BUDAYA RELIGIUS DI SEKOLAH DALAM MERESPON ARUS GLOBALISASI (Studi Multisitus di MI Plus Al Huda Jeruk dan MI Miftahun Najah Tegalrejo Selopuro Blitar)

ADIBATUL IMROATIN, 1755154001 (2017) BUDAYA RELIGIUS DI SEKOLAH DALAM MERESPON ARUS GLOBALISASI (Studi Multisitus di MI Plus Al Huda Jeruk dan MI Miftahun Najah Tegalrejo Selopuro Blitar). [ Thesis ]

Preview	Text COVER.pdf Download (334kB) | Preview
Preview	Text ABSTRAK.pdf Download (549kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR ISI.pdf Download (55kB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (283kB) | Preview
Preview	Text BAB II.pdf Download (424kB) | Preview
Preview	Text BAB III.pdf Download (287kB) | Preview
Preview	Text BAB IV.pdf Download (889kB) | Preview
Preview	Text BAB V.pdf Download (210kB) | Preview
Preview	Text BAB VI.pdf Download (170kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (104kB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Adibatul Imroatin:"Budaya Religius di Sekolah Dalam Merespon Arus Globalisasi(Studi Multisitus di MI Plus Al Huda Jeruk dan MI Miftahun Najah Tegalrejo Selopuro Blitar)". Program Studi Ilmu Pendidikan Dasar Islam, Institut Agama Islam Negeri Tulungagung,Pembimbing: 1) Dr.H. Asrop Saf i, M.Ag, 2) Dr.ChusnulKhotimah, M.Pd. Kata Kunci: BudayaReligiusdan Arus Globalosasi. Penelitiandalamtesisini dilatarbelakangioleh fenomenaarusglobalisasi terutama dalam ranah pendidikan, nilai-nilai moral, sosial, politik budaya dan kernanusiaan,baik yangbersifatpositif maupunnegativesangatbesar.Globalisasi telah menimbulkan gaya hidup baru yang tampak dengan jelas dalam mempengaruhikehidupan,sehinggamenjadi tantanganuntuk menciptakandunia yang semakinterbuka dan saling ketergantunganantarnegara.Persoalanetika dan moral anakbangsamenyebabkansekolahturut bertanggungjawabsehingga guru hatusdilibatkan.Orangtua,keluarga dansekolahharusmeresponarusglobalisasi danganmenerapkanbudaya religius terhadapwarga sekolahbukan hanya pada pesertadidik agarbisaberperilakusopandanbaik. Pertanyaanpenelitian dalam penulisan tesis ini adalah (l) Bagaimana penciptaanlingftunganreligius dalam nenangkisarus globalisasi di MI Plus Al Huda Jeruk dan MI Miftahun Najah Tegalrejo SelopuroBlitar?; (2) Bagaimana prosespenanamannilai-nilai budayareligius di MI Plus Al Huda Jeruk dan MI Miftahun Najah Tegalrejo SelopuroBlitar?; (3) Bagaimanaresponwarga sekolatr terhadappelaksanaanbudaya religius dalam menangkis arus globalisasi di MI PlusAl HudaJerukdandi MI Miftahun Najah TegalrejoSelopuroBlitar? Penelitian ini dilakukan di MI Plus Al Huda Jeruk dan MI Miftatrun Najah Tegalrejo SelopuroBlitar?. Pendekatanyang digunakandalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan metode pengumpulan data melalui wawancara,pengamatandan dokumentasi.Datayang diperolehdianalisisdengan langkah penggolongan data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Pengecekan keabsahan data menggunakan kepercayaan, keteralihan, kebergantungandan kepastian. Dari hasil penelitianini, peneliti menyimpulkanbahwa l) Penciptaan lingftunganreligius di MI Plus Al Huda yaitu pertama lingfrunganfisik: ada tempatibadah,benerbernuansaIslami, musanaMuslimah, mengucapsalam dan selalubersalaman,kedualingkungahnon fisik: targethafalanqur'an one day one ayat, salarn,ucapan santun. Sedangkanpenciptaan lingkungan religius yang dilalrukanMI Miftahun Najah yaitu pertamalingkungan fisik: adatanpat ibadah, warga sekolahsudahmengenakanbusanamuslimah, selalumengucapkansalam dan mernbiasakan bersalaman. K xiii lingkungan non fisik: kegiatan ubudiyahsehari-hari, salam, salama ^)an santun. 2) Proses penanama budayareligius di MI Plus Al Huda menertibkansholatDuha dan sholatDzuhur berjamaah di Masjid Sekolah. Membiasakan salam, sapa, salaman, disiplin. membacadanmenghafalal-Quran.Sedangkanprosespenanamanbudayareligius di MI Miftahun Najah taat bcribadah dengan sholat Duha dan sholat Dzuhur berjamaah di Masjid Sekolah, membiasakan salam, sapa, salaman, kegiatan ubudiyahsehari-hari, denganselalumengedepankansekolahadiwiyata.3)Respon warga sekolah terhadap pelaksanaanbudaya religius dalam menangkis arus globalisasi yang dilakukan di MI Plus Al Huda mengadakanbeberaparutinitas kegiatankeagamaan,membacaatauhafalanal-Quranunggulanprogramnyayaitu "oneday oneayat. Sekolahmenyediakanmenyediakansneckyang dibagikanke siswadi kelas. Sedangftandi MI Miftahun Najah responwilga sekolahterhadap pelaksanaan budaya religius dalam menangkis arus globalisasi dengan merutinkan kegiatan keagamaan,proaktif dalam loyal dalam pelaksanaan progr:rmbudaya religius yang berbasispadakesehatanlinglungan terbukti dengan menjadi "sekolah Adiwiyata Nasional". Sekolah menyediakanmakanan yang serbaalami dan aman dikonsumsi.Warga sekolahtidak diperkenankanmernbeli makananringan yang beranekaragam diluar ataudi lingkungan sekolah.

Actions (login required)

View Item