PEMBELAJARAN SEJARAH KEBUDAYAAN ISLAM BERBASIS MEDIA FILM (Studi Multisitus di MAN 1 dan MAN 2 Kota Kediri)

ASMAUL LATIF, 1880506220043 (2024) PEMBELAJARAN SEJARAH KEBUDAYAAN ISLAM BERBASIS MEDIA FILM (Studi Multisitus di MAN 1 dan MAN 2 Kota Kediri). [ Thesis ]

	Text COVER.pdf Download (1MB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (304kB)
	Text DAFTAR ISI.pdf Download (98kB)
	Text BAB I.pdf Download (351kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (448kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (312kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (323kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (198kB)
	Text BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (68kB)
	Text DAFTAR RUJUKAN.pdf Download (255kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (428kB)

Abstract

Latif, Asmaul 18800506220043, 2024. Pembelajaran Sejarah Kebudayaan Islam Berbasis Media Film (Studi Multisitus di MAN 1 dan MAN 2 Kota Kediri). Tesis, Jurusan Pendidikan Agama Islam, Program Pascasarjana UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung. Pembimbing: 1) Prof. Dr. H. Achmad Patoni, M.Ag 2) dan Prof. Dr. Sokip, M.Pd. Kata Kunci : Sejarah Kebudayaan Islam, Media Film Pendidikan adalah penerapan pengetahuan ilmiah dalam pembelajaran sehingga tujuan pembelajaran dapat tercapai secara efektif dan efisien, yang tidak hanya sebatas alat dan barang atau perangkat keras (hadware) tetapi juga software, dan brainware. Jadi bisa dikatakan bahwa antara inovasi pendidikan dengan teknologi pendidikan adalah satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan. Inovasi adalah objek dan teknologi pendidikan adalah subyeknya. Keberadaan teknologi harus dimaknai sebagai upaya untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi dan teknologi tidak dapat dipisahkan dari masalah, karena teknologi lahir dan dikembangkan untuk memecahkan permasalahan yang dihadapi oleh manusia. Salah satu fungsi utama media adalah sebagai alat bantu mengajar yang turut mempengaruhi iklim, kondisi, dan lingkungan belajar yang ditata dan diciptakan oleh guru. Penggunaan media pengajaran pada tahap orientasi pembelajaran akan sangat membantu keefektifan pembelajaran dan penyampaian pesan dan isi materi pada saat itu. MAN 1 dan MAN 2 Kota Kediri merupakan dua sekolah berbasis madrasah yang tebukti unggul dalam proses pembelajarannya. Kedua sekolah ini juga telah menerapkan proses pembelajaran berbasis komputer, multimedia, dan film dalam pembelajaraanya khususnya dibidang Sejarah Kebudayaan Islam, maka penulis memfokuskan penelitian pada pembelajaran Sejarah Kebudayaan Islam berbasis media film. Sehingga memunculkan pertanyaan-pertanyaan penelitian, antara lain: 1). Bagaimana perencanaan pembelajaran Sejarah Kebudayaan Islam dengan media film di MAN 1 dan MAN 2 Kota Kediri? 2). Bagaimana proses pembelajaran Sejarah Kebudayaan Islam dengan media film (audio visual gerak) di MAN 1 dan MAN 2 Kota Kediri? 3). Bagaimana evaliasi penggunaan media film terhadap mata pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam di MAN 1 dan MAN 2 Kota Kediri? Metode penelitian dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan rancangan penelitian multi kasus dengan jenis penelitian field reaserch. Kemudian data tersebut dianalisis dengan menggunakan analisis data, yaitu; reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan dan verifikasi dengan analisis kasus tunggal dan analisis lintas kasus, sedangkan pengecekan keabsahan datanya dengan menggunakan kreadibilitas, dependenbilitas, transforbilitas, dan konfirmabilitas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: Pertama; Dengan demikian media film ini mendorong dan memberikan kesempatan kepada siswa untuk terampil dalam mencari informasi, penerapan kurikulum secara menyeluruh, peningkatan kualitas guru, Peningkatan kemampuan life skill siswa. Keduamedia film pada proses pembelajaran Sejarah kebudayaan Islam yang isi materinya banyak membahas tentang peristiwa pada masa silam dapat berupa karya, kehendak dan menghasilkan umat Islam yang berdasarkan nilai-nilai Islam, dapat membantu guru dan peserta didik agar memperoleh tujuan pembelajaran yang sudah ditetapkan. Pelaksanaan program diawali dengan menentukan koordinator masing-masing program dan dilanjutkan dengan membuat jobdiscription. Ketiga; Kedua lembaga ini menggunakan forum rapat untuk melakukan evaluasi. Evaluasi dilakukan dalam bentuk rapat serta audit baik internal maupun eksternal. Keempat; Sejarah kebudayaan Islam yang isi materinya banyak membahas tentang peristiwa pada masa silam dapat berupa karya, kehendak dan menghasilkan umat Islam yang berdasarkan nilai-nilai Islam, dapat membantu guru dan peserta didik agar memperoleh tujuan pembelajaran yang sudah ditetapkan.

Actions (login required)

View Item