifikan antara kurikulum terhadap kualitas tenaga kependidikan dan pendidik. Hal ini menunjukkan bahwa pada koefisien diperoleh nilai t tabel 0.344 dan nilai probabilitas 0,05, maka diperoleh t hitung 7.046 > 0.344 dan signifikan 0,000 > 0,05. Sehingga dalam pengujian ini menunjukkan bahwa H0 ditolak Ha diterima. Besar kontribusi pengaruhnya adalah 61.6%. Artinya semakin baik kurikulum maka semakin baik pula kualitas tenaga kependidikan dan pendidik. (9) Terdapat pengaruh signifikan antara sarana dan prasarana terhadap daya saing. Hal ini menunjukkan bahwa pada koefisien diperoleh nilai t tabel 0.344 dan nilai probabilitas 0,05, maka diperoleh t hitung 1.558 > 0.344 dan signifikan 0,000 > 0,05. Sehingga dalam pengujian ini menunjukkan bahwa H0 ditolak Ha diterima. Besar kontribusi pengaruhnya adalah 7.3%. Artinya semakin baik sarana dan prasarana maka semakin baik pula daya saing perguruan tinggi. (10)Terdapat pengaruh signifikan antara kesiswaan terhadap daya saing. Hal ini menunjukkan bahwa pada koefisien diperoleh nilai t tabel 0.344 dan nilai probabilitas 0,05, maka diperoleh t hitung 1.078 > 0.344 dan signifikan 0,000 > 0,05. Sehingga dalam pengujian ini menunjukkan bahwa H0 ditolak Ha diterima. Besar kontribusi pengaruhnya adalah 3.6%. Artinya semakin baik kesiswaan semakin baik pula daya saing perguruan tinggi. (11) Terdapat pengaruh yang sangat signifikan antara kurikulum terhadap daya saing. Hal ini menunjukkan bahwa pada koefisien diperoleh nilai t tabel 0.344 dan nilai probabilitas 0,05, maka diperoleh t hitung 2.279 > 0.344 dan signifikan 0,000 > 0,05. Sehingga dalam pengujian ini menunjukkan bahwa H0 ditolak Ha diterima. Besar kontribusi pengaruhnya adalah 14.3%. Artinya semakin baik kurikulum semakin baik pula daya saing perguruan tinggi. (12) Terdapat pengaruh signifikan antara kualitas tenaga kependidikan dan pendidik terhadap daya saing. Hal ini menunjukkan bahwa pada koefisien diperoleh nilai t tabel 0.344 dan nilai probabilitas 0,05, maka diperoleh t hitung 2.959 > 0.344 dan signifikan 0,000 > 0,05. Sehingga dalam pengujian ini menunjukkan bahwa H0 ditolak Ha diterima. Besar kontribusi pengaruhnya adalah 19.5%. Artinya semakin baik kualitas tenaga kependidikan dan pendidik maka semakin baik pula daya saing perguruan tinggi. (13)Terdapat hubungan tidak langsung antara sarana dan prasarana terhadap daya saing melalui kesiswaan dihitung secara manual dengan mengalikan X2X1 x PYX1= 0,240 x 0.017 = 0.408. Nilai 0,408 ˃ 0,05 Sehingga nilai ini menunjukkan lebih besar dari pada taraf signifikan 0.05 dan Ha diterima. (14) Terdapat hubungan tidak langsung antara kesiswaan terhadap daya saing melalui kurikulum dihitung secara manual dengan mengalikan X3X2 x PYX2 = 0,631 x 0,408 = 0.257. Nilai 0,259 ˃ 0,05. Sehingga nilai ini menunjukkan lebih besar dari pada taraf signifikan 0.05 dan Ha diterima. (15)Terdapat hubungan tidak langsung antara kurikulum terhadap daya saing melalui kualitas tenaga kependidikan dan pendidik dihitung secara manual dengan mengalikan X4X3 x PYX4 = 0,631 x 0,495 = 0.312. Nilai 0,054 ˃ 0,05. Sehingga nilai ini menunjukkan lebih besar dari pada taraf signifikan 0.05 dan Ha diterima.

Item Type: Thesis (UNSPECIFIED)
Subjects: Manajemen > Pendidikan Islam
Divisions: Pascasarjana > Thesis > Manajemen Pendidikan Islam
Depositing User: 1880501220039 ENRICO ADETYANTO NUGROHO
Date Deposited: 09 Sep 2024 04:22
Last Modified: 09 Sep 2024 04:22
URI: http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/47561

Actions (login required)

View Item View Item