KHOLIDA SILVANA AMALIA BUCHORI, 126210202079 (2024) INTERAKSI SOSIAL DALAM NOVEL NGERI-NGERI SEDAP KARYA BENE RAJAGUKGUK SERTA IMPLIKASINYA PADA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA DI SMA. [ Skripsi ]
|
Text
COVER.pdf Download (310kB) | Preview |
|
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (133kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR ISI.pdf Download (73kB) | Preview |
|
|
Text
BAB I.pdf Download (173kB) | Preview |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (227kB) |
||
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (159kB) |
||
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (236kB) |
||
Text
BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (168kB) |
||
Text
BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (41kB) |
||
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (103kB) | Preview |
|
Text
LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (623kB) |
Abstract
Kholida Silvana Amalia Buchori. 2024. Analisis Interaksi Sosial pada Novel Ngeri-Ngeri Sedap karya Bene Rajagukguk serta Relevansinya pada Pembelajaran Bahasa Indonesia di SMA. Skripsi, Jurusan Pendidikan Bahasa, Program Studi Tadris Bahasa Indonesia, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, Universitas Islam Negeri Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung. Pembimbing Skripsi: Muyassaroh, S.S., M.Pd. Kata Kunci: Interaksi Sosial, Novel, Pembelajaran Sastra. Interaksi sosial diantara peserta didik saat ini mengalami banyak permasalahan. Permasalahan tersebut meliputi konflik antarteman, antarkelompok, kurangnya kerja sama saat diberikan tugas kelompok, kurangnya sopan santun terhadap guru bahkan ditemukan fenomena perundungan yang terjadi di kalangan peserta didik. Banyaknya permasalahan tersebut berasal dari efek tidak sinronnya interaksi sosial yang terjadi dikalangan peserta didik. Perlu adanya penanaman sikap sosial yang baik agar tercipta interaksi yang baik. Penanaman sikap sosial dapat dilakukam melalui perantara kegiatan pembelajaran sastra. Melalui kegiatan menggeluti karya sastra tersebutlah peserta didik dapat memetik hikmah dan pesan moral yang nantinya dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari agar tercipta interaksi sosial yang baik. Analisis interaksi sosial yang terkandung dalam novel Ngeri-Ngeri Sedap karya Bene Rajagukguk juga belum pernah dilakukan oleh peneliti terdahulu. Oleh karena itu, peneliti memilih penelitian interaksi sosial dalam novel Ngeri-Ngeri Sedap karya Bene Rajagukguk yang direlevansikan pada pembelajaran Bahasa Indonesia di SMA. Penelitian ini menganalisis interaksi sosial yang ada di dalam novel Ngeri-Ngeri Sedap karya Bene Rajagukguk. Fokus penelitian ini adalah: 1) bagaimana analisis proses disosiatif dan asosiatif interaksi sosial yang terkandung dalam novel Ngeri-Ngeri Sedap karya Bene Rajagukguk? dan 2) bagaimana relevansi proses disosiatif dan asosiatif pada novel Ngeri-Ngeri Sedap karya Bene Rajagukguk serta relevansinya pada pembelajaran Bahasa Indonesia di SMA? Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif dengan pendekatan pendekatan sosiologi sastra. Data dalam penelitian ini berupa dialog tokoh dan monolog tokoh yang mengarah pada bentuk interaksi sosial. Cara pengumpulan data dilakukan dengan membaca sumber data sebanyak sepuluh kali yang menjadikan peneliti sebagai human instrument. Data diidentifikasi dan diklasifikasikan menggunakan tabel kodifikasi data yang sudah dibuat dengan didasari permasalahan yang akan dikaji. Penelitian ini menggunakan teknik pengumpulan data baca dan catat sedangkan teknik analisis data menggunakan teknik analisis isi. Berdasarkan hasil analisis data diperoleh simpulan, interaksi sosial yang terkandung di dalam novel Ngeri-Ngeri Sedap karya Bene Rajagukguk meliputi bentuk, kerja sama, akomodasi, asimilasi, kontravensi, dan konflik. 1) pada bentuk kerja sama ditemukan terdiri dari dua bentuk, yaitu gotong royong berupa tolong menolong antarteman, antar keluarga, dan kerja sama dalam kehidupan berkeluarga, sedangkan bentuk tawar menawar berupa kerja sama jual beli barang dan negosiasi, dan 2) bentuk akomodasi ditemukan lima bentuk, yakni bentuk paksaan saat melakukan kegiatan berjualan, bentuk kompromi berupa rapat kecil membangun siasat, bentuk mediasi terjadi ketika menjadi orang ketiga dalam kekerasan, bentuk perdamaian berupa menghindari perdebatan atau pertengkaran, dan bentuk toleransi berupa usaha menghindari pertikaian, 3) bentuk asimilasi ditemukan tujuh bentuk, terdiri dari bentuk perbedaan budaya, bentuk adaptasi dengan budaya baru, bentuk perbedaan bahasa, diksi, dan logat, 4) bentuk kontravensi ditemukan enam data berupa paksaan yang melibatkan kekerasan, sakit fisik dan ketidak sukaan yang disembunyikan, 5) bentuk konflik ditemukan berupa perbedaan prinsip, tujuan yang tidak sejalan, dan emosi. Dari hasil penelitian juga diperoleh bahwa novel Ngeri-Ngeri Sedap karya Bene Rajagukguk dalam pembelajaran sastra mengacu pada (Permendikbud) tahun 2016 nomer 24.
Item Type: | Skripsi |
---|---|
Subjects: | Bahasa Dan Sastra > Bahasa Indonesia |
Divisions: | Fakultas Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan > Tadris Bahasa Indonesia |
Depositing User: | 126210202079 KHOLIDA SILVANA AMALIA BUCHORI |
Date Deposited: | 25 Jul 2024 03:01 |
Last Modified: | 25 Jul 2024 03:01 |
URI: | http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/48909 |
Actions (login required)
View Item |