IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN SAVI (SOMATIC, AUDITORY, VISUALIZATION, INTELLECTUALY) DALAM MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR PAI SISWA SD ISLAM AL-BADAR KABUPATEN TULUNGAGUNG

RESTY DIRGA KURNIANINGTYAS, 2811133223 (2017) IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN SAVI (SOMATIC, AUDITORY, VISUALIZATION, INTELLECTUALY) DALAM MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR PAI SISWA SD ISLAM AL-BADAR KABUPATEN TULUNGAGUNG. [ Skripsi ]

Preview	Text COVER.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text ABSTRAK.pdf Download (145kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR ISI.pdf Download (9kB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (265kB) | Preview
Preview	Text BAB II.pdf Download (389kB) | Preview
Preview	Text BAB III.pdf Download (205kB) | Preview
Preview	Text BAB IV.pdf Download (385kB) | Preview
Preview	Text BAB V.pdf Download (210kB) | Preview
Preview	Text BAB VI.pdf Download (97kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR RUJUKAN.pdf Download (188kB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Resty Dirga Kurnianingtyas, NIM. 2811133223, 2017, Implementasi Model Pembelajaran SAVI (Somatic, Auditory, Visualization, Intelectualy) dalam meningkatkan Prestasi Belajar PAI di SD Islam Al-Badar Kabupaten Tulungagung, dibimbing oleh Dr. Luk-Luk Nur Mufidah, M.Pd.I Kata Kunci: Implementasi, Model Pembelajaran SAVI, Prestasi Belajar Penelitian dalam skripsi ini mengkaji tentang implementasi model pembelajaran SAVI yang dilakukan guru PAI. Penggunaan semua aspek yang ada seperti belajar dengan melakukan sesuatu (somatic), belajar dengan membaca dan mendengarkan (auditory), belajar dengan menggunakan pengamatan tentang gambar-gambar atau lingkungan sekitar (visualization), dan belajar dengan memecahkan masalah dengan berfikir (intellectualy) harus diperhatikan dengan lebih dan direncanakan dengan matang oleh guru PAI guna keberhasilan pencapaian tujuan pembelajaran pada materi yang diajarkan. Sehingga dapat meningkatkan prestasi belajar PAI yang diinginkan. Fokus masalah dalam penelitian ini, 1) Bagaimana pelaksanaan model pembelajaran SAVI (Somatic, Auditory, Visualization, Intellectualy) dalam meningkatkan prestasi belajar PAI siswa di SD Islam Al Badar Tulungagung ? 2) Bagaimana kelebihan model pembelajaran SAVI (Somatic, Auditory, Visualization, Intellectualy) dalam meningkatkan prestasi belajar PAI siswa di SD Islam Al Badar Tulungagung ? 3) Bagaimana hambatan yang dihadapi dan solusinya pada pelaksanaan model pembelajaran SAVI (Somatic, Auditory, Visualization, Intellectualy) dalam meningkatkan prestasi belajar PAI siswa di SD Islam Al Badar Tulungagung ?. Penelitian ini ditinjau dari segi sifat data termasuk dalam penelitian kualitatif deskriptif. Metode pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Analisa data dilakukan mulai dari mereduksi data, penyajian data, dan menarik kesimpulan. Untuk menguji keabsahan data dilakukan Perpanjangan keikutsertaan, Triangulasi, dan Pemeriksaan atau pengecekan teman sejawat. Hasil penelitian: 1) Pelaksanaan model pembelajaran SAVI (Somatic, Auditory, Visualization, Intellectualy) di SD Islam Al-Badar Tulungagung yaitu dilakukan atau dilaksanakan sesuai dengan materi yang diajarkan dan juga sesuai dengan kurikulum yang berlaku disekolah tersebut. Dalam pelaksanaan pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran SAVI, guru PAI yang ada di SDI Al-Badar Tulungagung menggunakan tahapan- persiapan, penyampaian, pelatihan, dan tahap penampilan hasil. 2) Kelebihan model pembelajaran SAVI di SDI Al Badar Tulungagung yaitu sebagai berikut: Memunculkan suasana belajar yang lebih baik, menarik, dan efektif yang mampu membangkitkan kecerdasan siswa. Mampu membangkitkan kreativitas dan meningkatkan kemampuan psikomotorik siswa. Memaksimalkan ketajaman konsentrasi siswa melalui pembelajaran secara visual, auditori, dan intelektual. Siswa akan lebih termotivasi untuk belajar lebih baik. Melatih siswa untuk terbiasa berfikir dan mengemukakan pendapat dan berani menjelaskan jawabannya. Merupakan variasi yang cocok untuk semua gaya belajar. 3) Hambatan yang dialami oleh guru PAI yang ada di SDI Al Badar Tulungagung yaitu waktu yang dibutuhkan kurang. Hambatan yang lain yaitu tentang penggunaan alat laptop dan LCD. Solusinya guru tidak boleh gaptek terhadap teknologi saat ini. Hambatan yang lain yaitu sarana prasarana yang kurang terpenuhi dari sekolah, dan juga guru yang berkompeten dan lebih banyak mengetahui tentang cara efektif untuk pembelajaran yang baik. Solusinya yaitu bahwa disekolah ini memang harus memenuhi sarana prasarana yang lebih memadai lagi.

Actions (login required)

View Item