TINJAUAN FIQIHSIYASAH TERHADAP PEMBERLAKUAN PEMBATASAN KEGIATAN MASYARAKAT PADA MASA PANDEMI COVID-19 (Studi Kasus di Kabupaten Tulungagung)

MAULIDA REZA ACHMAD, 17104163103 (2023) TINJAUAN FIQIHSIYASAH TERHADAP PEMBERLAKUAN PEMBATASAN KEGIATAN MASYARAKAT PADA MASA PANDEMI COVID-19 (Studi Kasus di Kabupaten Tulungagung). [ Skripsi ]

Preview	Text COVER.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text ABSTRAK.pdf Download (374kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR ISI.pdf Download (59kB) | Preview
	Text BAB I.pdf Download (362kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (530kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (239kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (373kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (409kB)
	Text BAB VI.pdf Restricted to Repository staff only Download (206kB)
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (202kB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Maulida Reza Achmad, 17104163103, Tinjauan Fiqih Siyasah terhadap Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat pada Masa Pandemi Covid-19 (Studi Kasus di Kabupaten Tulungagung), Program Studi Hukum Tata Negara, Jurusan Syariah, Fakultas Syariah dan Ilmu Hukum, UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung, 2022, Pembimbing: Dr. H. M. Darin Arif Mu’allifin, S.H., M.Hum. Kata kunci : Fiqih Siyasah, PPKM, Tulungagung Pandemi Covid-19 menimbulkan dampak bagi masayarakat baik dari segi keagamaan, pendidikan, ekonomi, hingga sosial budaya. Pemerintah menerapkan berbagai cara untuk menanggulangi persebaran virus tersebut, salah satunya dengan penerapan kebijakan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) diseluruh wilayah Indonesia termasuk Kabupaten Tulungagung. Fokus penelitian ini adalah: 1) Bagaimana Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat pada pandemi Covid-19 di Tulungagung? 2) Bagaimana tinjauan fiqih siyasah terhadap Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat pada masa pandemi Covid-19 di Tulungagung? Metode yang digunakan adalah metode kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara mendalam, dan dokumentasi. Analisis data menggunakan tahapan kondensi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan,. Pengecekan keabsahan temuan dilakukan dengan cara triangulasi sumber dan triangulasi teknik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1 ) Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat yang diterapkan Kabupaten Tulungagung diatur dalam Keputusan Bupati yang terus diperbarui menurut kondisi penyebaran Covid-19 di Kabupaten Tulungagung dan berdasarkan Intruksi Menteri Dalam Negeri. Setiap levelnya memiliki aturan serta sanksi yang berbeda. Pemerintah Kabupaten Tulungagung membentuk Satgas Covid-19 dan bersinergi dengan Kepolisian, TNI dan Satpol PP untuk menertibkan masyarakat agar mematuhi peraturan yang ada dan mengedukasi masyarakat guna penanggulangan Covid-19 di Kabupaten Tulungagung. 2) Menurut tinjauan fiqih siyasah upaya Pemerintah Kabupaten Tulungagung dalam penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat الضرر يزال fiqih kaidah dengan sesuai 19-Covid menanggulangi guna درأ المفاسد مقدم على جلب المصالح ,(hilangkan di harus kemudharatan) (mencegah kerusakan lebih didahulukan daripada mengupayakan kemashlahatan/ kebaikan), sesuai dengan ushul al-khams dalam maqashid syariah yaitu pemeliharaan agama (hifdz al-diin), memelihara jiwa (Hifdz an-Nafs), memelihara akal (Hifdz al-Aql), memelihara keturunan (Hifdz al-Nasl), memelihara harta (Hifdz al-Mall) dan wujud pertanggungjawaban pemimpin dalam mengusahakan kemashlahatan umat sebagaimana Firman Allah SWT. yang terdapat pada QS Ali Imran ayat 26.

Actions (login required)

View Item