PROFIL BERPIKIR METAFORIS (METAPHORICAL THINKING) SISWA SMP DALAM MEMECAHKAN MASALAH PENGUKURAN DITINJAU DARI GAYA KOGNITIF

MUHAMMAD SHODIQ WAHYUDI, 17204163277 (2020) PROFIL BERPIKIR METAFORIS (METAPHORICAL THINKING) SISWA SMP DALAM MEMECAHKAN MASALAH PENGUKURAN DITINJAU DARI GAYA KOGNITIF. [ Skripsi ]

[img] Text
COVER.pdf

Download (1MB)
[img]
Preview
Text
ABSTRAK.pdf

Download (537kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (163kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (541kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB II.pdf

Download (551kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB III.pdf

Download (293kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB IV.pdf

Download (1MB) | Preview
[img] Text
BAB V.pdf

Download (505kB)
[img]
Preview
Text
BAB VI.pdf

Download (267kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (495kB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Skripsi dengan judul “Profil Berpikir Metaforis (Metaphorical Thinking) Siswa SMP dalam Memecahkan Masalah Pengukuran ditinjau dari Gaya Kognitif” ini ditulis oleh Muhammad Shodiq Wahyudi, NIM. 17204163277, pembimbing Dr. Dewi Asmarani, M.Pd. Kata Kunci: Berpikir Metaforis, Gaya Kognitif Terdapat beberapa penyebab yang menjadikan kemampuan pemecahan masalah matematika di Indonesia masih rendah. Penyebab tersebut diantaranya siswa di Indonesia masih belum terbiasa mengerjakan soal-soal berbasis pemecahan masalah. Salah satu penyebab yang lain adalah kurangnya pembiasaan kepada siswa untuk berpikir metaforis. Hal tersebut dialami juga oleh beberapa siswa-siswi SMPN 2 Kalidawir karena belum terbiasa mengerjakan soal-soal berbasis pemecahan masalah. Berpikir metaforis merupakan suatu aktifitas yang merujuk kepada kegiatan mengubah sesuatu dari keadaan materi dan makna yang satu ke keadaan yang lain. Seiring meningkatnya kemampuan berpikir metaforis, kemampuan pemecahan masalah matematika juga akan meningkat karena siswa diajak untuk terbiasa menganalisis permasalahan matematika. Tujuan dari penelitian ini adalah 1) untuk mendeskripsikan bagaimana cara berpikir metaforis siswa gaya kognitif field independent SMPN 2 Kalidawir dan 2) untuk mendeskripsikan bagaimana cara berpikir metaforis siswa gaya kognitif field dependent SMPN 2 Kalidawir. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Metode pengumpulan data menggunakan tes, wawancara dan dokumentasi. Subjek penelitian terdiri dari 2 siswa bergaya kognitif field independent dan 2 siswa bergaya kognitif field dependent di kelas VIII SMPN 2 Kalidawir. Teknik analisis data yang digunakan yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini adalah 1) siswa bergaya kognitif field independent (FI) dalam memecahkan masalah pengukuran adalah dapat memenuhi semua indikator dalam berpikir metaforis yaitu menghubungkan dua ide (connect), mengaitkan ide dengan pengetahuan yang sudah diketahui (relate), membangun atau menggambar model (explore), menganalisis masalah (analyze), eksplorasi dan analisis terhadap gambar (transform) dan penemuan baru (experience). Sedangkan 2) siswa bergaya kognitif field dependent (FD) dalam memecahkan masalah pengukuran adalah dapat dapat memenuhi tiga indikator berpikir metaforis yaitu menghubungkan dua ide (connect), eksplorasi dan analisis terhadap gambar (transform) dan penemuan baru (experience).

Item Type: Skripsi
Subjects: Matematika
Pendidikan > Pendidikan Dasar
Divisions: Fakultas Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan > Tadris Matematika
Depositing User: 17204163277 MUHAMMAD SHODIQ WAHYUDI
Date Deposited: 01 Dec 2020 02:35
Last Modified: 01 Dec 2020 02:35
URI: http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/17276

Actions (login required)

View Item View Item