MANAJEMEN RISIKO AKAD ISTISHNA' PADA USAHA BENGKEL LAS WESI AJI DI KELURAHAN BLABAK KECAMATAN PESANTREN KOTA KEDIRI

ULFI ALFIAN AZIZ, 12402173132 (2022) MANAJEMEN RISIKO AKAD ISTISHNA' PADA USAHA BENGKEL LAS WESI AJI DI KELURAHAN BLABAK KECAMATAN PESANTREN KOTA KEDIRI. [ Skripsi ]

Preview	Text COVER.pdf Download (784kB) | Preview
Preview	Text ABSTRAK.pdf Download (146kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR ISI.pdf Download (122kB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (378kB) | Preview
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (416kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (189kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (268kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (209kB)
	Text BAB VI.pdf Restricted to Repository staff only Download (58kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (159kB)

Abstract

ABSTRAK Skripsi dengan judul “Manajemen Risiko Akad Istishna’ pada Usaha Bengkel Las Wesi Aji di Kelurahan Blabak Kecamatan Pesantren Kota Kediri” ini ditulis oleh Ulfi Alfian Aziz, NIM 12402173132, Jurusan Ekonomi Syariah, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, Universitas Islam Negeri Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung, Dosen Pembimbing Jusuf Bachtiar S.S., M.Pd. Latar belakang penelitian ini adalah dalam mendirikan dan mengembangkan usaha setiap pengusaha tidak bisa menghindari risiko, begitu juga dengan bengkel las Wesi Aji yang menggunakan akad istishna’ sebagai transaksi jual beli. Dalam menggunakan akad tersebut bengkel las pernah mengalami tiga risiko yaitu terlambat memasang produk yang dipesan, barang yang telah dibuat oleh produsen dan sudah siap dipasang ada yang tidak sesuai dengan keinginan pemesan dan harga bahan baku yang naik. Dari risiko-risiko tersebut bengkel las melakukan manajemen risiko untuk risiko yang dihadapi. Fokus penelitian dari skripsi ini yaitu, (1) Apa risiko yang dihadapi bengkel las Wesi Aji di Kelurahan Blabak Kecamatan Pesantren Kota Kediri dalam menggunakan akad istishna’? (2) Bagaimana bengkel las Wesi Aji di Kelurahan Blabak Kecamatan Pesantren Kota Kediri menerapkan manajemen risiko dalam menggunakan akad istishna’? Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian deskriptif kualitatif dengan jenis penelitian lapangan. Sumber data yang diperoleh yaitu data primer dan sekunder. Teknik pengumpulan data dengan wawancara terstruktur, observasi dan dokumentasi. Pengecekan keabsahan data menggunakan triangulasi, peningkatan ketekunan pengamatan dan perpanjang waktu pengamatan. Teknik analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa, (1) Ada tujuh risiko yang dihadapi bengkel las Wesi Aji dalam menggunakan akad istishna’ yaitu komplen dari konsumen, produk yang dipesan belum selesai tepat waktu, kenaikan harga bahan baku, konsumen tidak tepat waktu melunasi sisa pembayaran, pegawai membuat kesalahan saat proses pembuatan produk, pegsawai tidak hadir dijam kerja dan kerusakan bahan baku. Dari risiko-risiko tersebut ada upaya yang dilakukan bengkel las untuk meminimalisir risiko dengan manajemen risiko. (2) Penerapan manajemen risiko bengkel las Wesi Aji dalam menggunakan akad istishna’ yaitu menentukan tujuan yang ingin dicapai, mengidentifikasi risiko-risiko yang dihadapi dengan pengamatan, mengevaluasi dan mengukur besarnya kerugian dari risiko, menentukan upaya untuk mengatasi kerugian, mengatur dan menerapkan keputusan yang telah dipilih untuk mengatasi kerugian, mengawasi dan mengevaluasi langkah-langkah yang dipilih untuk menanggulangi risiko dalam menggunakan akad istishna’. Kata Kunci: Risiko, Manajemen Risiko, Akad Istishna’

Actions (login required)

View Item