PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO, DANA PIHAK KETIGA, NET INTEREST MARGIN, RETURN ON ASSET, NON PERFORMING FINANCING, DAN INFLASI TERHADAP FINANCING TO DEPOSIT RATIO BANK UMUM SYARIAH INDONESIA PERIODE 2016-2020

KHOIRUNISA, 12401183092 (2022) PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO, DANA PIHAK KETIGA, NET INTEREST MARGIN, RETURN ON ASSET, NON PERFORMING FINANCING, DAN INFLASI TERHADAP FINANCING TO DEPOSIT RATIO BANK UMUM SYARIAH INDONESIA PERIODE 2016-2020. [ Skripsi ]

Preview	Text COVER.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text ABSTRAK.pdf Download (297kB) | Preview
	Text DAFTAR ISI.pdf Download (188kB)
Preview	Text BAB I.pdf Download (682kB) | Preview
Preview	Text BAB II.pdf Download (999kB) | Preview
	Text BAB III.pdf Download (567kB)
	Text BAB IV.pdf Download (569kB)
Preview	Text BAB V.pdf Download (491kB) | Preview
Preview	Text BAB VI.pdf Download (190kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (428kB) | Preview

Abstract

Skripsi dengan judul “Pengaruh Capital Adequacy Ratio, Dana Pihak Ketiga Net Interest Margin, Return on Asset, Non Performing Financing, dan Inflasi terhadap Financing to Deposit Ratio Bank Umum Syariah Indonesia Periode 2016 – 2020” yang ditulis oleh Khoirunisa, NIM. 12401183092, dibimbing oleh Rendra Erdkhadifa, M.Si. Pertumbuhan Financing to Deposit Ratio Bank Umum Syariah Indonesia dari tahun 2016 sampai tahun 2020 mengalami penurunan. Penurunan Financing to Deposit Ratio karena pelonggaran penyaluran pembiayaan agar tidak terjadi pembiayaan bermasalah. Penurunan menunjukkan bank belum maksimal menyalurkan pembiayaan ke masyarakat atau melalui sektor riil. Financing to Deposit Ratio yang berada di posisi rendah menunjukkan bank dalam kondisi likuid, namun bank belum menyalurkan dana pihak ketiga dengan maksimal sehingga fungsi intermediasi bank belum terpenuhi. Perlu kajian mengenai faktor yang dapat mempengaruhi Financing to Deposit Ratio agar bank tidak mengalami risiko likuiditas yang menghambat bank dalam memenuhi kewajiban jangka pendek dan fungsi intermediasi bank dapat terpenuhi. Tolak ukur guna menganalisis Financing to Deposit Ratio yakni rasio Capital Adequacy Ratio, Dana Pihak Ketiga, Net Interest Margin, Return on Asset, Non Performing Financing, dan Inflasi. Tujuan penelitian (1) untuk menguji pengaruh Capital Adequacy Ratio, Dana Pihak Ketiga, Net Interest Margin, Return on Asset, Non Performing Financing, dan Inflasi terhadap Financing to Deposit Ratio (2) untuk menguji pengaruh Capital Adequacy Ratio terhadap Financing to Deposit Ratio, (3) untuk menguji pengaruh dana pihak ketiga terhadap Financing to Deposit Ratio (4) untuk menguji pengaruh Net Interest Margin terhadap Financing to Deposit Ratio (5) untuk menguji pengaruh Return on Asset terhadap Financing to Deposit Ratio (6) untuk menguji pengaruh Non Performing Financing terhadap Financing to Deposit Ratio, dan (7) untuk menguji pengaruh Inflasi terhadap Financing to Deposit Ratio.Penelitian menggunakan pendekatan penelitian kuantitatif asosiatif. Tehnik pengambilan sampel purposive sampling. Menggunakan data sekunder data laporan keuangan triwulan Bank Umum Syariah Indonesia dan laporan Inflasi periode 2016-2020. Tehnik analisis data menggunakan analisis regresi panel. Data diolah menggunakan software Eviews. Hasil pengujian menunjukkan secara serentak antara Capital Adequacy Ratio, dana pihak ketiga, Net Interest Margin, Return on Asset, Non Performing Financing, dan Inflasi paling tidak terdapat salah satu variabel yang berpengaruh secara signifikan terhadap Financing to Deposit Ratio. Hasil penelitian secara parsial menunjukkan bahwa Capital Adequacy Ratio dan dana pihak ketiga berpengaruh secara signifikan terhadap Financing to Deposit Ratio. Sedangkan Net Interest Margin, Return on Asset, Non Performing Financing, dan Inflasi tidak berpengaruh terhadap Financing to Deposit Ratio. Kata kunci: CAR, DPK, FDR, Inflasi, NIM, NPF, ROA

Actions (login required)

View Item