MANAJEMEN PELAYANAN SEKSI PENYELENGGARA HAJI DAN UMRAH KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN TRENGGALEK DALAM PELIMPAHAN NOMOR PORSI CALON JEMAAH HAJI

ZULFA NUR LAILI ISTIQOMAH, 126311211030 (2025) MANAJEMEN PELAYANAN SEKSI PENYELENGGARA HAJI DAN UMRAH KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN TRENGGALEK DALAM PELIMPAHAN NOMOR PORSI CALON JEMAAH HAJI. [ Skripsi ]

[img] Text
COVER.pdf

Download (776kB)
[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (184kB)
[img] Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (154kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (325kB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (353kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (275kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (716kB)
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (289kB)
[img] Text
BAB VI.pdf
Restricted to Registered users only

Download (223kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (192kB)
[img] Text
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Skripsi dengan judul “Manajemen Pelayanan Seksi Penyelenggara Haji dan Umrah Kementerian Agama Kabupaten Trenggalek dalam Pelimpahan Nomor Porsi Calon Jemaah Haji” ini ditulis oleh Zulfa Nur Laili Istiqomah, NIM.126311211030, dengan pembimbing Dr. Samsul Rifa’i, M.Pd.I. Kata Kunci : Manajemen, Pelayanan, Pelimpahan Nomor Porsi Penyelenggaraan Haji Kementerian Agama RI menyebutkan, bahwa pendaftaran haji dibuka setiap hari dengan mengacu pada istilah first come, first served artinya, calon jemaah yang mendaftar terlebih dahulu, maka akan berangkat terlebih dahulu. Namun, sistem ini mengakibatkan antrean keberangkatan calon jemaah haji semakin panjang karena tingginya antusiasme masyarakat untuk menunaikan ibadah haji. Lamanya waktu tunggu tersebut menimbulkan permasalahan baru khususnya bagi jemaah lanjut usia yang rentan secara fisik dan kesehatan. Untuk mengatasi tantangan tersebut Kementerian Agama Republik Indonesia menetapkan kebijakan pelimpahan nomor porsi calon jemaah haji. Pelimpahan nomor porsi merupakan peralihan nomor porsi dari jemaah meninggal dunia atau mengalami sakit permanen sebelum keberangkatan kepada ahli waris. Untuk menerapkan kebijakan pelimpahan nomor porsi, diperlukan adanya manajemen pelayanan yang optimal dari Seksi Penyelenggara Haji dan Umrah khususnya di Kementerian Agama Kabupaten Trenggalek. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana perencanaan, pelaksanaan serta mengidentifikasi faktor pendukung dan penghambat dalam proses pelimpahan nomor porsi calon jemaah haji. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualiatatif dengan jenis penelitian lapangan (field research) dengan teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa seksi PHU Kementerian Agama Kabupaten Trenggalek melakukan beberapa upaya untuk mencapai keberhasilan pelayanan. Dalam hal pelaksanaan pelimpahan nomor porsi telah berjalan secara terstruktur dan sistematis berdasarkan Standar Operasional Pelayanan (SOP) yang ditetapkan oleh Undang-Undang Nomor 130 Tahun 2020. Faktor pendukung dalam pelayanan yaitu adanya SISKOHAT dan layanan secara daring yang sangat membantu staff dalam hal pelayanan. Sedangkan faktor penghambat yang ditemukan yaitu keterbatasan SDM yang ada di Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Timur yang mengakibatkan lamanya penentuan jadwal rekam biometrik. Selain itu terdapat beberapa ahli waris dengan domisili berbeda dengan penerima pelimpahan nomor porsi calon jemaah haji. Dari aspek kualitas pelayanan, Seksi PHU Kementerian Agama Kabupaten Trenggalek dinilai telah memenuhi 5 indikator yang dikemukakan oleh Oliver yaitu Tangible (Berwujud), Reliability (Kehandalan), Responsiveness (Ketanggapan), Assurance (Jaminan) dan Emphaty (Kepedulian).

Item Type: Skripsi
Subjects: Fiqih > Haji
Manajemen Dakwah
Divisions: Fakultas Ushuluddin, Adab Dan Dakwah > Manajemen Dakwah
Depositing User: 126311211030 ZULFA NUR LAILI ISTIQOMAH
Date Deposited: 22 Jul 2025 07:02
Last Modified: 22 Jul 2025 07:02
URI: http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/59860

Actions (login required)

View Item View Item