KRISNA FITRIANI, 1880509230006 and AHMAD MUHTADI ANSHOR, 197007202000031001 and ASMAWI, 197509032003121004 (2025) MODEL PERNIKAHAN KOMUNITAS LEMBAGA DAKWAH ISLAM INDONESIA (Studi Kasus di Kabupaten Tulungagung). [ Thesis ]
![]() |
Text
COVER.pdf Download (1MB) |
![]() |
Text
ABSTRAK.pdf Download (75kB) |
![]() |
Text
DAFTAR ISI.pdf Download (48kB) |
![]() |
Text
BAB I .pdf Download (79kB) |
![]() |
Text
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (146kB) |
![]() |
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (103kB) |
![]() |
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (169kB) |
![]() |
Text
BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (257kB) |
![]() |
Text
BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (45kB) |
![]() |
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (58kB) |
![]() |
Text
LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB) |
Abstract
Penelitian ini di latar belakangi oleh pernikahan sesama anggota komunitas Lembaga Dakwah Islam Indonesia yang merupakan hal yang lumrah bagi komunitas Lembaga Dakwah Islam Indonesia. Hal ini di khawatirkan akan mempengaruhi masyarakat karena masyarakat sudah mengetahui adanya praktik perjodohan di lingkungan komunitas Lembaga Dakwah Islam Indonesia hingga ke jenjang pernikahan. Banyak pihak yang menyatakan bahwa pernikahan antara anggota komunitas Lembaga Dakwah Islam Indonesia dengan orang yang bukan anggota komunitas Lembaga Dakwah Islam Indonesia (non-LDII) adalah tidak di perbolehkan karena bertentangan dengan hadist. Selain itu, masyarakat setempat baik di dalam maupun di luar Kabupaten Tulungagung, kerap kali menyampaikan kekhawatiran tentang berbagai praktik pernikahan yang dilakukan oleh komunitas Lembaga Dakwah Islam Indonesia. Tujuan dari penelitian ini di harapkan memberikan sumbangsih dan bisa di jadikan referensi untuk penelitian selanjutnya yang mengenai: (1) Tradisi pernikahan komunitas Lembaga Dakwah Islam Indonesia. (2) mengetahui model pelaksanaan pernikahan pada komunitas Lembaga Dakwah Islam Indonesia. (3) mengetahui perspektif Kompilasi Hukum Islam dan Undang-undang pernikahan No. 1 tahun 1974. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif (field research), Secara khusus dengan mencari informasi di lapangan secara langsung untuk dilakukan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Teknik analisis data meliputi reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan. Analisis keabsahan data yang meliputi kredibilitas dan triangulasi data. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) yang menjadi tradisi pernikahan pada komunitas Lembaga Dakwah Islam Indonesia yaitu: dasar agama, sosial dan komunitas, pernikahan sesama komunitas Lembaga Dakwah Islam Indonesia. (2) model pelaksanaan pernikahan pada komunitas Lembaga Dakwah Islam Indonesia juga dibagi menjadi tiga point, yaitu: proses mencari jodoh, pelaksanaan pernikahan dan larangan pernikahan pada komunitas Lembaga Dakwah Islam Indonesia. (3) Analisis Kompilasi Hukum Islam terdapat dalam pasal 61 dan Undang-undang perkawinan No. 1 Tahun 1974 terdapat di dalam pasal 2 ayat 1. Keduanya memberikan kerangka hukum yang harus di ikuti karena ada beberapa perbedaan mengenai ajaran pernikahan pada komunitas Lembaga Dakwah Islam Indonesia di Kabupaten Tulungagung.
Item Type: | Thesis (UNSPECIFIED) |
---|---|
Subjects: | Hukum > Hukum Keluarga Islam |
Divisions: | Pascasarjana > Thesis > Hukum Keluarga Islam |
Depositing User: | 1880509230006 KRISNA FITRIANI |
Date Deposited: | 08 Oct 2025 03:13 |
Last Modified: | 08 Oct 2025 03:13 |
URI: | http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/62852 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |