PENGARUH PENERAPAN PEMBELAJARAN PROBLEM SOLVING TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS BERDASARKAN TEORI POLYA SISWA KELAS XI SMAN 1 KALIDAWIR TULUNGAGUNG

NIKMATUS SALAMAH, 126204203185 (2024) PENGARUH PENERAPAN PEMBELAJARAN PROBLEM SOLVING TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS BERDASARKAN TEORI POLYA SISWA KELAS XI SMAN 1 KALIDAWIR TULUNGAGUNG. [ Skripsi ]

Preview	Text COVER.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text ABSTRAK.pdf Download (1MB) | Preview
	Text DAFTAR ISI.pdf Download (641kB)
Preview	Text BAB I.pdf Download (618kB) | Preview
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (493kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (912kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (884kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (741kB)
	Text BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (439kB)
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (566kB) | Preview
	Text LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

ABSTRAK Skripsi dengan judul “Pengaruh Penerapan Pembelajaran Problem Solving Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Berdasarkan Teori Polya Siswa Kelas XI SMAN 1 Kalidawir Tulungagung” ditulis oleh Nikmatus Salamah, NIM 126204203185, dosen pembimbing Nani Sunarmi, S.Sc.,M.Si. Kata Kunci: Pembelajaran Problem Solving, Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis , Teori Polya. Pembelajaran Matematika kerap dianggap sebagai suatu pembelajaran yang sangat rumit dan sulit, salah satunya di SMAN 1 Kalidawir. Hal ini dikarenakan siswa kelas XI SMAN 1 Kalidawir Tulungagung kemampuan pemecahan masalah matematis yang dimiliki tergolong masih rendah. Selain itu, model pembelajaran yang digunakan dalam kegiatan pembelajaran dianggap belum mampu meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa. Adapun tujuan dari penelitian ini yaitu: 1)Mengetahui adanya pengaruh penerapan pembelajaran problem solving terhadap kemampuan pemecahan masalah matematis berdasarkan teori polya siswa kelas XI SMAN 1 Kalidawir; 2)Mengetahui besar pengaruh penerapan pembelajaran problem solving terhadap kemampuan pemecahan masalah matematis berdasarkan teori polya siswa kelas XI SMAN 1 Kalidawir. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan quasi experimental design (post-test only). Sampel dipilih dengan Teknik purposive sampling berupa kelas control (XI-3) dan kelas eksperimen (XI-4). Teknik pengambilan data yang dilakukan yaitu observasi, tes, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata – rata nilai posttest kemampuan pemecahan masalah pada kelas eksperimen 70,94 dan pada kelas kontrol 51,47. Hasil uji t-independent sample test menunjukkan bahwa nilai Sig.(2-tailed) 0,000 < 0,05, maka H_α diterima dan H_0 ditolak. Berdasarkan hasil penelitian juga diketahui nilai t_0 atau t_hitung= -4,714 dengan db atau df = 59. Sehingga nilai effect size atau proporsi varian yang diperoleh adalah r^2=0,273594. Karena nilai r^2=0,27>0,25 maka tergolong dalam efek besar. Sehingga dapat disimpulkan: 1)Terdapat pengaruh penerapan model pembelajaran problem solving terhadap kemampuan pemecahan masalah matematis berdasarkan teori polya siswa kelas XI SMAN 1 Kalidawir Tulungagung; 2) Besar pengaruh penerapan model pembelajaran problem solving terhadap kemampuan pemecahan masalah matematis berdasarkan teori polya siswa kelas XI SMAN 1 Kalidawir Tulungagung tergolong efek besar. Penelitian ini juga memberikan saram kepada beberapa pihak, yaitu: 1)Peneliti berharap siswa mampu mengetahui dan meningkatkan kemampuan pemecahan masalah yang dimiliki berdasarkan kemampuan pemecahan masalah pada teori polya; 2)Peneliti berharap guru mampu memilih model pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan siswa sehingga diperoleh sistem pembelajaran yang lebih optimal dan dapat tercipta lingkungan belajar yang lebih menarik dan memotivasi siswa; 3)Penelliti berharap sekolah mampu menentukan dan menyusun program pembelajaran yang meningkatkan kemampuan pemecahan masalah dalam proses pembelajaran sehingga dapat mendukung pencapaian kompetensi dan keterampilan yang sesuai dengan kurikulum; 4)Peneliti berharap peneliti selanjutnya dapat mencoba meneliti dengan model pembelajaran lainnya yang dapat mempengaruhi kemampuan pemecahan masalah. Sehingga penelitian selanjutnya diharapkan dapat lebih maksimal dan menambah wawasan lebih luas.

Actions (login required)

View Item