PENGEMBANGAN VIDEO PEMBELAJARAN VIRTUAL TOUR MUSEUM DAERAH TULUNGAGUNG SEBAGAI SUMBER BELAJAR PADA PELAJARAN SEJARAH KELAS X

ADHEA MAYLILA NASTITI, 126209213109 and DITA HENDRIANI, 197912202014032001 (2025) PENGEMBANGAN VIDEO PEMBELAJARAN VIRTUAL TOUR MUSEUM DAERAH TULUNGAGUNG SEBAGAI SUMBER BELAJAR PADA PELAJARAN SEJARAH KELAS X. [ Skripsi ]

	Text COVER.pdf Download (392kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (285kB)
	Text DAFTAR ISI.pdf Download (148kB)
	Text BAB I.pdf Download (230kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (271kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (229kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (720kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (153kB)
	Text BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (116kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (130kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (4MB)

Abstract

Adheya Maylila Nastiti, 126209213109, “Pemanfaatan Virtual Tour Museum Wajakensis Sebagai Sumber Belahar Untuk Meningkatkan Pemahaman Siswa pada Pelajaran Sejarah Kelas X SMAN 1 Kauman Tulungagung”, Program Studi Tadris Ilmu Pengetahuan Sosial, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, Universitas Islam Negeri Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung, 2025, Dosen Pembimbing: Dr. Dita Hendriani, M.A. NIP. 197912202014032001 Kata Kunci : Virtual Tour, Museum Wajakensis, Sumber Belajar, Pemahaman Siswa, Pembelajaran Sejarah. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya efektivitas pembelajaran sejarah yang selama ini cenderung bersifat konvensional dan membosankan, sehingga siswa kurang tertarik serta kesulitan memahami materi yang bersifat abstrak. Hal ini mendorong perlunya inovasi media pembelajaran berbasis teknologi, salah satunya melalui pengembangan virtual tour Museum Daerah Tulungagung sebagai sumber belajar sejarah yang lebih menarik, interaktif, dan mudah diakses oleh peserta didik, khususnya di kelas X SMAN 1 Kauman. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan pemahaman tentang (1) proses pengembangan media virtual tour Museum Daerah Tulungagung sebagai sumber belajar sejarah kelas X di SMAN 1 Kauman, (2) tingkat kelayakan media virtual tour Museum Daerah Tulungagung digunakan sebagai sumber belajar pada pelajaran sejarah. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian dan pengembangan (R&D) dengan model ADDIE (Analysis, Design, Development, Implementation, Evaluation). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengembangkan media pembelajaran berupa video virtual tour Museum Daerah Tulungagung sebagai sumber belajar dalam pembelajaran sejarah kelas X SMAN 1 Kauman. Teknik pengumpulan data yang digunakan meliputi observasi, wawancara, dan penyebaran angket kepada ahli materi, ahli media, guru, dan siswa. Analisis data dilakukan secara kualitatif dan kuantitatif untuk menilai kelayakan dan efektivitas media yang dikembangkan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Proses pengembangan video virtual tour mengikuti tahapan ADDIE yang mencakup analisis kebutuhan, perancangan skenario media, pengembangan konten, implementasi dalam pembelajaran, serta evaluasi oleh ahli dan pengguna. (2) Video virtual tour Museum Daerah Tulungagung dinilai sangat layak digunakan sebagai media pembelajaran berdasarkan validasi ahli dan respon siswa. (3) Penggunaan media ini mampu meningkatkan pemahaman siswa terhadap materi sejarah, menciptakan suasana pembelajaran yang lebih interaktif dan menarik, serta memperkenalkan nilai-nilai kearifan lokal yang ada di daerah Tulungagung.

Actions (login required)

View Item