PENANGGALAN HADIS TENTANG LARANGAN BUNUH DIRI : APLIKASI TEORI ISNAD CUM MATN KAJIAN HARALD MOTZKI

GIFFARA INDAH RACHMANIA GADIS SETIAWAN, 126312201001 (2024) PENANGGALAN HADIS TENTANG LARANGAN BUNUH DIRI : APLIKASI TEORI ISNAD CUM MATN KAJIAN HARALD MOTZKI. [ Skripsi ]

	Text COVER.pdf Download (1MB)
	Text DAFTAR ISI.pdf Download (100kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (126kB)
	Text BAB I.pdf Download (480kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (233kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (330kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (838kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (139kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (218kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (439kB)

Abstract

Judul skripsi yang berjudul Penanggalan Hadis Tentang Larangan Bunuh Diri: Aplikasi Teori Isnad Cum Matn kajian Harald Motzki yang ditulis oleh Giffara Indah Rachmania Gadis Setiawan dan dibimbing oleh Dosen Dr. Hj. Salamah Noorhidayati M.Ag. Penelitian mengenai hadis larangan bunuh diri memiliki relevansi yang signifikan dalam kajian ilmu hadis dan hukum Islam, terutama dalam konteks tantangan sosial dan psikologis modern. Hadis ini memiliki implikasi yang penting terhadap pandangan Islam mengenai kehidupan dan kematian. Dalam upaya memahami keotentikan dan makna dari hadis tersebut, teori isnad cum matn yang dikembangkan oleh Harald Motzki menawarkan pendekatan yang komprehensif untuk menelusuri asal-usul dan validitasnya. Penelitian ini berfokus pada keautentikan hadis larangan bunuh diri yang dilihat dari dua aspek: analisis sanad dan analisis matan Pertama, penelitian ini mencari kesejarahan sanad hadis dengan mengidentifikasi siapa Common Link dan Partial Common Link untuk menilai para perawi yang menyampaikan hadis tersebut. Kedua, penelitian ini menganalisis kesejarahan matan hadis untuk memahami konteks dan makna yang terkandung di dalamnya serta bagaimana hadis tersebut diinterpretasikan dalam literatur Islam. Penelitian ini menggunakan metode analisis kualitatif dengan pendekatan teori Isnad Cum Matn Kajian Harald Motzki. Pendekatan ini memungkinkan peneliti untuk mengetahui keautentikan hadis melalui dua dimensi: sanad dan matan. Data dikumpulkan melalui studi literatur yang mencakup kutubut tis’ah atau enam kitab hadis berupa Imam Bukha>ri, Imam Muslim, Sunan Abu Dawud, Sunan Nasa>’i, Sunan Ahmad dan Sunan ad-Darimi>. Selanjutnya, data dianalisis menggunakan teknik analisis kesejarahan sanad dan analisis kesejarahan matan untuk mengidentifikasi keautentikan hadis. Berdasarkan hasil penelitian yang sudah dilakukan hadis larangan bunuh diri adalah autentik karena Pertama dari analisis kesejarahan sanad hadis larangan bunuh diri terdeteksi autentik karena Yahya bin Abi Katsir diduga sebagai common link karena menerima hadis dari Abi Qilabah lalu Abi Qilabah menerima dari Sabit bin Dhohak yang mana Sabit bin Dhohak menerimanya langsung dari Rasulullah SAW. Kedua, dari analisis kesejarahan matan hadis larangan bunuh diri dianggap paling autentik dari versi Bukha>ri dan Imam Muslim karena lafadz matanya paling lengkap dan memiliki rantai perawi yang sangat terpercaya. Juga pengakuan dari para ulama bahwasanya Bukha>ri dan Imam Muslim diakui oleh mayoritas ulama sebagai kitab hadis yang paling terpercaya setelah Al-Qur'an. Kata Kunci : Kesejarahan, Autentik, Hadis

Available Versions of this Item

• PENANGGALAN HADIS TENTANG LARANGAN BUNUH DIRI : APLIKASI TEORI ISNAD CUM MATN KAJIAN HARALD MOTZKI. (deposited 20 Aug 2024 02:21) [Currently Displayed]

Actions (login required)

View Item