PERAN BUMDES SRIKANDI DALAM MENGEMBANGKAN WISATA KEDUNGLELE DI DESA TUNGGANGRI KECAMATAN KALIDAWIR

NURIDA HESTI HANDAYANI, 12402193180 (2023) PERAN BUMDES SRIKANDI DALAM MENGEMBANGKAN WISATA KEDUNGLELE DI DESA TUNGGANGRI KECAMATAN KALIDAWIR. [ Skripsi ]

Preview	Text COVER.pdf Download (310kB) | Preview
	Text ABSTRAK.pdf Download (121kB)
	Text DAFTAR ISI.pdf Download (370kB)
	Text BAB I.pdf Download (40kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (342kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (149kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (259kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (256kB)
	Text BAB VI.pdf Restricted to Repository staff only Download (6kB)
Preview	Text DAFTAR USTAKA.pdf Download (239kB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Skripsi dengan judul “Peran BUMDes Srikandi Dalam Mengembangkan Wisata Kedunglele di Desa Tunggangri Kecamatan Kalidawir Kabupaten Tulungagung”, ini ditulis oleh Nurida Hesti Handayani, NIM. 12402193180 dengan pembimbing Jusuf Bachtiar S.S., M.Pd. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pengelolaan wisata Kedunglele ini cukup diminati oleh masyarakat terutama kalangan muda untuk bersantai. Para pengunjung biasanya menghabiskan waktunya tiga sampai lima jam untuk menikmati suasana ditempat tersebut. Lokasi wisata Kedunglele sangat strategis dipinggir jalan dengan pemandangan sawah membuat pengunjung lebih betah berada ditempat dengan menghirup udara segar. Pengunjung harian dalam wisata yang masih berkembang ini tergolong cukup banyak dibanding wisata berkembang lain yang ada di kabupaten Tulungagung misalnya wisata kedunglele dengan wisata alam kandung dan wisata pasren garuda. Fokus penelitian ini adalah: (1) bagaimana strategi Badan Usaha Milik Desa Srikandi untuk meningkatkan pengunjung dalam wisata kedunglele.(2) apa hambatan dan solusi dalam pengembangan wisata kedunglele. Adapun tujuan penelitian ini adalah: 1) untuk mengetahui strategi Badan Usaha Milik Desa Srikandi untuk meningkatkan pengunjung dalam wisata kedunglele. 2) untuk mengetahui hambatan dan solusi dalam pengembangan wisata kedunglele. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara, observasi dan dokumentasi secara langsung. Data bersumber dari kepala Desa Tunggangri, pengurus BUMDes Srikandi, dan penjual di wisata kedunglele. Ada tiga metode yang digunakan dalam analisis data yaitu kondensasi data, penyajian data, menggambarkan dan menarik kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa strategi badan usaha milik desa untuk meningkatkan pengunjung dalam wisata kedunglele meliputi: (a) pengadaan live musik setiap dua minggu sekali untuk meningkatkan jumlah pengunjung, (b) susunan pengurus BUMDes lebih disesuaikan bidangnya untuk memajukan wisata kedunglele, (c) melibatkan masyarakat dalam pengelolaanya guna meningkatkan Pendapatan Asli Desa, (d) rapat kinerja BUMDes mengidentifikasi resiko yang terjadi dalam wisata kedunglele. Hambatan dalam mengembangkan wisata kedunglele meliputi: (a) kurangnya pengadaan sarana dan prasarana, (b) kualitas sumber daya manusia yang rendah. Solusi dalam mengembangkan wisata kedunglele meliputi: (a) sosialisasi pengelolaan pariwisata, (b) mengupayakan terpenuhinya sarana dan prasarana. Kata kunci: Peran BUMDes, Pengembangan Wisata

Actions (login required)

View Item