STRATEGI KEPEMIMPINAN DALAM MENCEGAH KECURANGAN KARYAWAN: STUDI KASUS PADA TEACO TULUNGAGUNG

KURNIA IRDANI AGHISNA, 126308212168 and GERMINO WAHYU BROTO, 198003012014031001 (2025) STRATEGI KEPEMIMPINAN DALAM MENCEGAH KECURANGAN KARYAWAN: STUDI KASUS PADA TEACO TULUNGAGUNG. [ Skripsi ]

	Text COVER.pdf Download (7MB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (129kB)
	Text DAFTAR ISI.pdf Download (50kB)
	Text BAB I.pdf Download (215kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (264kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (149kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (220kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (172kB)
	Text BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (47kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (134kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Skripsi dengan judul “Strategi Kepemimpinan dalam Mencegah Kecurangan Karyawan: Studi Kasus pada Teaco Tulungagung” ini ditulis oleh Kurnia Irdani Aghisna, NIM. 126308212168, dengan pembimbing Germino Wahyu Broto, M.Si Kata Kunci: Strategi Kepemimpinan, Kecurangan Karyawan, Budaya Kerja, Usaha Kecil, Teaco Tulungagung Kecurangan karyawan merupakan tantangan serius dalam sektor usaha kecil, termasuk bidang makanan dan minuman (FnB), di mana sistem pengawasan formal seringkali tidak tersedia. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kasus nyata kecurangan yang terjadi di usaha Teaco Tulungagung, yang menunjukkan pentingnya kepemimpinan sebagai instrumen utama dalam mencegah penyimpangan perilaku kerja. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi bentuk dan strategi kepemimpinan yang digunakan dalam membangun budaya kerja berintegritas, mendeskripsikan mekanisme komunikasi dan pengawasan internal, serta menelusuri tantangan dalam menerapkan kepemimpinan di sektor FnB. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus intrinsik, mengandalkan teknik wawancara mendalam, observasi, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan secara tematik dengan pendekatan deskriptif. Teori-teori yang digunakan antara lain Transformational Leadership (Kepemimpinan Transformasional), Value-Based Leadership (Kepemimpinan Berbasis Nilai), Relational Leadership (Kepemimpinan Relasional), Fraud Triangle Theory (Teori Segitiga Kecurangan), PDCA Cycle (Siklus PDCA), dan Adaptive Leadership (Kepemimpinan Adaptif). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemilik Teaco menerapkan gaya kepemimpinan yang relasional, partisipatif, dan berbasis nilai. Budaya kerja berintegritas dibangun melalui internalisasi nilai inti seperti kejujuran, tanggung jawab, dan disiplin, serta diperkuat oleh pelatihan dan rekrutmen berbasis kesesuaian nilai. Mekanisme komunikasi yang terbuka dan pengawasan relasional menjadi alat kontrol sosial yang efektif, menggantikan peran sistem formal yang terbatas. Tindakan tegas terhadap pelanggaran, refleksi strategis, dan adaptasi pasca krisis menjadi bagian penting dari strategi kepemimpinan yang berkelanjutan. Penelitian ini menyimpulkan bahwa strategi kepemimpinan berbasis nilai, yang dijalankan secara konsisten dan reflektif, merupakan fondasi utama dalam pencegahan kecurangan di sektor usaha kecil. Implikasi dari studi ini membuka peluang pengembangan model kepemimpinan yang relevan dengan konteks organisasi mikro dan informal di Indonesia.

Actions (login required)

View Item