EFEKTIVITAS KARTU KREDIT PEMERINTAH DALAM MEMINIMALISIR KAS MENGANGGUR BENDAHARA PENGELUARAN SATUAN KERJA DI KANTOR PELAYANAN PERBENDAHARAAN NEGARA BLITAR

INAYAH, 17403163213 (2020) EFEKTIVITAS KARTU KREDIT PEMERINTAH DALAM MEMINIMALISIR KAS MENGANGGUR BENDAHARA PENGELUARAN SATUAN KERJA DI KANTOR PELAYANAN PERBENDAHARAAN NEGARA BLITAR. [ Skripsi ]

Preview	Text COVER.pdf Download (496kB) | Preview
	Text ABSTRAK.pdf Download (290kB)
	Text DAFTAR ISI.pdf Download (87kB)
Preview	Text BAB I.pdf Download (194kB) | Preview
Preview	Text BAB II.pdf Download (277kB) | Preview
Preview	Text BAB III.pdf Download (192kB) | Preview
Preview	Text BAB IV.pdf Download (360kB) | Preview
	Text BAB V.pdf Download (133kB)
Preview	Text BAB VI.pdf Download (193kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (98kB) | Preview

Abstract

Skripsi dengan judul “Efektivitas Kartu Kredit Pemerintah Dalam Meminimalisir Kas Menganggur Bendahara Pengeluaran Satuan Kerja di Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara Blitar” ini ditulis oleh Inayah, NIM. 17403163213, pembimbing Ibu Dyah Pravitasari, S.E., M.S.A. Kas menganggur adalah sejumlah dana yang tidak digunakan atau tersimpan karena kelebihan sediaan kas dari jumlah kebutuhan dana. Karena kas menganggur dapat memberikan efek negatif bagi keuangan suatu organisasi atau perusahaan maka diperlukan kebijakan atau pengaturan atas manajemen kas yang baik untuk dapat menekan jumlah kas menganggur tersebut. Oleh karena itu, dalam pengelolaan keuangan negara, Menteri Keuangan selaku penyelenggara urusan pemerintahan di bidang keuangan negara menetapkan kebijakan penggunaan KKP sebagai salah satu langkah manajemen kas yang diharapkan mampu meminimalisir adanya kas menganggur. Penelitian ini bertujuan untuk (1) Mendeskripsikan pelaksanaan kartu kredit pemerintah pada satker mitra kerja KPPN Blitar (2) Mendeskripsikan sejauh mana kartu kredit pemerintah dapat meminimalisir kas menganggur pada satker mitra kerja KPPN Blitar (3) Mendeskripsikan efektivitas kartu kredit pemerintah dalam meminimalisir kas menganggur pada satker mitra kerja KPPN Blitar Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah metode deskriptif komparatif dengan pendekatan kualitatif yang dilakukan di KPPN Blitar. Jenis data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Data primer meliputi data hasil wawancara dengan narasumber dan data sekunder berupa data SP2D per satker KPPN Blitar, Data Monev KKP KPPN Blitar, dan kas bendahara satker. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Sedangkan informan pada penelitian ini adalah pegawai KPPN Seksi Pencairan Dana, Manajemen Satker dan Kepatuhan Internal, dan Seksi Bank. Hasil penelitian menunjukkan bahwasannya pelaksanaan KKP di KPPN Blitar diikuti oleh 10 satker yang sudah aktif menggunakan KKP dan 20 satker lainnya baru melakukan Perjanjian Kerja Sama dan belum menerima Kartu Kreditnya, sehingga mereka belum dapat menggunakannya secara aktif. Terkait dengan tujuan dari KKP adalah untuk meminimalisir kas menganggur, hasil penelitian menunjukkan bahwasannya terdapat selisih kas menganggur sebesar Rp274,495,156,- antara menggunakan KKP dan tidak menggunakan KKP. Rinciannya yaitu kas menganggur dengan menggunakan KKP sebesar Rp24,529,783,-, sedangkan ketika tidak menggunakan KKP jumlah kas menganggur adalah Rp299,024,939,- Tingkat kefektifan suatu program didasarkan pada pencapaian maka berdasarkan jumlah selisih tersebut, pelaksanaan KKP di KPPN Blitar dalam meminimalisir kas menganggur bendahara satker adalah efektif. Kata Kunci : Kartu Kredit Pemerintah, Kas Menganggur, Bendahara Pengeluaran

Actions (login required)

View Item