AMALAN KHUSUSIYAH DALAM TAREKAT SYADZILIYAH SEBAGAI PENENANG JIWA DI DESA REJOTANGAN KECAMATAN REJOTANGAN KABUPATEN TULUNGAGUNG

DERIL FAHMI FAHRUROZI, 126303201025 (2024) AMALAN KHUSUSIYAH DALAM TAREKAT SYADZILIYAH SEBAGAI PENENANG JIWA DI DESA REJOTANGAN KECAMATAN REJOTANGAN KABUPATEN TULUNGAGUNG. [ Skripsi ]

[img] Text
COVER.pdf

Download (856kB)
[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (297kB)
[img]
Preview
Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (176kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (586kB) | Preview
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (344kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (107kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (571kB)
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (517kB)
[img] Text
BAB VI.pdf
Restricted to Registered users only

Download (111kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (217kB)
[img] Text
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (826kB)

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh adanya jama’ah Tarekat Syadziliyah di sebuah padepokan yang terletak di Desa Rejotangan, Kecamatan Rejotangan, Kabupaten Tulungagung. Penganut ajaran ini mengamalkan tarekat dengan tujuan meningkatkan ketenangan jiwa serta kematangan dalam dirinya. Oleh karena itu penulis merasa perlu untuk mengetahui lebih dalam terkait ketenangan jiwa yang dialami oleh beberapa pengamal ajaran Tarekat Syadziliyah di Desa Rejotangan, Kecamatan Rejotangan, Kabupaten Tulungagung. Penelitian ini terfokus pada pemaknaan ketenangan jiwa dan implikasi terhadap kehidupan sehari-hari jamaah Tarekat Syadziliyah. Peneliti juga melakukan pengamatan tentang macam-macam pengalaman spiritual maupun sosial yang dihadapi jamaah Tarekat Syadziliyah, rasa ketenangan yang timbul saat berdzikir, serta bagaimana jama’ah Tarekat Syadziliyah memaknai ketenangan jiwa setelah mengamalkan ajaran tarekat. Sejalan dengan fokus penelitian tersebut, maka tujuan dari penelitian ini yaitu utnuk memberikan makna ketenangan menurut jama’ah Tarekat Syadziliyah, serta untuk menggali lebih mendalam tentang motif dan pengimplementasian makna ketenangan jama’ah Tarekat Syadziliyah dalam kehidupan sehari-hari. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologi interpretatif. Adapun peneliti menggunakan wawancara, observasi serta dokumentasi sebagai metode pengumpulan data. Teknik penelitian menggunakan purposive sampling, yaitu teknik yang menggunakan beragam kriteria yang terdapat dalam tiga subjek, dimana subjek ini merupakan guru tarekat dan murid yang telah mengikuti ajaran taretat selama 10 tahun lebih yang telah merasakan ketenangan jiwa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa latar belakang dari penganut ajaran ini mengikuti kegiatan tarekat adalah berusaha meningkatkan kadar keimanan untuk kehidupan yang lebih baik serta menyandarkan diri mereka kepada guru (Imam Syekh Abul Hasan Asy-Syadzili) untuk meluruskan niat senantiasa kepada Allah SWT. Para pengamal tersebut dapat meningkatkan ketenangan jiwa serta kualitas hidupnya dalam menghadapi berbagai problematika kehidupan setelah mengamalkan ajaran Tarekat Syadziliyah. Kata kunci : Ketenangan Jiwa, Amalan, Fenomenologis, Tarekat Syadziliyah

Item Type: Skripsi
Subjects: Agama > Tasawuf
Divisions: Fakultas Ushuluddin, Adab Dan Dakwah > Tasawuf Psikoterapi
Depositing User: 126303201025 DERIL FAHMI FAHRUROZI
Date Deposited: 07 Aug 2024 02:48
Last Modified: 07 Aug 2024 02:48
URI: http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/50344

Actions (login required)

View Item View Item