INTERNALISASI NILAI MORAL TERHADAP MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR IPAS PADA SISWA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 3 BOYOLANGU TULUNGAGUNG

MISBAHUL MUNIR, 12211183033 and DESYANA OLENKA MARGARETTA, 199012162018012001 (2024) INTERNALISASI NILAI MORAL TERHADAP MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR IPAS PADA SISWA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 3 BOYOLANGU TULUNGAGUNG. [ Skripsi ]

	Text COVER.pdf Download (1MB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (132kB)
	Text DAFTAR ISI.pdf Download (26kB)
	Text BAB I.pdf Download (146kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (295kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (206kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (575kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (171kB)
	Text BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (10kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (75kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial (IPAS), khususnya IPAS, merupakan salah satu topik penting dalam kurikulum di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) karena membekali siswa dengan pemahaman dasar tentang konsep tekanan, gaya angkat, dan prinsip-prinsip fisika lainnya yang relevan dalam kehidupan sehari-hari dan dunia industri. Namun, di SMKN 3 Boyolangu, Tulungagung, masih banyak siswa yang menunjukkan minat rendah dalam mempelajari IPAS. Faktor-faktor seperti minat yang kurang, kesulitan memahami konsep yang abstrak, dan metode pembelajaran yang kurang menarik berpengaruh terhadap rendahnya motivasi belajar siswa. Hal ini berdampak pada pencapaian hasil belajar yang belum optimal. Salah satu upaya untuk meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa adalah melalui internalisasi nilai-nilai moral, seperti ketekunan dan tanggung jawab, dalam pembelajaran IPAS agar siswa lebih terlibat dan memiliki sikap positif terhadap materi yang dipelajari. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) Internalisasi nilai moral terhadap motivasi belajar IPAS pada siswa Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 3 Boyolangu Tulungagung. 2) Faktor pendukung dan penghambat internalisasi nilai moral terhadap motivasi belajar IPAS pada siswa Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 3 Boyolangu Tulungagung. 3) Dampak internalisasi nilai moral terhadap hasil belajar IPAS pada siswa Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 3 Boyolangu Tulungagung. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Data dalam penelitian ini diperoleh dari hasil observasi, dokumentasi dan wawancara langsung dengan informan. Data yang terkumpul akan dianalisis dengan model analisis interaktif Miles dan Huberman melalui tiga tahap, yaitu kondensasi data, pemaparan data, dan penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa: 1) Internalisasi nilai moral terhadap motivasi belajar IPAS pada siswa SMKN 3 Boyolangu Tulungagung dilakukan melalui beberapa cara yaitu: menumbuhkan rasa tanggung jawab, disiplin belajar dan semangat belajar serta serta saling membantu antar siswa dalam proses pembelajaran IPAS. 2) Faktor pendukung yaitu: peran guru dalam pembelajaran dan kegiatan ekstrakurikuler yang menunjang nilai moral pada siswa SMKN 3 Boyolangu Tulungagung. Sedangkan faktor penghambatnya yaitu: kurangnya pemahaman siswa mengenai nilai moral karena keterbatasan pengetahuan siswa dan lingkungan pergaulan yang tidak mendukung seperti tekanan teman sebaya dan norma kelompok. 3). Dampak internalisasi nilai moral terhadap hasil belajar IPAS pada siswa SMKN 3 Boyolangu Tulungagung yaitu: meningkatkan konsentrasi siswa dalam pembelajaran dan meningkatkan prestasi siswa dalam pembelajaran IPAS di SMKN 3 Boyolangu Tulungagung.

Actions (login required)

View Item