NUR FAIZATUL MAHMUDAH, 126309211037 and REFKI RUSYADI, 198612272023211020 (2025) FENOMENA INTERAKSI SANTRI DAN KYAI DALAM PESANTREN (Studi Fenomenologi di Pondok Pesantren Tahfidzul Qur’an Lubabul Fattah Tulungagung). [ Skripsi ]
|
Text
COVER.pdf Download (951kB) |
|
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (141kB) |
|
|
Text
DAFTAR ISI.pdf Download (145kB) |
|
|
Text
BAB I.pdf Download (327kB) |
|
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (261kB) |
|
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (292kB) |
|
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (316kB) |
|
|
Text
BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (270kB) |
|
|
Text
BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (164kB) |
|
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (208kB) |
|
|
Text
LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Latar belakang penelitian ini bertujuan mengkaji makna interaksi antara kyai dan santri di Pondok Pesantren Tahfidzul Qur’an Lubabul Fattah Tulungagung, khususnya dalam perkembangan keagamaan dan sosial serta fonomena sosial dan budaya yang khas di Pesantren dengan berbagai latar belakang santri yang berbeda. Fokus utama penelitian adalah memahami bagaimana bentuk dan pola interaksi antara santri dan kyai dihayati dalam kehidupan sehari-hari santri melalui beberapa kegiatan, serta bagaimana interaksi santri dan kyai berperan dalam pembentukan nilai dan identitas religius santri melalui interaksi asosiatif, disosiatif, dan simbolik. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan fenomenologi yang berfokus pada pengalaman subjektif individu. Pendekatan ini merujuk pada pemikiran Clark Moustakas, yang menekankan pemahaman makna pengalaman subjektif antara santri dan kyai berdasarkan dalam menjalani interaksi serta menginterprestasikan makna yang terkandung dalam interaksi tersebut. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara dan dokumentasi dengan kyai, santri, dan masyarakat. Penelitian ini menemukan bahwa interaksi antara santri dan kyai di Pondok Pesantren Tahfidzul Qur’an Lubabul Fattah Tulungagung berlangsung secara harmonis, mencerminkan pola dan bentuk serta pembentukan nilai dan identitas religius santri. Interaksi ini mencerminkan interaksi asosiatif, dan disosiatif menurut teori Soerjano Soekanto melalui kerjasama dalam kegiatan non-formal seperti PHBI, akomodasi terhadap latar belakang budaya santri yang beragam, serta proses asimilasi dan akulturasi dalam kehidupan pesantren. Sedangkan pola disosiatif melalui terjadinya kesalahan seorang santri sampai berulang kali dan mendapatkan hukuman atau teguran dari kyai. Adapun interaksi santri dan kyai dari bentuk dan pola serta pembentukan santri ini juga mencerminkan interaksi simbolik menurut teori George Herbert Mead yaitu perilaku santri terhadap kyai seperti duduk sopan di hadapan Kyai dan memberi salam serta tutur lisan, tindakan, gestur, dan keteladanan Kyai dalam keseharian.
| Item Type: | Skripsi |
|---|---|
| Subjects: | Sosiologi Agama |
| Divisions: | Fakultas Ushuluddin, Adab Dan Dakwah > Sosiologi Agama |
| Depositing User: | 126309211037 NUR FAIZATUL MAHMUDAH |
| Date Deposited: | 01 Dec 2025 07:10 |
| Last Modified: | 01 Dec 2025 07:10 |
| URI: | http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/64491 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |
