NISA’UL MU’ALIFAH, 17201163208 (2020) STRATEGI GURU FIQH DALAM MENINGKATKAN KOMPETENSI SPIRITUAL DAN KOMPETENSI SOSIAL PESERTA DIDIK DI MAN 1 TRENGGALEK. [ Skripsi ]
|
Text
COVER.pdf Download (910kB) | Preview |
|
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (372kB) | Preview |
|
Text
DAFTAR ISI.pdf Download (85kB) |
||
Text
BAB I.pdf Download (320kB) |
||
|
Text
BAB II.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text
BAB III.pdf Download (397kB) | Preview |
|
|
Text
BAB IV.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text
BAB V.pdf Download (822kB) | Preview |
|
|
Text
BAB VI.pdf Download (98kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (313kB) | Preview |
Abstract
ABSTRAK Skripsi dengan judul “Strategi Guru Fiqh dalam Meningkatkan Kompetensi Spiritual dan Kompetensi Sosial Peserta Didik di MAN 1 Trenggalek” ini ditulis oleh Nisa’ul Mu’alifah, NIM. 17201163208, pembimbing Ibu Hj. Indah Komsiyah, S.Ag., M.Pd., NIP. 1976 0518 2007 012 021. Kata Kunci: Kompetensi Spiritual dan Kompetensi Sosial Penelitian ini dilatarbelakangi oleh sebuah fenomena krisis moral peserta didik di era modernisasi. Krisis moral tersebut mengubah sikap peserta didik yang berdampak pada kemalasan dalam belajar. Hal tersebut, seakan didukung oleh kecenderungan pembelajaran yang lebih ditekankan pada aspek kognitif, dimana seharusnya perlu ada keselarasan dengan dua aspek lainnya yakni, aspek afektif, dan psikomotorik. Muatan Kompetensi Inti yang terintegrasi pada ranah afektif adalah KI-1 dan KI-2 yakni, memuat sikap spiritual dan sosial. Peneliti mencoba mengaitkan dengan strategi guru Fiqh dalam meningkatkan kompetensi peserta didik tersebut, karena muatan materinya adalah ibadah dan muamalah yang sesuai dengan muatan afektif pada Kompetensi Inti. Fokus dalam penelitian ini adalah pada kelas XI di MAN 1 Trenggalek dengan pertanyaan sebagai berikut: (1) Bagaimana strategi guru Fiqh dalam meningkatkan kompetensi spiritual peserta didik? (2) Bagaimana strategi guru Fiqh dalam meningkatkan kompetensi sosial peserta didik? (3) Bagaimana faktor yang dapat mendukung strategi guru Fiqh dalam meningkatkan kompetensi spiritual dan kompetensi sosial peserta didik? (4) Bagaimana hambatan yang terjadi pada guru Fiqh dalam melakukan strategi untuk meningkatkan kompetensi spiritual dan kompetensi sosial peserta didik?. Adapun yang menjadi tujuan penelitian ini adalah untuk mendiskripsikan strategi guru Fiqh dalam meningkatkan kompetensi spiritual dan kompetensi sosial peserta didik di MAN 1 Trenggalek, beserta faktor pendukung dan penghambatnya. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan jenis penelitian studi kasus. Teknik pengumpulan data dengan observasi partisipatif, wawancara terstruktur, dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan tiga tahap yakni, reduksi, penyajian data, dan verifikasi data, serta pengecekan keabsahan data menggunakan triangulasi teknik dan sumber. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Strategi guru Fiqh dalam meningkatkan kompetensi spiritual peserta didik antara lain: a) pembiasaan, b) pendampingan, c) memberikan motivasi. (2) Strategi guru Fiqh dalam meningkatkan kompetensi sosial peserta didik antara lain: a) pembiasaan, b) ketauladanan, c) strategi active learning, d) metode jigsaw, e) menggunakan media pembelajaran. (3) Faktor pendukung strategi guru Fiqh dalam meningkatkan kompetensi spiritual dan kompetensi sosial peserta didik ada 2 yakni, a) faktor intrinsik, b) faktor ekstrinsik. (4) Hambatan yang terjadi pada guru Fiqh dalam meningkatkan kompetensi spiritual dan kompetensi sosial peserta didik ada 2 yakni, a) faktor intrinsik, b) faktor ekstrinsik.
Item Type: | Skripsi |
---|---|
Subjects: | Agama Pendidikan > Pendidikan Menengah Pertama |
Divisions: | Fakultas Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan > Pendidikan Agama Islam |
Depositing User: | 17201163208 NISA’UL MU’ALIFAH |
Date Deposited: | 05 Mar 2020 04:16 |
Last Modified: | 05 Mar 2020 04:16 |
URI: | http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/14702 |
Actions (login required)
View Item |