THE EFFECTIVENESS OF FINE ART ACTIVITY ON STUDENTS’ SPEAKING DESCRIPTIVE ABILITY OF EIGHT GRADE AT SMPN 3 KALIDAWIR

LAILATUL NGAROFAH, 126203203185 (2024) THE EFFECTIVENESS OF FINE ART ACTIVITY ON STUDENTS’ SPEAKING DESCRIPTIVE ABILITY OF EIGHT GRADE AT SMPN 3 KALIDAWIR. [ Skripsi ]

Preview	Text COVER.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text DAFTAR ISI.pdf Download (459kB) | Preview
Preview	Text ABSTRAK.pdf Download (417kB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (338kB) | Preview
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (378kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (436kB)
	Text BAB IV (2).pdf Restricted to Registered users only Download (586kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (315kB)
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (327kB) | Preview
	Text LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

ABSTRAK Ngarofah, Lailatul. NIM. 126203203185. 2024. The Effectiveness of Fine Art Activity on Students’ Speaking Descriptive Ability of Eight Grade at SMPN 3 Kalidawir. Skripsi. Tadris Bahasa Inggris. Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan. Universitas Islam Negeri (UIN) Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung. Dosen Pembimbing: Dr. Hj. Nanik Sri Rahayu, M.Pd. Kata Kunci : Keterampilan Berbicara, Berbicara Deskriptif, Seni Rupa Di antara keterampilan lainnya, berbicara memegang peranan penting dalam penguasaan bahasa Inggris. Berbicara merupakan suatu keterampilan yang sering digunakan dalam aktivitas sehari-hari, berbicara harus dikerahkan untuk menyampaikan ide, pendapat dan lain sebagainya. Pembicara berbicara untuk menciptakan dampak tertentu pada pendengarnya. Ini adalah hasil dari aspek penting dalam pengajaran berbicara. Menjadi aspek penting keberhasilan pembelajaran bahasa jika bahasa berfungsi sebagai sistem ekspresi yang bermakna. Saat ini, guru dapat memanfaatkan kreativitas siswa untuk meningkatkan kemampuan berbicara mereka. Aktivitas Seni Rupa dapat menjadi strategi yang baik untuk digunakan dalam latihan berbicara untuk merangsang siswa membagikan ide-ide baru mereka dalam berbicara. Rumusan masalah penelitian dari penelitian ini adalah “Apakah ada perbedaan skor yang signifikan pada kemampuan deskriptif berbicara siswa sebelum dan sesudah diajar menggunakan Seni Rupa Kelas VIII di SMPN 3 Kalidawir?”. Tujuan dari penelitian ini adalah “Untuk mengetahui skor kemampuan berbicara deskriptif siswa sebelum dan sesudah diajar menggunakan seni rupa di kelas delapan di SMPN 3 Kalidawir”. Desain penelitian yang digunakan adalah desain penelitian pre-eksperimental dengan menggunakan one group pre-test and post-test dengan pendekatan kuantitatif. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMPN 3 Kalidawir yang terdiri dari 4 kelas. Pemilihan sampel menggunakan purposive sampling yang salah satu teknik non-probability sampling adalah siswa VIII-C SMPN 3 Kalidawir sebagai sampel penelitian ini yang berjumlah 30 siswa pada tahun ajaran 2022/2023. Instrumen penelitian yang digunakan adalah tes berbicara yang terdiri dari pre-test dan post-test. Analisis data dianalisis dengan menggunakan uji U. Temuan ini menghasilkan bahwa Aktivitas Seni Rupa efektif digunakan dalam mengajarkan kemampuan deskriptif berbicara pada siswa kelas delapan SMPN 3 Kalidawir. Hal ini dapat ditunjukkan dari rata-rata skor total kemampuan deskriptif berbicara siswa sebelum diajar dengan menggunakan Fine Art Activity adalah 77,20. Kemudian, rata-rata nilai total siswa setelah diajar menggunakan Kegiatan Seni Rupa adalah 86,67. Nilai Asymp. Sig (2-tailed) signifikan lebih kecil dari taraf signifikan (0,000 < 0,050). Sebaliknya Ho ditolak dan Ha diterima. Dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan dalam kemampuan berbicara deskriptif siswa sebelum dan sesudah diajar dengan menggunakan Kegiatan Seni Rupa pada siswa kelas delapan di SMPN 3 Kalidawir.

Actions (login required)

View Item