SISTEM INFORMASI MANAJEMEN BAZNAS DIGITAL DALAM AKURASI PENDATAAN MUZAKKI DAN MUSTAHIK UNTUK PENGENTASAN KEMISKINAN (Studi Kasus Di Baznas Kabupaten Tulungagung)

PUTRISIA AMANDA DWI AGUSTIN, 126404213044 (2025) SISTEM INFORMASI MANAJEMEN BAZNAS DIGITAL DALAM AKURASI PENDATAAN MUZAKKI DAN MUSTAHIK UNTUK PENGENTASAN KEMISKINAN (Studi Kasus Di Baznas Kabupaten Tulungagung). [ Skripsi ]

	Text COVER.pdf Download (686kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (230kB)
	Text DAFTAR ISI.pdf Download (148kB)
	Text BAB I.pdf Download (349kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (505kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (331kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (731kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (302kB)
	Text BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (243kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (286kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (4MB)

Abstract

Skripsi ini berjudul “Sistem Informasi Manajemen BAZNAS Digital dalam Akurasi Pendataan Muzakki dan Mustahik untuk Pengentasan Kemiskinan (Studi Kasus di BAZNAS Kabupaten Tulungagung)” yang ditulis oleh Putrisia Amanda Dwi Agustin, NIM. 126404213044, dari Program Studi Manajemen Zakat dan Wakaf, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung, di bawah bimbingan Dr. Eka Nur Rofik, S.E., M.Ak. Kata Kunci: SiMBA, BAZNAS Tulungagung, muzakki, mustahik, pendataan zakat, sistem informasi digital, pengentasan kemiskinan. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh belum optimalnya proses pendataan muzakki dan mustahik di BAZNAS Kabupaten Tulungagung, yang berdampak pada ketidaktepatan sasaran penyaluran zakat. Keberadaan Sistem Informasi Manajemen BAZNAS (SiMBA) menjadi solusi digital yang diharapkan mampu meningkatkan akurasi dan efisiensi pengelolaan zakat. Namun, dalam praktiknya, penerapan SiMBA masih menghadapi berbagai kendala, seperti tidak lengkapnya data pribadi dari muzakki, keterbatasan sumber daya manusia yang kompeten, rendahnya literasi digital masyarakat, serta lemahnya infrastruktur dan upaya sosialisasi. Judul penelitian ini dipilih karena menyoroti masalah mendasar dalam sistem pendataan zakat yang berkaitan langsung dengan efektivitas pengentasan kemiskinan. Penelitian ini bertujuan adalah: (1) mengkaji strategi penerapan SiMBA dalam meningkatkan akurasi pendataan muzakki dan mustahik; (2) menilai pengaruh efektivitas pendataan terhadap penyaluran zakat dalam rangka pengentasan kemiskinan; dan (3) mengidentifikasi tantangan dalam proses digitalisasi data di BAZNAS Kabupaten Tulungagung. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan melalui tahap reduksi, penyajian, dan penarikan kesimpulan, serta validasi menggunakan triangulasi sumber. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan SiMBA mampu meningkatkan akurasi data dan mempercepat proses pelaporan serta distribusi zakat secara efisien dan transparan. Peneliti merekomendasikan agar BAZNAS menambah jumlah amil yang kompeten, meningkatkan pelatihan teknis, memperluas sosialisasi digital melalui media sosial dan UPZ, serta memperkuat kolaborasi dengan pemerintah daerah guna memperluas layanan digital zakat secara berkelanjutan.

Actions (login required)

View Item