PENGGUNAAN APLIKASI BAJAKAN UNTUK KEPENTINGAN KOMERSIAL OLEH PELAKU USAHA PERCETAKAN DITINJAU DARI HUKUM POSITIF DAN HUKUM EKONOMI ISLAM (Studi Kasus di Desa Plosokandang Kecamatan Kedungwaru Kab. Tulungagung)

MOCH. IRFAN WAHYUDI, 126101203210 (2024) PENGGUNAAN APLIKASI BAJAKAN UNTUK KEPENTINGAN KOMERSIAL OLEH PELAKU USAHA PERCETAKAN DITINJAU DARI HUKUM POSITIF DAN HUKUM EKONOMI ISLAM (Studi Kasus di Desa Plosokandang Kecamatan Kedungwaru Kab. Tulungagung). [ Skripsi ]

	Text COVER.pdf Download (1MB)
	Text DAFTAR ISI.pdf Download (270kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (992kB)
	Text BAB I.pdf Download (247kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (357kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (245kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (443kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (208kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (214kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Moch. Irfan Wahyudi, Nomor Induk Mahasiswa 126101203210, Penggunaan Aplikasi Bajakan untuk Kepentingan Komersial oleh Pelaku Usaha Percetakan Ditinjau dari Hukum Positif dan Hukum Ekonomi Islam (Studi Kasus di Desa Plosokandang Kecamatan Kedungwaru Kab. Tulungagung), Jurusan Hukum Ekonomi Syariah, Fakultas Syariah dan Ilmu Hukum Universitas Islam Negeri Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung, 2024, Pembimbing Fahmi Arif, M.H. Kata Kunci: Aplikasi Bajakan, Komersial, Hukum Positif, Hukum Ekonomi Islam, Hak Cipta. Pembajakan suatu hak kekayaan intelektual dilarang baik secara hukum negara maupun Syariat Islam. Namun, penggunaan aplikasi bajakan menjadi hal yang lazim dikalangan pelaku usaha percetakan khususnya di Desa Plosokandang Kecamatan Kedungwaru kab. Tulungagung untuk kepentingan komersialnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana hukum penggunaan aplikasi bajakan untuk kepentingan komersial dari perspektif hukum positif dan hukum ekonomi islam. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: (1) Bagaimana penggunaan aplikasi bajakan untuk kepentingan komersial oleh pelaku usaha percetakan di desa plosokandang, kecamatan Kedungwaru, Tulungagung? (2) Bagaimana tinjauan hukum penggunaan aplikasi bajakan untuk kepentingan komersial oleh pelaku usaha percetakan perspektif Hukum Positif dan Hukum Ekonomi Islam? Jenis penelitian ini dikategorikan sebagai studi empiris dengan pendekatan normatif empiris. Data primer dalam penelitian ini adalah hasil wawancara dengan para pelaku usaha percetakan di Desa Plosokandang Kecamatan Kedungwaru Kab. Tulungagung, sedangkan data sekunder berasal dari buku, jurnal dan skripsi yang memiliki keterkaitan dengan penelitian ini. Teknik pengumpulan data primer dilakukan dengan metode observasi dan wawancara kepada 10 pemilik usaha percetakan di Desa Plosokandang. Sedangkan data sekunder ini dilakukan dengan metode studi pustaka. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan metode analisis deskriptif. Hasil penelitian ini yaitu 1) Praktik penggunaan aplikasi bajakan untuk kepentingan komersial pada pelaku usaha percetakan di Desa Plosokandang Kecamatan Kedungwaru Kab. Tulungagung masih marak adanya. Hal tersebut terjadi karena beberapa faktor, diantaranya mahalnya biaya pembelian setiap aplikasi, untuk menghemat biaya operasional, kurangnya sosialisasi serta sudah membudayanya kebiasaan tersebut di kalangan pelaku usaha percetakan. 2) Hukum penggunaan aplikasi bajakan untuk kepentingan komersial pada pelaku usaha percetakan, a) ditinjau dari hukum positif telah melanggar hak dan kewajiban yang harus diberikan pada pemilik aplikasi yang tercantum pada UU nomor 8 tahun 1999 tentang perlindungan Konsumen dan UU Nomor 28 tahun 2014 tentang Hak Cipta. b) Ditinjau dari Hukum Ekonomi Islam, penggunaan aplikasi bajakan untuk kepentingan komersial dikategorikan sebagai jual beli fudhuli. Menurut Ulama Hanabilah dan Safi’iyah menganggap tidak sah, Sedangkan ulama Hanafiyah dan Malikiyah, menyatakan sah.

Actions (login required)

View Item