PENERAPAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE MAKE A MATCH UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR ILMU PENGETAHUAN SOSIAL PESERTA DIDIK KELAS III MI ROUDLOTUL ULUM JABALSARI SUMBERGEMPOL TULUNGAGUNG

BINTAN TASKURINA HARDININGTYAS, 2817133016 (2017) PENERAPAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE MAKE A MATCH UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR ILMU PENGETAHUAN SOSIAL PESERTA DIDIK KELAS III MI ROUDLOTUL ULUM JABALSARI SUMBERGEMPOL TULUNGAGUNG. [ Skripsi ]

Preview	Text COVER.pdf Download (332kB) | Preview
Preview	Text ABSTRAK.pdf Download (481kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR ISI.pdf Download (110kB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (521kB) | Preview
Preview	Text BAB II.pdf Download (561kB) | Preview
Preview	Text BAB III.pdf Download (370kB) | Preview
	Text BAB IV.pdf Download (858kB)
	Text BAB V.pdf Download (101kB)
	Text Daftar Rujukan.pdf Download (316kB)

Abstract

ABSTRAK Skripsi dengan judul “Penerapan Model Cooperative Learning Tipe Make A Match Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Ilmu Pengetahuan Sosial Peserta Didik Kelas III MI Roudlotul Ulum Jabalsari Sumbergempol Tulungagung” ini ditulis oleh Bintan Taskurina Hardiningtyas, NIM. 2817133016, Jurusan Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, IAIN Tulungagung dibimbing oleh Dr. Agus Purwowidodo M.Pd Kata Kunci: Cooperative Learning, Make a Match, Hasil Belajar Penelitian ini dilatarbelakangi ditemukan permasalahan dalam pembelajaran IPS yaitu kurang stabilnya hasil belajar peserta didik. Sebagai contoh nilai Ulangan Harian peserta didik yang rendah dengan ditandai banyaknya nilai yang di bawah KKM. Nilai KKM IPS di MI Roudlotul Ulum Jabalsari Tulungagung sebesar 75. Dalam hal ini peneliti berusaha mengatasi permasalahan tersebut melalui penerapan model pembelajaran kooperatif learning tipe make a match diharapkan penguasaan materi IPS peserta didik meningkat sehingga hasil belajar IPS juga meningkat. Rumusan masalah dalam penulisan skripsi ini adalah: (1) Bagaimana peningkatan kerjasama peserta didik dalam kegiatan pembelajaran IPS materi kerjasama di lingkungan rumah, sekolah, dan kelurahan/desa melalui penerapan model cooperative learning tipe make a match kelas III MI Roudlotul Ulum Jabalsari Sumbergempol Tulungagung? (2) Bagaimana peningkatan keaktifan peserta didik dalam kegiatan pembelajaran IPS materi kerjasama di lingkungan rumah, sekolah, dan kelurahan/desa melalui penerapan model cooperative learning tipe make a match kelas III MI Roudlotul Ulum Jabalsari Sumbergempol Tulungagung? (3) Bagaimana peningkatan hasil belajar IPS materi kerjasama di lingkungan rumah, sekolah, dan kelurahan/desa melalui penerapan model cooperative learning tipe make a match kelas III MI Roudlotul Ulum Jabalsari Sumbergempol Tulungagung? Adapun yang menjadi tujuan dari penelitian ini adalah (1) Untuk memaparkan peningkatan kerjasama peserta didik dalam kegiatan pembelajaran IPS materi kerjasama di lingkungan rumah, sekolah dan kelurahan/desa melalui penerapan model cooperative learning tipe make a match kelas III MI Roudlotul Ulum Jabalsari Sumbergempol Tulungagung (2) Untuk memaparkan peningkatan keaktifan peserta didik dalam kegiatan pembelajaran IPS materi kerjasama di lingkungan rumah, sekolah dan kelurahan/desa melalui penerapan model cooperative learning tipe make a match kelas III MI Roudlotul Ulum Jabalsari Sumbergempol Tulungagung. (3) Untuk memaparkan peningkatan hasil belajar IPS materi kerjasama di lingkungan rumah, sekolah, dan kelurahan/desa melalui penerapan model cooperative learning tipe make a match kelas III MI Roudlotul Ulum Jabalsari Sumbergempol Tulungagung. Penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang terdiri dari dua siklus, siklus pertama dua pertemuan siklus kedua satu kali pertemuan. Tahapan-tahapan persiklus terdiri dari perencanaan, pelaksanaan tindakan, pengamatan, dan refleksi. Adapun instrumen pegumpulan data yang digunakan adalah tes, wawancara, pengamatan, catatan lapangan dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan mencakup reduksi, penyajian data, dan kesimpulan. Indikator keberhasilan yang ditentukan dalam penelitian ini adalah apabila penguasaan materi peserta didik 75% dari tujuan yang seharusnya dicapai peserta didik dengan nilai KKM 75. Berdasarkan penelitian yang telah peneliti lakukan maka: (1) kerjasama peserta didik meningkat dari 2,25 dengan kategori cukup pada siklus satu, menjadi 3,37 dengan kategori sangat baik pada siklus dua. (2) keaktifan belajar peserta didik meningkat dari 74,28% dengan kategori cukup pada siklus satu, menjadi 92,85% dengan kategori sangat baik pada siklus dua. (3) prosentase hasil belajar 27,58% dengan kategori sangat kurang pada tes awal (pre test) setelah mendapat penanganan pada siklus satu hasil belajar peserta didik meningkat menjadi 75,86% dengan kategori baik. Pada siklus dua hasil belajar meningkat lagi menjadi 96,55% dengan kategori sangat baik dan menunjukkan adanya ketercapaian indikator keberhasilan yang telah ditentukan. Berdasarkan pengamatan keterampilan peneliti meningkat dari 82,85% dengan kategori baik pada siklus satu menjadi 94,28% dengan kategori sangat baik pada siklus dua. Dari data tersebut dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran kooperatif learning tipe make a match dapat meningkatkan hasil belajar IPS peserta didik kelas tiga MI Roudlotul Ulum Jabalsari Sumbergempol Tulungagung.

Actions (login required)

View Item