ANALISIS MISKONSEPSI PADA MATERI IKATAN KIMIA DENGAN MENGGUNAKAN TES DIAGNOSTIK THREE TIER DISERTAI WAWANCARA PADA KELAS X MIA MA DARUSSALAM JOMBANG

RAHMA AZILATUL MAGHFIROH, 12212173023 (2023) ANALISIS MISKONSEPSI PADA MATERI IKATAN KIMIA DENGAN MENGGUNAKAN TES DIAGNOSTIK THREE TIER DISERTAI WAWANCARA PADA KELAS X MIA MA DARUSSALAM JOMBANG. [ Skripsi ]

[img] Text
COVER.pdf

Download (1MB)
[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (473kB)
[img] Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (145kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (190kB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (436kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (303kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (238kB)
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (371kB)
[img] Text
BAB VI.pdf
Restricted to Registered users only

Download (91kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (232kB)

Abstract

Skripsi dengan judul “Analisis Miskonsepsi pada Materi Ikatan Kimia dengan Menggunakan Tes Diagnostik Three Tier disertai Wawancara pada Kelas X MIA MA Darussalam Jombang” ini ditulis oleh Rahma Azilatul Maghfiroh, NIM. 12212173023, pembimbing Ali Amirul Mu’minin, M.Pd. Kata kunci : miskonsepsi, ikatan kimia, tes diagnostik three tier Miskonsepsi adalah konsep yang tidak sesuai atau berbeda dengan konsep dan pemahaman yang diyakini benar oleh pakar ilmiah. Adanya miskonsepsi pengetahuan sebelumnya dapat menghambat proses penerimaan pengetahuan baru, hal ini akan menyebabkan peserta didik terus melakukan kesalahan selama belajar materi tersebut. Materi ikatan kimia merupakan materi yang bersifat abstrak dan jauh dari pengalaman sehari-hari, sehingga peserta didik cenderung sulit untuk memahaminya. Berdasarkan hasil wawancara guru kimia MA Darussalam, peserta didik cukup sulit dalam memahami ikatan kimia. Oleh karena itu dilakukan identifikasi miskonsepsi pada materi ikatan kimia, tes diagnostik yang digunakan yaitu tes diagnostik three tier. Tes yang dapat mengidentifikasi miskonsepsi karena terdapat tahap pada tingkat keyakinan diri dalam menjawab soal dan memilih alasan.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui berapa besar presentase miskonsepsi pada ikatan kimia dan mengetahui miskonsepsi peserta didik pada ikatan kimia. Metode penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif. Subjek penelitian ini terdiri dari kelas X MIA MA Darussalam Jombang. Pengambilan sampel menggunakan teknik sampling jenuh, karena sampel yang diambil hanya 30 peserta didik. Instrumen pada penelitian ini yaitu tes diagnostik three tier dengan jumlah 20 soal. Nilai reliabilitas 0,858 dengan kategori sangat baik, indeks kesukaran dengan kategori sedang dan 1 soal dengan kategori sukar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa miskonsepsi yang terjadi pada materi ikatan kimia secara keseluruhan yang memahami konsep sebesar 35%, memahami konsep tapi tidak yakin sebesar 3%, miskonsepsi sebesar 58%, dan yang tidak paham konsep sebesar 5% . Dan persentase miskonsepsi sub materi ikatan kimia pada kestabilan atom sebesar 52%, ikatan ion sebesar 45%, ikatan kovalen sebesar 65%, ikatan logam sebesar 54%, dan gaya antarmolekul sebesar 64%.

Item Type: Skripsi
Subjects: Kimia
Pendidikan Islam > Madrasah aliyah
Pendidikan
Divisions: Fakultas Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan > Tadris Kimia
Depositing User: 12212173023 RAHMA AZILATUL MAGHFIROH
Date Deposited: 09 Nov 2023 01:33
Last Modified: 09 Nov 2023 01:33
URI: http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/41799

Actions (login required)

View Item View Item