AGUNG PRIYAMBODO, 2811123037 (2018) METODE GURU DALAM PENDIDIKAN AKHLAK DI SMP NEGERI 1 NGUNUT TULUNGAGUNG. [ Skripsi ]
|
Text
COVER.pdf Download (435kB) | Preview |
|
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (463kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR ISI.pdf Download (95kB) | Preview |
|
|
Text
BAB I.pdf Download (246kB) | Preview |
|
Text
BAB II.pdf Download (497kB) |
||
|
Text
BAB III.pdf Download (284kB) | Preview |
|
|
Text
BAB IV.pdf Download (206kB) | Preview |
|
|
Text
BAB V.pdf Download (238kB) | Preview |
|
|
Text
BAB VI.pdf Download (127kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (138kB) | Preview |
Abstract
ABSTRAK Agung Priyambodo, NIM 2811123037, “Metode Guru dalam Pendidikan Akhlak di Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 1 Ngunut Tulungagung tahun 2015/2016”, Skripsi, Jurusan Pendidikan Agama Islam (PAI), Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK), Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Tulungagung, 2017, Dosen Pembimbing ibu Hj. St Noer Farida Laila, MA. Kata Kunci: Pendidikan Akhlak, Metode. Penelitian dalam skripsi ini di latar belakangi oleh suatu fenomena akan pentingnya metode yang tepat dalam penyampaianya dalam kegiatan pendidikan atau pembelajaran. Metode diperlukan oleh guru dalam memberikan pendidikan akhlak, di sekolah kepada para siswa-siswinya, dalam pergaulan dan kehidupan sehari-hari baik di lingkungan sekolah maupun di lingkungan rumahnya. Penelitian ini mendiskripsikan pendidikan akhlak melalui 5 (lima) metode guru dalam pendidikan akhlak menurut Jauhari Muchtar yaitu uswatun khasanah (keteladanan), pembiasaan, nasihat, memberi perhatian dan hukuman, karena untuk mengetahui bagaimana metode guru dalam memberikan pendidikan akhlak, tidak hanya mengimplementasikan pendidikan akhlak yang diperoleh di sekolah kepada para siswa-siswinya dalam pergaulan dan kehidupan sehari-hari baik dilingkungan sekolah maupun dilingkungan rumahnya. Fokus penelitian skripsi ini adalah: (1)Bagaimana pelaksanaan pendidikan akhlak melalui uswatun khasanah di SMPN 1 Ngunut ? (2)Bagaimana pelaksanaan pendidikan akhlak melalui pembiasaan di SMPN 1 Ngunut ?(3) Bagaimana pelaksanaan pendidikan akhlak melalui nasihat di SMPN 1 Ngunut ? (4) Bagaimana pelaksanaan pendidikan akhlak melalui memberi perhatian di SMPN 1 Ngunut ? (5)Bagaimana pelaksanaan pendidikan akhlak melalui hukuman di SMPN 1 Ngunut ? Adapun yang menjadi tujuan penelitian ini adalah untuk menjelaskan metode guru dalam pendidikan akhlak melalui uswatun khasanah (keteladanan), pembiasaan, nasihat, memberi perhatian dan hukuman di SMP Negeri 1 Ngunut Tulungagung. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Metode pengumpulan data yang digunakan yaitu: (1) observasi partisipatif (2) wawancara mendalam dan (3) Dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah model interaktif Miles dan Hubermen yang terdiri dari: (1) Reduksi data (2) Penyajian data dan (3) Verifikasi atau menarik kesimpulan. Adapun teknik pengecekakan keabsahan data yang digunakan yaitu: (1) Trianggulasi (2) pembahasan sejawat (3) memperpanjang keikutsertaan. Hasil penelitian menunjukan bahwa: (1) pelaksanaan pendidikana akhlak melalui uswatun khasanah (keteladanan) di SMP Negeri 1 Ngunut Tulungagung dilakukan dalam bentuk keteladanan secara langsung seperti sopan santun, tingkah laku antar guru tetap dijaga, guru dijadikan figure keteladanan oleh siswa). membaca do’a atau sholawat irfan bersama dilaksanakan sebelum kegiatan belajar mengajar berlangsung. Mengucapkan salam sebelum memasuki ruangan baik kelas maupun kantor. Dalam bentuk keteladanan secara tidak langsung guru menggunakan pendekatan secara indifidu atau berkelompok, dan dari sekolah sendiri sudah ada konsep dalam upaya pendidikan akhlak siswa yaitu keteladanan yang baik selaku kepala sekolah beserta guru dan staf menjaga sopan santun dan tingkah lakunya sehari-hari, sehingga demikian siswa akan dengan sendirinya meniru sikap dan tindakan tersebut. (2) pelaksanaan pendidikan akhlak malalui pembiasaan di SMP Negeri 1 Ngunut Tulungagung sholat berjama’ah sholat dhuha dan dhuhur di sekolah, waktu keluar dari kelas murid dilarang mendahului guru, tidak hanya melalui internalisasi nilai-nilai akhlak saja yang diberikan guru melalui KBM saja, akan tetapi melalui pembiasaan dalam kegiatan sehari-hari, berjabat tanggan apabila bertemu bpak/ibu guru, diawali dengan membaca do’a atau sholawat irfan bersama dilaksanakan sebelum kegiatan belajar mengajar berlangsung. (3) pelaksanaan pendidikan akhlak melalui nasihat Negeri 1 Ngunut Tulungagung dalam menyampaikan materi pembelajaran melalui kisah-kisah/cerita yang menarik perhatian siswa. Dengan nasihat yang halus dan penuh kasih sayang. Menyelipkan nasihat disetiap pelajaran yang diajarkan sambil memotivasi anak untuk rajin beribadah dan belajar. (4) pelaksanaan pendidikan akhlak malalui memberi perhatian di SMP Negeri 1 Ngunut Tulungagung melakukan tegur sapa bisa berupa pertanyaan, tanya jawab dan pujian. Memberikan motivasi belajar memberikan dorongan dengan respon positif untuk membangkitkan semangat siswa yang mulai menurun. (5) pelaksanaan pendidikan akhlak malalui hukuman siswa yang melanggar tata tertib sekolah akan diberi hukuman dan diberikan reward bila siswa itu berprestasi. Teguran yang tidak menyinggung dan sifatnya membangun agar lebih baik ke depanya.
Item Type: | Skripsi |
---|---|
Subjects: | Agama Pendidikan > Pendidikan Menengah Pertama |
Divisions: | Fakultas Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan > Pendidikan Agama Islam |
Depositing User: | 2811123037 AGUNG PRIYAMBODO |
Date Deposited: | 26 Jul 2018 01:17 |
Last Modified: | 26 Jul 2018 01:17 |
URI: | http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/8480 |
Actions (login required)
View Item |