PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM BERWAWASAN EDUTAIMENT ( EDUKASI DAN INTERTAIMENT ) DALAM MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA (STUDI MULTI SITUS DI MA NURUL ISLAM RAGANG WARU PAMEKASAN DAN MA AS-SALAFIYAH SUMBER DUKO PAKONG PAMEKASAN)

NESIA PUSPITA DEWI, 1756144040 (2017) PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM BERWAWASAN EDUTAIMENT ( EDUKASI DAN INTERTAIMENT ) DALAM MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA (STUDI MULTI SITUS DI MA NURUL ISLAM RAGANG WARU PAMEKASAN DAN MA AS-SALAFIYAH SUMBER DUKO PAKONG PAMEKASAN). [ Thesis ]

Preview	Text COVER.pdf Download (818kB) | Preview
Preview	Text ABSTRAK.pdf Download (183kB) | Preview
	Text DAFTAR ISI.pdf Download (67kB)
	Text BAB I.pdf Download (89kB)
	Text BAB II.pdf Download (278kB)
	Text BAB III.pdf Download (72kB)
	Text BAB IV.pdf Download (376kB)
Preview	Text BAB V.pdf Download (127kB) | Preview
Preview	Text BAB VI.pdf Download (63kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (18kB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Nesia Puspita Dewi. 2016. Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Berwawasan Edutaiment (Edukasi Dan Entertaiment) Dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa ( Studi Multi Situs Di MA Nurul Islam Pamekasan Dan MA Sumber Duko Pamekasan). Tesis. Pascasarjana, IAIN Tulungagung. Pembimbing (1) Dr. Hj. Sulistyorini, M.Ag dan (2) Dr. H. Abd Aziz, M.Pd.I Kata Kunci: Pembelajaran Pendidikan Agama Islam, Edutaiment (Edukasi Dan Entertaiment), Motivasi Belajar Penelitian dalam tesis ini dilatarbelakangi oleh proses pembelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) di MA Nurul Islam dan MA Sumber Duko guru kurang memahami konsep metode pembelajaran yang sesuai dengan metode siswa ,respon peserta didik terhadap pelajaran tidak fokus (anak cenderung bermain), bahan pembelajar yang tidak memadai, waktu yang sangat minim, alat peraga yangterbatas, situasi dan lingkungan yang tidak mendukung. Dengan adanya metode edutaiment siswa merasa gembira, senang, bahkan dalam pembelajaran PAI siswa merasa tertarik dan rasa ingin tahunya lebih.Dengan demikian dengan adanya metode edutaiment beberapa siswa merasa nyaman, kesan yang mendalam pada siswa adalah entertaiment (hiburannya) lebih mendominasi pada kegiatan belajar mengajar, esensi penggunaan edutainment adalah penguasaan materi pembelajaran. Pertanyaan penelitian dalam dalam penulisan tesis ini adalah1) Bagaimana perencanaan pembelajaran Pendidikan Agama Islam berwawasan edutaiment (edukasi dan entertaiment) dalam meningkatkan motivasi belajar siswa Di MA Nurul Islam Pamekasan Dan MA Sumber Duko Pamekasan? 2) Bagaimana pelaksanaan pembelajaran Pendidikan Agama Islam berwawasan edutaiment(edukasi dan entertaiment) dalam meningkatkan motivasi belajar siswa Di MA Nurul Islam Pamekasan Dan MA Sumber Duko Pamekasan? 3) Bagaimana evaluasi pembelajaran Pendidikan Agama Islam berwawasan edutaiment (edukasi dan entertaiment) dalam meningkatkan motivasi belajar siswa Di MA Nurul Islam Pamekasan Dan MA Sumber Duko Pamekasan? Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif, berdasarkan pembahasannya termasuk penelitian deskriptif dengan menggunakan rancangan studi multi situs.Teknik pengumpulan data menggunakan observasi partisipan, wawancara mendalam, dan dokumentasi.Analisis data dilakukan mulai dari reduksi data, penyajian data, dan menarik kesimpulan.Untuk menguji keabsahan data dilakukan perpanjangan kehadiran, trigulasi, pembahasan teman sejawat, dan klarifikasi dengan informan. Hasil penelitian adalah 1)Metode edutainment pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) di MA Nurul Islam dan MA Sumber Duko Pamekasan.Metode pembelajaran bagi guru merupakan rencana tindakan/rangkaian kegiatan dalam menggunakan dan memanfaatkan metode dan sumber belajar. Metode disusun untuk mencapai tujuan tertentu yang ditetapkan oleh guru. Penerapan metode pembelajaran bagi guru merupakan hal penting untuk mencapai prestasi belajar. Penerapan metode pembelajaran harus memahami psikologi peserta didik agar dapat menggerakkan motivasi, inovasi, kreativitas siswa dalam belajar. Oleh kerena itu, sentuhan nilai seni yang dimiliki oleh guru dalam melaksanakan proses pembelajaran di kelas tidak sekadar transfer of knowledge tetapi juga transfer of value.Suasana belajar yang menyenangkan dapat dirasakan oleh peserta didik dalam mencapai prestasi belajar.Metode pembelajaran edutainment diharapkan dapat mencetak lulusan yang tidak hanya dalam nilai (angka) yang baik, namun memiliki kecerdasan kognitif, emosional, dan kecerdasan spiritual. Penerapan metode pembelajaran edutainment yang memadukan sistem edukasi dan entertainment dalam pendidikan dapat memberikan proses pendidikan yang dapat sangat menarik sekaligus menghibur peserta didik. Guru dan peserta didik merasa senang, nyaman, tidak menimbulkan kebosanan dalam kegiatan pembelajaran di kelas untuk mencapai tujuan pembelajaran yang ditetapkan. Proses pendidikan dengan pendekatan edutainment melalui permainan (game), humor, bermain peran (role play), dan demonstrasi dan cara-cara lain yang dapat dikuasai oleh guru dan siswa. 2) Perencanaan pembelajaran edutainment pada Mata pelajaran PAI di MA Nurul Islam dan MA Sumber Duko Pamekasan meliputi: Sumber Daya Manusia dalam Menjalankan metode Pembelajaran Edutainment, Peserta Didik Cenderung bermain hingga melupakan esensi pembelajaran, BahanPembelajaran, Waktu Pembelajaran yang Minim, Sarana dan Prasana yang terbatas, Lingkungan Belajar yang kurang mendukung dalam penerapan metode Pembelajaran Edutainment. 3) Evaluasi pembelajaran edutainment pada Mata pelajaran PAI di MA Nurul Islam dan MA Sumber Duko Pamekasan. Adapun cara mengevaluasi dan mengatasi hambatan dari Sumber daya manusia dengan pembinaan yang dilakukan Kepala Sekolah, mengikuti workshop, seminar studi banding, siswa cenderung bermainnya dengan memberikan motivasi dan manfaat belajar yang akan dilaksanakan, bahan pembelajaran yang belum ada acuannya dapat mencontoh bahan pembelajaran kurikulum 2016, waktu yang minim dapat dimaksimalkan dengan persiapan yang matang dan manajemen waktu. Sarana dan prasarana terbatas guru dapat meningkatkan kreatifitas dalam mesinergikan metode dengan materi pelajaran yang akan diajarkan, lingkungan belajar yang kurang mendukung dapat dengan melakukan pembelajaran diluar kelas, baik di alam terbuka atau dimushola sekolah.

Actions (login required)

View Item