NABILA LUTFI KHOIRUNNISAK, 126201202139 (2024) IMPLEMENTASI METODE AN-NAHDLIYAH DALAM MENGATASI KESULITAN MEMBACA AL-QUR'AN SANTRI TPQ HIDAYATUT THOLIBIN. [ Skripsi ]
|
Text
COVER.pdf Download (930kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR ISI.pdf Download (171kB) | Preview |
|
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (286kB) | Preview |
|
|
Text
BAB I.pdf Download (359kB) | Preview |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (479kB) |
||
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (207kB) |
||
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (964kB) |
||
Text
BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (333kB) |
||
Text
BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (165kB) |
||
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (170kB) | Preview |
|
Text
LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
Nabila Lutfi Khoirunnisak. NIM 126201202139. Implementasi Metode An-Nahdliyah dalam Mengatasi Kesulitan Membaca Al-Qur’an Santri TPQ Hidayatut Tholibin. Skripsi. Program Studi Pendidikan Agama Islam. Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan. UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung. Pembimbing: Dr. H. Zaini Fasya, S.Ag., M.Pd.I. Kata Kunci: Implementasi, Metode An-Nahdliyah, Kesulitan Membaca Al-Qur’an Konteks penelitian ini membahas mengenai realita saat ini yang sering ditemui santri dalam membaca Al-Qur’an yakni kesulitan pengucapan atau melafadzkan bacaan Al-Qur’an yang belum sesuai dengan kaidah tajwid. Upaya guru dalam mengimplementasikan metode yang tepat untuk mengajar perlu untuk disesuaikan dengan kemampuan santrinya. TPQ Hidayatut Tholibin Durenan Trenggalek memilih menggunakan metode An-Nahdliyah dalam mengajarkan Al-Qur’an kepada santri, karena dibanding dengan metode yang lain metode ini lebih mudah dan praktis diterapkan pada anak usia 5-13 tahun. Oleh sebab itu peneliti ingin mengkaji lebih lanjut tentang implementasi metode AnNahdliyah dalam mengatasi kesulitan membaca Al-Qur’an santri TPQ Hidayatut Tholibin. Tujuan penelitian ini adalah: (1) Untuk mendeskripsikan perencanaan metode An-Nahdliyah dalam mengatasi kesulitan membaca Al-Qur’an santri TPQ Hidayatut Tholibin. (2) Untuk mendeskripsikan proses pelaksanaan metode An-Nahdliyah dalam mengatasi kesulitan membaca Al-Qur’an santri TPQ Hidayatut Tholibin. (3) Untuk mendeskripsikan evaluasi metode An- Nahdliyah metode An-Nahdliyah dalam mengatasi kesulitan membaca Al-Qur’an santri TPQ Hidayatut Tholibin. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, jenis penelitiannya menggunakan studi kasus. Sumber data yang digunakan adalah sumber data primer dan sekunder. Untuk teknik pengumpulan data dengan observasi, wawancara dan dokumen. Analisis datanya menggunakan kondensasi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Sedangkan pengecekan keabsahan data menggunakan uji kepercayaan, uji keteralihan, uji kebergantungan, dan uji kepastian dengan teknik meningkatkan ketekukan, perpanjangan penelitiann dan derajat kepercayaan (triangulasi). Hasil penelitian mengenai implementasi metode An-Nahdliyah dalam mengatasi kesulitan membaca Al-Qur’an santri TPQ Hidayatut Tholibin menunjukkan bahwa: (1) Perencanaan pembelajaran Al-Qur’an dalam mengatasi kesulitan membaca Al-Qur’an santri yaitu TPQ mempersiapkan guru yang benar-benar kompeten dalam mengajarkan metode An-Nahdliyah, mempersiapkan target dan materi yang jelas dan terstruktur, dan mempersiapkan perlengkapan sebelum mengajar. (2) Proses pelaksanaan metode An-Nahdliyah dalam mengatasi kesulitan membaca yang terdiri dari tiga kegiatan : a) Pembukaan pembelajaran yang di awali salam, do’a dan mereview materi yang telah diajarkan. b) Kegiatan inti yang dilanjut dengan penyampaian materi baru oleh guru, dan sorogan. Khusus santri yang mengalami kesulitan akan ditindak lanjuti dengan memberikan perhatian khusus, membimbing santri secara privat, memberikan motivasi, dan mendo’akan santri. c) Penutup yang diakhiri dengan do’a kafaratul majlis. 3) Evaluasi pembelajaran metode An-Nahdliyah yang terdiri dari : a) Evaluasi harian yakni penilaian kemampuan santri melalui sorogan. b) Evaluasi pertengahan jilid dan akhir jilid atau yang dinamakan tashih untuk menentukan santri dapat lanjut ke jilid berikutnya atau mengulang jilid. c) Evaluasi materi tambahan yakni penilaian sejauh mana kemampuan santri dalam menulis Al-Qur’an, mempraktikkan pengetahuan fasholatan, hafalan do’a yaumiyyah dan juz amma.
Item Type: | Skripsi |
---|---|
Subjects: | Pendidikan Islam Pendidikan Islam > TPA |
Divisions: | Fakultas Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan > Pendidikan Agama Islam |
Depositing User: | 126201202139 NABILA LUTFI KHOIRUNNISAK |
Date Deposited: | 31 Jul 2024 07:30 |
Last Modified: | 31 Jul 2024 07:30 |
URI: | http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/49451 |
Actions (login required)
View Item |