MANAJEMEN DAKWAH BERBASIS KEARIFAN LOKAL DALAM MEMBINA AKHLAK SANTRI DI PONDOK PESANTREN MA’HADUL ‘ILMI WAL ‘AMAL (MIA) TULUNGAGUNG

ADY MARWAN MIFTAKHUL ROZAQI, 126311202038 (2024) MANAJEMEN DAKWAH BERBASIS KEARIFAN LOKAL DALAM MEMBINA AKHLAK SANTRI DI PONDOK PESANTREN MA’HADUL ‘ILMI WAL ‘AMAL (MIA) TULUNGAGUNG. [ Skripsi ]

	Text COVER.pdf Download (915kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (380kB)
	Text DAFTAR ISI.pdf Download (324kB)
	Text BAB I.pdf Download (324kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (400kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (469kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (301kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (200kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (222kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (895kB)

Abstract

ABSTRAK Judul : Manajemen Dakwah Berbasis Kearifan Lokal dalam Membina Akhlak Santri di Pondok Pesantren Ma’hadul ‘Ilmi wal ‘Amal (MIA) Tulungagung Penulis : Ady Marwan Miftakhul Rozaqi Pembimbing : Didin Wahyudin, M.Pd Kata Kunci : Manajemen Dakwah, Kearifan Lokal, Pembinaan Akhlak Pondok pesantren sebagai wadah pendidikan memiliki tanggungjawab yang besar atas keberhasilan tujuan dalam memberikan pembelajaran, mengarahkan, serta menanamkan nilai-nilai keislaman bagi para santri. Pondok pesantren Ma’hadul ‘Ilmi wal ‘Amal (MIA) Tulungagung merupakan salah satu pondok pesantren salaf yang telah melaksanakan manajemen dakwah di pondok pesantren dengan cara yang strategis dalam menyikapi perkembangan dunia. Hal ini memungkinkan akan tercapainya kondisi yang baik apalagi bagi kalangan santri yang berpeluang untuk melakukan berbagai penyimpangan di tengah-tengah perkembangan digital saat ini. Kondisi seperti ini disikapi oleh pengasuh beserta pengurus pondok pesantren Ma’hadul ‘Ilmi wal ‘Amal (MIA) Tulungagung dengan memaksimalkan pengelolaan/manajemen dakwah yang dilakukan dengan berbasis kearifan lokal sehingga hal ini menarik untuk diteliti. Oleh karena itu, peneliti bermaksud untuk melakukan penelitian dengan memperhatikan fokus penelitian pada: pertama, bagaimana konsep manajemen dakwah berbasis kearifan lokal? kedua, bagaimana implementasi manajemen dakwah berbasis kearifan lokal dalam membina akhlak santri di pondok pesantren Ma’hadul ‘Ilmi wal ‘Amal (MIA) Tulungagung? Metode penelitian yang digunakan oleh peneliti dalam mengkaji penelitian ini adalah metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Selanjutnya dilakukan analisis terhadap data yang telah terkumpul dengan metode Miles dan Huberman, yaitu: reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menemukan bahwa: pertama, konsep manajemen dakwah berbasis kearifan lokal mengacu pada integrasi manajemen dakwah dan kearifan lokal baik melalui budaya, sosial, maupun siakp yang merupakan bagian dari sistem sosial yang ada di tengah masyarakat. Kedua, implementasi manajemen dakwah berbasis kearifan lokal dalam membina akhlak santri di pondok pesantren Ma’hadul ‘Ilmi wal ‘Amal (MIA) Tulungagung telah dilaksanakan dengan baik dan mampu memberikan suatu wadah pembinaan bagi para santri atas kepribadian dan akhlak yang mampu menyesuaikan diri di tengah masyarakat, para santri memiliki akhlakul karimah dan pengembangan potensi sesuai visi misi pondok pesantren Ma’hadul ‘Ilmi wal ‘Amal (MIA) Tulungagung sebagai pusat pembinaan keagamaan, akhlak, dan membekali kemampuan bermasyarakat bagi santri serta kerukunan dan kebersamaan yang terjalin bersama dengan masyarakat.

Actions (login required)

View Item