GAYA KOMUNIKASI INTERPERSONAL ANAK DISABILITAS TUNARUNGU WICARA DI YAYASAN SPIRIT DAKWAH INDONESIA TULUNGAGUNG

MIFTAH WAHYU PRATIWI, 17306153041 (2019) GAYA KOMUNIKASI INTERPERSONAL ANAK DISABILITAS TUNARUNGU WICARA DI YAYASAN SPIRIT DAKWAH INDONESIA TULUNGAGUNG. [ Skripsi ]

	Text COVER.pdf Download (2MB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (613kB)
Preview	Text DAFTAR ISI.pdf Download (191kB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (425kB) | Preview
Preview	Text BAB II .pdf Download (776kB) | Preview
Preview	Text BAB III.pdf Download (693kB) | Preview
	Text BAB IV.pdf Download (872kB)
Preview	Text BAB V.pdf Download (884kB) | Preview
Preview	Text BAB VI.pdf Download (573kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (478kB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Skripsi dengan judul “ Gaya Komunikasi Interpersonal Anak Disabilitas Tunarungu Wicara di Yayasan Spirit Dakwah Indonesia Tulungagung” ini ditulis oleh Miftah Wahyu Pratiwi, NIM 17306153041 dengan dibimbing oleh Muh. Sholihuddin Zuhdi, M. Pd. Kata kunci: Anak tunarungu wicara, simbol isyarat tidak langsung, komunikasi interpersonal Latar belakang skrispi ini yaitu lembaga yang mendirikan TPQ untuk anak disabilitas tunarungu wicara di daerah Tulungagung baru ada di Yayasan Spirit Dakwah Indonesia. Di sana mengajarkan pentingnya pembelajaran mengenai Al- Qur’an dari yang belum bisa membaca dan menulis Al- Qur’an dibelajari sampai mereka mampu membaca dan menulis dengan lancar dari situ peneliti ingin meneliti komunikasi interpersonal yang digunakan di Yayasan tersebut untuk memudahkan orang normal berkomunikasi dan mampu menyesuaikan diri ketika berada disekitar mereka. Rumusan masalah dalam penulisan skripsi ini adalah 1) Bagaimana Gaya Komunikasi Interpersonal Anak Disabilitas Tunarungu Wicara di Yayasan Spirit Dakwah Indonesia Tulungagung, 2) Bagaimana makna simbol isyarat ke dalam bentuk bahasa tulisan pada Anak Disabilitas Tunarungu Wicara di Yayasan Spirit Dakwah Indonesia Tulungagung, 3) Apa saja hambatan-hambatan yang terjadi dalam Gaya Komunikasi Interpersonal Anak Disabilitas Tunarungu Wicara di Yayasan Spirit Dakwah Indonesia Tulungagung. Tujuan skripsi ini untuk mengetahui Gaya Komunikasi Interpersonal Anak Disabilitas Tunarungu Wicara di Yayasan Spirit Dakwah Indonesia Tulunggaung. Dalam penelitian ini pendekatan yang digunakan adalah pendekatan penelitian kualitatif dengan jenis penelitian yaitu fenomenologi. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi dan dokumentasi terhadap pihak yang terkait. Teori yang digunakan dalam penelitian ini ada tiga macam yaitu 1) teori komunikasi, Houland asumsi dasar dari teori ini adalah aksi reaksi mengemukakan bahwa isyarat nonverbal akan merangsang orang lain memberikan respon 2) Teori Interaksi Simbolik George Hearbert Mead mengemukakan bahwa makna tercipta karena adanya bahasa dan interaksi yang dilakukan. 3) Teori konseling Abraham Maslow mengemukakan bahwa motivasi manusia diorganisasikan ke dalam hirarki kebutuhan. Gaya komunikasi yang digunakan anak disabilitas tunarungu wicara di Yayasan Spirit Dakwah Indonesia Tulungagung menggunakan simbol isyarat tidak langsung ketika berkomunikasi dengan sesamanya, makna menggunakan simbol isyarat tersebut agar orang normal tidak memahami komunikasi mereka. Adapun hambatan bahasa dalam berkomunikasi anak tunarungu wicara sangat berpengaruh pada dirinya, karena keterbatasan dan minimnya bahasa serta pengekspesian perasaan yang dimiliki mereka cenderung kurang bisa mengontrol perasaan. Simbol isyarat tidak langsung yang digunakan anak tunarungu wicara di Yayasan Spirit Dakwah Indonesia Tulungagung memudahkan mereka menyampaikan pesan yang akan disampaikan kemudian penerima pesan mampu merespon dengan baik pesan yang diterima.

Actions (login required)

View Item