REPRESENTASI PEREMPUAN DALAM Q.S. AL-AHZAB [33]: 32-33 (Tinjauan Feminisme Multikultural Terhadap Pemikiran Bisri Musthofa dalam Tafsir al-Ibriz Li Ma’rifah Tafsir al-Qur’an al-Aziz)

AMALIA RIZKY FIRLANA, 12503194005 (2021) REPRESENTASI PEREMPUAN DALAM Q.S. AL-AHZAB [33]: 32-33 (Tinjauan Feminisme Multikultural Terhadap Pemikiran Bisri Musthofa dalam Tafsir al-Ibriz Li Ma’rifah Tafsir al-Qur’an al-Aziz). [ Thesis ]

[img]
Preview
Text
COVER.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text
ABSTRAK.pdf

Download (645kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (137kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (395kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB II.pdf

Download (484kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB III.pdf

Download (636kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB IV.pdf

Download (662kB) | Preview
[img] Text
BAB V.pdf

Download (220kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (258kB)

Abstract

ABSTRAK Tesis dengan judul “Representasi Perempuan Dalam Q.S. Al-Ahzab [33]: 32-33 (Tinjauan Feminisme Multikultural Terhadap Pemikiran Bisri Musthofa dalam Tafsir Al-Ibriz Li Al-Ma’rifah Tafsir Al-Qur’an Al-Aziz)” ini ditulis oleh Amalia Rizky Firlana dengan pembimbing Dr. Salamah Noorhidayati, M.Ag., dan Dr. Ahmad Zainal Abidin, M.A. Kata kunci: Perempuan, Q.S. al-Ahzab [33]: 32-33), Tafsir al-Ibriz, Feminisme Multikultural Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kebutuhan akan penafsiran sensitif gender yang merespon adanya perbedaan pada perempuan. Adanya perbedaan manusiawi ini berimplikasi pada pandangan umum mengenai perempuan. Oleh karena itu membaca penafsiran perempuan menggunakan tinjauan feminisme multikultural dapat menghasilkan makna baru terhadap definisi perempuan. Tafsir Al-Ibriz Li Al-Ma’rifah Tafsir Al-Qur’an Al-Aziz karya Bisri Musthofa merupakan salah satu mahakarya mufassir nusantara lengkap 30 juz dengan kekhasan kulturnya, yakni kultur Jawa. Pemilihan tafsir Al-Ibriz Li Al-Ma’rifah Tafsir AlQur’an Al-Aziz sebagai subjek penelitian didasarkan pada tujuan penelitian yang ingin menghasilkan makna peran perempuan berdasarkan konsep feminisme multikultural. Teori feminisme multikultural diperlukan dalam rangka menjawab pertanyaan (1) bagaimana penafsiran Bisri Musthofa terkait Q.S. al-Ahzab [33]: 32-33?; (2) bagaimana perempuan dan interseksionalitas digambarkan oleh Bisri Musthofa dalam Q.S. al-Ahzab [33]: 32-33?; (3) bagaimana refleksi diri Bisri Musthofa terhadap realita keindonesiaan?; (4) bagaimana akuntabilitas tafsir AlIbriz Li Al-Ma’rifah Tafsir Al-Qur’an Al-Aziz?; dan (5) bagaimana peran perempuan dihadirkan oleh Bisri Musthofa melalui tinjauan feminisme multikultural? Penelitian ini menggunakan metode penelitian kepustakaan dengan teknik library research. Obyek formal dalam penelitian ini ialah Q.S. al-Ahzab [33]: 32- 33, sedangkan obyek materialnya adalah kitab tafsir Al-Ibriz Li Al-Ma’rifah Tafsir Al-Qur’an Al-Aziz. Data yang akan diteliti terbagi menjadi dua, yakni primer dan sekunder. Data primer dalam penelitian ini adalah kitab tafsir Al-Ibriz Li AlMa’rifah Tafsir Al-Qur’an Al-Aziz karya Bisri Mustofa. Adapun data sekunder yang mendukung penelitian ini adalah literatur yang memiliki kesamaan arah dan pembahasan mengenai isu perempuan baik karya lain yang dihasilkan oleh Bisri Musthofa maupun karya mufassir atau tokoh pemikir Islam lain. Penelitian ini menghasilkan kesimpulan: (1) Interpretasi Bisri Musthofa terkait Q.S. al-Ahzab [33]: 32-33 mengandung empat poin penting, yakni: (a) etika komunikasi verbal; (b) domestikasi perempuan; (c) fashion mode perempuan; dan (d) surga perempuan dan laki-laki itu sama. Interpretasi tersebut dianalisis menggunakan feminisme multikultural melalui tiga proses analisis terhadap: (2) perempuan dan interseksionalitas digambarkan dengan adanya perempuan dan interseksi gender, interseksi kelas, interseksi ras, dan interseksi agama; (3) refleksi diri Bisri Musthofa terhadap realita keindonesiaan menghasilkan metode penafsiran kontekstual Bisri Musthofa dengan merefleksikan budaya Jawa dan tidak arabic sentris; (4) akuntabilitas Tafsir al- Ibriz Li Al-Ma’rifah Tafsir Al-Qur’an Al-Aziz menunjukan bahwa pada masanya tafsir ini dapat mempengaruhi sikap dan toleransi masyarakat lingkungan sekitar Bisri Musthofa, bahkan hingga saat ini tafsir al-ibriz masih digunakan sebagai bahan ajar di lingkungan pesantren; (5) Analisis ini menghasilkan representasi perempuan dari Q.S. al-Ahzab [33]: 32-33 berdasarkan tinjauan feminisme multikultural sebanyak tiga poin utama, yakni: (a) perempuan domestik; (b) perempuan publik; dan (c) perempuan religius.

Item Type: Thesis (UNSPECIFIED)
Subjects: Agama > Al Quran
Perempuan
Divisions: Pascasarjana > Thesis > Ilmu Al-Quran Dan Tafsir
Depositing User: 12503194005 amalia rizky firlana
Date Deposited: 02 Mar 2022 05:15
Last Modified: 02 Mar 2022 05:20
URI: http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/24412

Actions (login required)

View Item View Item