IMPLEMENTASI METODE USMANI DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA AL-QUR’AN SANTRI DI TPQ ROUDLOTUL HUFFADZ SELOKAJANG SRENGAT BLITAR

HALIMATUS MAULIDA, 12201193222 (2023) IMPLEMENTASI METODE USMANI DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA AL-QUR’AN SANTRI DI TPQ ROUDLOTUL HUFFADZ SELOKAJANG SRENGAT BLITAR. [ Skripsi ]

[img]
Preview
Text
COVER.pdf

Download (801kB) | Preview
[img]
Preview
Text
ABSTRAK.pdf

Download (700kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (425kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (462kB) | Preview
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (517kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (354kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (910kB)
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (434kB)
[img] Text
BAB VI.pdf
Restricted to Registered users only

Download (327kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (431kB)

Abstract

Maulida, Halimatus. 2023. Implementasi Metode Usmani dalam Meningkatkan Kemampuan Membaca Al-Qur’an Santri di TPQ Roudlotul Huffadz Selokajang Srengat Blitar. Skripsi, Jurusan Pendidikan Agama Islam, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, Uiniversitas Isalm Negeri Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung. Pembimbing Skripsi: Dr. Agus Purwowidodo, M.Pd Kata Kunci: Implementasi, Metode Usmani, Kemampuan Membaca Al-Qur’an Al-Qur‟an adalah kalam Allah SWT yang bernilai mukjizat yang diturunkan pada Rasulullah melalui malaikat Jibril yang diriwayatkan secara mutawatir dan membacanya bernilai ibadah. Sudah seharusnya para peserta didik mampu membaca Al-Qur‟an dengan baik dan lancar. Namun saat ini, masih ditemukan santri yang kurang lancar ketika membaca Al-Qur‟an. Hal ini dikarenakan mereka masih kesulitan ketika belajar membaca Al-Qur‟an. Dalam hal belajar membaca Al-Qur‟an di Indonesia terdapat berbagai macam metode yang dilahirkan para ulama untuk memudahkan para guru dalam proses pembelajaran Al-Qur‟an dan juga para santri lebih mudah memahami tata cara membaca Al-Qur‟an dengan baik dan benar sesuai dengan tajwid dan makhrajnya. Salah satu metode dalam membaca Al-Qur‟an adalah metode usmani. Metode usmani ini sebenarnya adalah metode ulama‟ salaf yang telah lama hilang, dikarenakan percobaan metode-metode baru yang belum ada, yang mungkin bisa lebih mudah dan cepat dalam belajar membaca Al-Qur‟an. Penelitian ini bertujuan untuk (1) mendeskripsikan persiapan dalam mengimplementasikan Metode Usmani dalam meningkatkan kemampuan membaca Al- Qur‟an santri di TPQ Roudlotul Huffadz Selokajang Srengat Blitar, (2) mendeskripsikan pelaksanaan dalam mengimplementasikan Metode Usmani dalam meningkatkan kemampuan membaca Al-Qur‟an santri di TPQ Roudlotul Huffadz Selokajang Srengat Blitar, dan (3) mendeskripsikan evaluasi dalam mengimplementasikan Metode Usmani untuk meningkatkan kemampuan membaca Al- Qur‟an santri di TPQ Roudlotul Huffadz Selokajang Srengat Blitar. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini merupakan pendekatan kualitatif, dengan teknik pengumpulan data yang digunakan adalah obervasi, wawancara dan dokumentasi. Data dianalisis dengan cara mereduksi data, menyajikan data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, (1) Metode ustmani ini dianggap sebagai metode yang mudah dipahami dan dapat digunakan oleh semua kalangan. Guru yang mengajarkan metode usmani ini harus memiliki syahadah atau ijazah metode usmani. Sebelum memulai pembelajaran mengaji dengan metode ustmani ini ada beberapa hal yang perlu dipersiapkan, antara lain seperti jilid, peraga, Al-Qur‟an, buku metode menulis dan buku prestasi. Hal ini disesuaikan dengan tingkatan kelas masing-masing. Target dari TPQ Roudlotul Huffadz ini adalah dapat khatam Al-Quran minimal satu kali dalam satu tahun. (2) Pembelajaran membaca Al-Quran di TPQ Roudlotul Huffadz melalui metode usmani hampir sama dengan pembelajaran metode usmani di TPQ lainnya, yaitu dalam hal kurikulum. Hal ini dikarenakan kurikulum dalam metode usmani telah ditentukan dari koordinator pusat. Sistem pembelajaran Al-Quran menggunakan sistem klasikal-individual, yakni mengajar yang dilakukan dengan cara menggunakan sebagian waktu untuk klasikal atau membaca bersama-sama dan sebagian waktu yang lain untuk individual atau membaca sendiri dengan disimak oleh ustadzah. (3) Untuk mengukur hasil belajar santri, maka ada evaluasi. Evaluasi ini dilakukan untuk mengetahui kemajuan dan hasil belajar peserta didik, mendiagnosis kesulitan belajar, memberikan umpan balik/perbaikan proses belajar mengajar, dan penentuan kenaikan kelas. Selain itu, evaluasi diperlukan untuk mengetahui sejauh mana santri mencapai tujuan atau menguasi kompetensi tertentu dalam pembelajaran Al-Qur‟an melalui metode ustmani. Tes kenaikan kelas atau tingkat itu ada tiga tahapan, yaitu tes pelajaran, tes kenaikan juz dan khotam Al-Qur‟an. Hal ini sesuai dengan aturan dalam buku panduan PGPQ Ustmani.

Item Type: Skripsi
Subjects: Pendidikan Islam
Divisions: Fakultas Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan > Pendidikan Agama Islam
Depositing User: 12205193047 VENYTIA EKA LUKITASARI
Date Deposited: 12 Oct 2023 04:09
Last Modified: 12 Oct 2023 04:09
URI: http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/40868

Actions (login required)

View Item View Item