IMPLEMENTASI PROGRAM STANDAR KECAKAPAN UBUDIYAH DAN AKHLAKUL KARIMAH (SKUA) DALAM MENGINTERNALISASI NILAI-NILAI AGAMA ISLAM DI MAN 2 KEDIRI JAWA TIMUR

SALMA MAIRIZZA ZULFA, 126201211073 and ANNAS RIBAB SIBILANA, 199210182023211026 (2025) IMPLEMENTASI PROGRAM STANDAR KECAKAPAN UBUDIYAH DAN AKHLAKUL KARIMAH (SKUA) DALAM MENGINTERNALISASI NILAI-NILAI AGAMA ISLAM DI MAN 2 KEDIRI JAWA TIMUR. [ Skripsi ]

[img] Text
COVER.pdf

Download (958kB)
[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (837kB)
[img] Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (481kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (716kB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (647kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (564kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (586kB)
[img] Text
BAB VI.pdf
Restricted to Registered users only

Download (502kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (516kB)
[img] Text
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Skripsi dengan judul “Implementasi Program Standar Kecakapan Ubudiyah dan Akhlakul Karimah Dalam Menginternalisasi Nilai-Nilai Pendidikan Agama Islam di MAN 2 Kediri Jawa Timur” ini ditulis oleh Salma Mairizza Zulfa, NIM. 126201211073, dengan pembimbing Dr. Annas Ribab Sibilana, M.Pd.I. Kata Kunci : Internalisasi Nilai, Pendidikan Agama Islam, Program SKUA. Penelitian ini dilatar belakangi oleh menurunnya etika sosial yang menyebabkan terjadinya penyimpangan di kalangan pelajar. Media banyak menyorot peserta didik yang memperlihatkan karakter tidak pantas dan tidak sesuai dengan norma agama di dalam lingkungan sekolah maupun di luar lingkungan sekolah. Kondisi ini menuntut lembaga pendidikan, khususnya madrasah untuk tidak hanya menekankan aspek intelektual, tetapi juga memperkuat pendidikan karakter dan spiritual melalui internalisasi nilai-nilai agama Islam. Lembaga pendidikan harus memasukkan materi-materi keagamaan dalam bentuk pengajaran di kelas maupun diluar kelas melalui program keagamaan. Salah satunya seperti program SKUA (Standar Kecakapan Ubudiyah dan Akhlakul Karimah) yang dilaksanakan dalam rangka menanamkan nilai-nilai pendidikan agama Islam. Internalisasi nilai merupakan upaya strategis untuk menanamkan nilai-nilai spiritual dan moral ke dalam diri peserta didik secara menyeluruh. Fokus dalam penelitian ini adalah 1) Bagaimana proses transformasi nilai-nilai pendidikan agama Islam melalui program SKUA di MAN 2 Kediri?, 2) Bagaimana proses transaksi nilai-nilai pendidikan agama Islam melalui program SKUA di MAN 2 Kediri?, 3) Bagaimana proses transinternalisasi nilai-nilai pendidikan agama Islam melalui program SKUA di MAN 2 Kediri?. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan proses transformasi, proses transaksi, dan proses internalisasi nilai-nilai pendidikan agama Islam melalui program SKUA di MAN 2 Kediri. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Metode yang digunakan dalam pengumpulan data adalah observasi partisipan, wawancara mendalam, dan dokumentasi dengan lokasi penelitian di MAN 2 Kediri. Teknik analisis data menggunakan kondensasi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Sedangkan untuk pengecekan keabsahan data dilakukan dengan triangulasi (triangulasi sumber dan triangulasi teknik) dan ketekunan pengamatan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa : 1) Proses transformasi nilai-nilai pendidikan agama Islam di MAN 2 Kediri dilaksanakan melalui program SKUA yang dilengkapi dengan buku pedoman dan guru pengampu untuk membantu berjalannya program tersebut. Nilai-nilai agama Islam yang diinternalisasikan dalam program SKUA di MAN 2 Kediri meliputi nilai ibadah (ubudiyah) dan nilai akhlakul karimah. 2) Proses transaksi nilai-nilai pendidikan agama Islam di MAN 2 Kediri berlangsung secara interaktif antara guru dengan peserta didik melalui kegiatan-kegiatan keagamaan yang terintegrasi dengan program SKUA, seperti berdo’a sebelum pelajaran dimulai, tadarus pagi, sholat berjamaah, dan praktik khitobah. Transaksi nilai dilakukan melalui berbagai metode, yaitu ceramah, hafalan, dan Uswah atau pemberian contoh. Sekolah berperan untuk menyediakan fasilitas yang menunjang pelaksanaan program SKUA, seperti tempat sholat, tempat wudhu, al-Qur’an, dan laboratorium PAI yang dilengkapi dengan alat peraga pembelajaran. 3) Proses transinternalisasi nilai-nilai pendidikan agama Islam melalui program SKUA di MAN 2 Kediri menunjukkan bahwa secara umum dalam proses ini, telah terjadi perubahan positif pada perilaku dan kesadaran religius peserta didik, seperti meningkatnya keterlibatan peserta didik dalam kegiatan keagamaan, sikap sopan santun dalam interaksi sehari-hari dan adanya perkembangan karakter.

Item Type: Skripsi
Subjects: Agama
Pendidikan Islam > Madrasah aliyah
Pendidikan > Pembiasaan
Pendidikan > Pendidikan Karakter
Divisions: Fakultas Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan > Pendidikan Agama Islam
Depositing User: 126201211073 SALMA MAIRIZZA ZULFA
Date Deposited: 08 Dec 2025 03:25
Last Modified: 08 Dec 2025 03:25
URI: http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/64707

Actions (login required)

View Item View Item