KHOIRUL ANAM, 2846134015 (2017) PENERAPAN KEGIATAN EKSTRAKURIKULER PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM UPAYA MENINGKATKAN KEBERAGAMAAN PESERTA DIDIK (Studi Multi Kasus di SMK Negeri 1 Boyolangu dan SMA Negeri 1 Gondang). [ Thesis ]
|
Text
COVER.pdf Download (750kB) | Preview |
|
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (376kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR ISI.pdf Download (210kB) | Preview |
|
|
Text
BAB 1.pdf Download (344kB) | Preview |
|
|
Text
BAB II.pdf Download (977kB) | Preview |
|
|
Text
BAB III.pdf Download (444kB) | Preview |
|
|
Text
BAB IV.pdf Download (751kB) | Preview |
|
|
Text
BAB V.pdf Download (561kB) | Preview |
|
|
Text
BAB VI.pdf Download (317kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR RUJUKAN.pdf Download (309kB) | Preview |
Abstract
ABSTRAK Tesis dengan judul “Penerapan Kegiatan Ekstrakurikuler Pendidikan Agama Islam Dalam Upaya Meningkatkan Keberagamaan Peserta Didik” ini ditulis oleh Khoirul Anam dibimbing oleh Dr. H. Munardji, M.Ag, dan Dr Salamah Noorhidayati, M. Ag Kata Kunci : Kegiatan Ekstrakurikuler, Pendidikan Agama Islam, Keberagamaan , Peserta didik Pendidikan Agama Islam pada dasarnya merupakan ilmu tindakan, maka pembelajaran agama memerlukan strategi mendidik yang memberikan peluang kepada peserta didik untuk berkembang sesuai dengan kemampuannya, tetapi hal tersebut terkendala dengan alokasi waktu yang sedikit. Dengan materi yang sangat padat dituntut untuk bisa memberikan pemahaman agama yang banyak, maka harus ada tambahan pembelajaran diluar jam intrakurikuler yaitu ekstrakurikuler. Tesis ini mengkaji penerapan pembina kegiatan ekstrakurikuler Pendidikan Agama Islam dalam meningkatkan keberagamaan peserta didik di SMK Negeri 1 Boyolangu dan SMA Negeri 1 Gondang. Permasalahan yang dibahas dalam tesis ini adalah jenis – jenis kegiatan ekstrakurikuler, pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler dan evaluasi kegiatan ekstrakurikuler Pendidikan Agama Islam. Dalam membahas permasalahan yang diajukan tersebut, dilakukan pengumpulan data di lapangan dengan menggunakan tehnik observasi, wawancara dan dokumentasi. Sumber data yang diperoleh yaitu Kepala Sekolah, Wakil Kepala Sekolah, pembina/pelatih kegiatan ekstrakurikuler Pendidikan Agama Islam, guru Pendidikan Agama Islam, satpam dan peserta didik. Data yang dikumpulkan kemudian diolah melalui tiga tahap yakni reduksi data, display data, dan verifikasi data, lalu ditarik kesimpulan dan dianalisis secara kualitatif. Setelah mengadakan analisis terhadap data yang diperoleh, hasilnya menunjukkan bahwa terdapat dua jenis kegiatan ekstrakurikuler Pendidikan Agama Islam yang dikembangkan di SMK Negeri 1 Boyolangu yaitu Generasi Qur’ani dan seni musik hadrah sedangkan di SMA Negeri 1 Gondang Remaja Masjid dan seni musik hadrah yang semuanya mengarah pada upaya peningkatan keberagamaan peserta didik. Adapun penerapan yang dilakukan pembina kegiatan ekstrakurikuler dalam peningkatan keberagamaan peserta didik meliputi upaya menanamkan pembiasaan membaca Al Qur’an setiap hari di sekolah, membaca surat yasin dan tahlil, khataman Al Qur’an, kajian keagamaan tentang aqidah, diklat, publikasi dan penerbitan mading serta melatih musik islami Hadrah.Dan yang di pergunakan dalam mengevaluasi dari kegiatan ekstrakurikuler Pendidikan Agama Islam dengan menggunakan kehadiran peserta (presensi) ekstrakurikuler pada setiap kegiatan/latihan dan terlaksananya program kegiatan serta adanya penampilan dalam setiap kegiatan.ss Implikasi Penelitian : Berdasarkan hasil temuan dan kesimpulan yang telah dipaparkan, implikasi dari penelitian ini adalah: 1)Berbagai bentuk kegiatan ekstrakurikuler Pendidikan Agama Islam yang telah dikembangkan di SMK Negeri 1 Boyolangu dan SMA Negeri 1 Gondang hendaklah dipertahankan, bahkan kalau perlu ditingkatkan dengan berbagai kreativitas yang mampu menunjang proses peningkatan keberagamaan bagi peserta didik. Tehnik evaluasi perlu perhatikan dan dilakukan guna mendapatkan masukan dari pelaksanaan ekstrakurikuler Pendidikan Agama Islam. 2) Upaya maksimal yang telah dilakukan pembina ekstrakurikuler Pendidikan Agama Islam dalam upaya meningkatkan keberagamaan peserta didik juga perlu inovasi, dengan semakin menggali potensi-potensi sumber daya pendidikan yang tersedia guna pembinaan peserta didik untuk peningkatan yang berkelanjutan. 3) Dukungan orang tua dalam bentuk partisipasi aktif dalam setiap kegiatan ekstrakurikuler Pendidikan Agama Islam hendaklah sejalan dengan program pembinaan yang dilakukan pembina, terutama keteladanan dan pengawasan dalam lingkungan keluarga dan dimasyarakat. Selanjutnya, perlu adanya jaringan dan upaya kerjasama dengan ROHIS atau lembaga sejenis yang ada di SMA/SMK /MA Negeri/Swasta di Tulungagung bahkan Provinsi Jawa Timur untuk meningkatkan dan memberdayakan segenap potensi yang ada
Item Type: | Thesis (UNSPECIFIED) |
---|---|
Subjects: | Agama Pendidikan > Pendidikan Menengah Pertama |
Divisions: | Pascasarjana > Thesis > Pendidikan Agama Islam |
Depositing User: | anam 2846134015 khoirul anam |
Date Deposited: | 16 Nov 2017 07:39 |
Last Modified: | 16 Nov 2017 07:39 |
URI: | http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/6492 |
Actions (login required)
View Item |