PROBLEMATIKA PASANGAN YANG MENIKAH DI USIA DINI DAN DAMPAKNYA TERHADAP KEBERLANGSUNGAN KEHIDUPAN BERUMAH TANGGA (Studi Kasus di Desa Dawuhan, Kecamatan Purwoasri, Kabupaten Kediri)

NIZAM LUQMAN HABIBULLAH, 12102183157 and INDRI HADISISWATI, 196501261999032001 (2025) PROBLEMATIKA PASANGAN YANG MENIKAH DI USIA DINI DAN DAMPAKNYA TERHADAP KEBERLANGSUNGAN KEHIDUPAN BERUMAH TANGGA (Studi Kasus di Desa Dawuhan, Kecamatan Purwoasri, Kabupaten Kediri). [ Skripsi ]

	Text COVER.pdf Download (2MB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (243kB)
	Text DAFTAR ISI.pdf Download (450kB)
	Text BAB I.pdf Download (497kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (760kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (399kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (735kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (682kB)
	Text BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (189kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (425kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

NIZAM LUQMAN HABIBULLAH, 12102183157, Problematika Pasangan yang Menikah di Usia Dini dan Dampaknya Terhadap Keberlangsungan Kehidupan Berumah Tangga (Studi Kasus di Desa Dawuhan Kecamatan Purwoasri Kabupaten Kediri). Skripsi. Program Studi Hukum Keluarga Islam, Fakultas Syariah dan Ilmu Hukum, Universitas Islam Negeri Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung. Pembimbing. Hj. Indri Hadisiswati, S.H, M.H. Kata Kunci: Problematika, Pernikahan Dini, Rumah Tangga. Studi ini dilakukan di Desa Dawuhan, Kecamatan Purwoasri, Kabupaten Kediri. Fenomena pernikahan usia dini penting diteliti karena dipengaruhi faktor ekonomi rendah, anak putus sekolah, hingga kehamilan di luar nikah. Kondisi ini memengaruhi kesiapan anak membina rumah tangga, bahkan ada yang menikah siri. Penelitian bertujuan mengetahui problematika pasangan nikah dini, upaya mereka menghadapinya, serta dampaknya terhadap keberlangsungan rumah tangga. Penelitian ini memuat rumusan masalah: 1). Apa saja problem yang dihadapi pasangan yang menikah di usia dini di Desa Dawuhan? 2). Bagaimana upaya pasangan yang menikah di usia dini di Desa Dawuhan dalam menghadapi problem berumah tangga? 3). Bagaimana dampak problematika pasangan yang menikah di usia dini di Desa Dawuhan terhadap keberlangsungan kehidupan berumah tangga? Penelitian ini menggunakan metode hukum empiris yaitu digunakan untuk menganalisis perilaku masyarakat terhadap hukum. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif yang bertujuan untuk memahami, menggali, dan menggambarkan fenomena tertentu secara jelas. Data diperoleh melalui observasi langsung, wawancara dengan pasangan pernikahan dini, orang tua, tokoh masyarakat, dan tokoh keagamaan, serta dokumentasi terkait. Tekhnik analisis data yakni melalui tahapan kondensasi data, penyajian data, penarikan kesimpulan dan verifikasi. Penelitian ini menghasilkan temuan bahwa pasangan nikah dini di desa dawuhan menghadapi berbagai masalah yakni, 1). Problematika secara internal seperti ketidaksiapan mental, kekerasan dalam rumah tangga, masalah komunikasi, perbedaan pola asuh, dan secara eksternal seperti ketidakstabilan ekonomi. 2). Upaya dilakukan untuk menghadapi problem mulai dari saling mengalah, melibatkan orang tua, hingga keputusan berpisah, dan disisi lain ada juga terpaksa mencukupi kebutuhan anak akibat ditinggalkan suami. 3). Dampaknya pun beragam, dari keluarga yang tetap harmonis dengan kerja keras dan pengertian walaupun penghasilan pas-pasan, hingga perceraian, dan pengasuhan anak secara mandiri oleh salah satu pihak karena ditinggal pasangan.

Actions (login required)

View Item