UPAYA GURU PAI DALAM MENINGKATKAN SELF CONTROL (KENDALI DIRI) SISWA MELALUI KEGIATAN PONDOK PESANTREN DI SMP ISLAM MUNJUNGAN TRENGGALEK

ARIFA YUNINGSIH, 1721143062 (2018) UPAYA GURU PAI DALAM MENINGKATKAN SELF CONTROL (KENDALI DIRI) SISWA MELALUI KEGIATAN PONDOK PESANTREN DI SMP ISLAM MUNJUNGAN TRENGGALEK. [ Skripsi ]

Preview	Text COVER.pdf Download (458kB) | Preview
	Text ABSTRAK.pdf Download (417kB)
	Text DAFTAR ISI.pdf Download (166kB)
	Text BAB I.pdf Download (351kB)
Preview	Text BAB II.pdf Download (341kB) | Preview
Preview	Text BAB III.pdf Download (242kB) | Preview
Preview	Text BAB IV.pdf Download (257kB) | Preview
Preview	Text BAB V.pdf Download (234kB) | Preview
	Text BAB VI.pdf Download (233kB)
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (71kB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Skripsi dengan judul “Upaya Guru PAI dalam Meningkatkan Self Control (Kendali Diri) Siswa Melalui Kegiatan Pondok Pesantren Di SMP Islam Munjungan Trenggalek” ini ditulis oleh Arifa yuningsih, NIM. 1721143062, pembimbing prof.Dr.H.Akhyak,M.Ag Kata kunci: Guru PAI, Self Control, dan Kegiatan Pondok Penelitian ini di latar belakangi oleh sebuah fenomena upaya guru PAI dalam meningkatkan self control (kendali diri) siswa melalui kegiatan pondok pesantren. Dalam hal ini peneliti menghubungkan kegiatan pondok yang dilaksanakan untuk meningkatkan self control (kendali diri) siswa di SMP Islam munjungan trenggalek. Rumusan maslah dalam penelitian ini adalah (1) bagaimana upaya guru PAI dalam meningkatkan behavior control (kendali perilaku) siswa melalui kegiatan pondok pesantren di SMP Islam munjungan trenggalek ? (2) bagaimana upaya guru PAI dalam meningkatkan cognitive control (kendali pengetahuan) siswa melalui kegiatan pondok pesantren di SMP Islam munjungan trenggalek ? (3) bagaimana upaya guru PAI dalam meningkatkan decision control (kendali keputusan) siswa melalui kegiatan pondok pesantren di SMP Islam munjungan trenggalek ?. adapun yang menjadi tujuan penelitian ini adalah (1) Untuk mengetahui upaya guru pendidikan agama islamdalam meningkatkan behavioral control siswa melalui kegiatan pondok pesantren. (2) Untuk mengetahui upaya guru PAI dalam meningkatkan cognitive control siswa melalui kegiatan pondok pesantren. (3) Untuk mengetahui upaya guru PAI dalam meningkatkan decision control siswa melalui kegiatan pondok pesantren. Skripsi ini bermanfaat bagi penulis untuk menambah wawasan serta pengetahuan penulis dalam dunia pendidikan, bagi kepala sekolah hasil penelitian dapat digunakan sebagai acuan dan strategi dalam meningkatkan self control (kendali diri) siswa melalui kegiatan pondok pesantren, bagi guru diharapkan penelitian ini dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan dan kontribusi dalam rangka upaya guru pendidikan guru pendidikan agama islam dalam meningkatkan self control (kendali diri) siswa, bagi pembaca/peneliti selanjutnya hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai acuan untuk menambah wawasan dan memberikan pengalaman yang sangat penting dan berguna sebagai calon tenaga pendidik. Penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif kualitatif dan metode yang digunakan observasi, dokumentasi dan wawancara. Observasi digunakan untuk mengetahui secara langsung kegiatan pondok yang dilakukan. Sedangkan dokumentasi dan wawancara digunakan untuk menggali lebih dalam tentang responden dan dokumen sekolah dan pondok. Hasil penelitian menunjukan bahwa hasil penelitian menunjukkan upaya guru PAI dalam meningkatkan self control (kendali diri) siswa melalui kegiatan pondok pesantren di lakukan secara maksimal, yaitu (1) upaya guru PAI dalam meningkatkan behavior control (kendali perilaku) siswa: kegiatan dimulai dari pagi sampai malam hari, dengan berbagai macam kegiatan untuk meminimalisir siswa menggunakan waktunya untuk melakukan kegiatan yang sia-sia. (2) upaya guru PAI dalam meningkatkan cognitive control (kendali pengetahuan) siswa: guru selalu berupaya dalam memberikan pemahaman pada siswa dengan cara menggunakan stimulus berupa menggunakan bahasa sehari-hari dalam menerangkan materi supaya siswa tidak merasa asing dengan bahasa yang digunakan guru dalam menenerangkan materi sehingga siswa akan mudah mencapai pemahaman dan pengaplikasian suatu materi dikehidupan sehari-hari. (3) upaya guru meningkatkan decision control (kendali keputusan) siswa: guru selalu memberi kesempatan siswa menunjukan potensinya dalam suatu majlis dikegiatan pondok pesantren untuk menentukan suatu keputusan berdasarkan landasan yang siswa miliki, sehingga siswa akan belajar mempertimbangkan apa yang akan ia putuskan dengan resiko yang akan ia dapatkan.

Actions (login required)

View Item