PENGARUH METODE CERAMAH DENGAN REWARD (PENGHARGAAN) DAN METODE DISKUSI TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS VII TERKAIT MATERI BANGUN DATAR SEGI EMPAT MTs NEGERI KARANGREJO TULUNGAGUNG

Dhewanti, Vera (2015) PENGARUH METODE CERAMAH DENGAN REWARD (PENGHARGAAN) DAN METODE DISKUSI TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS VII TERKAIT MATERI BANGUN DATAR SEGI EMPAT MTs NEGERI KARANGREJO TULUNGAGUNG. [ Skripsi ]

Preview	Text cover.pdf Download (27kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR ISI.pdf Download (652kB) | Preview
Preview	Text BAB 1.pdf Download (218kB) | Preview
Preview	Text BAB 2.pdf Download (681kB) | Preview
Preview	Text BAB 3.pdf Download (361kB) | Preview
Preview	Text BAB 4.pdf Download (681kB) | Preview
Preview	Text BAB 5.pdf Download (350kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR RUJUKAN.pdf Download (167kB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Vera Dhewanti. 2015. Pengaruh Metode Ceramah dan Metode Diskusi Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas VII Terkait Materi Bangun Datar Segi Empat di MTs Negeri Karangrejo Tulungagung. Skripsi. Jurusan Tadris Matematika. IAIN Tulungagung: Dr. Hj. Sulistyorini, M. Ag. Kata Kunci: Metode Ceramah dan Metode Diskusi, Hasil Belajar Kegiatan pembelajaran sering terdapat hambatan–hambatan dalam prosesnya. Misalnya dalam suatu kelas mempunyai kemampuan yang berbeda–beda dalam memahami materi pelajaran. Sehingga sering terjadi perbedaan, dimana beberapa siswa sudah memahami materi dan sebagian siswa masih bingung memahaminya. Metode yang diterapkanpun adalah metode yang berpusat pada guru saja. Macam–macam metode dalam proses pembelajaran yaitu metode ceramah, metode diskusi, tanya jawab, demontrasi, dan lain sebagainya. Beberapa metode yang sering diterapkan dalam proses pembelajaran adalah metode ceramah dan metode diskusi. Metode ceramah sebuah bentuk interaksi melalui penerangan dan penuturan lisan dari guru kepada siswa. Metode diskusi adalah suatu cara penyajian bahan pelajaran dimana guru memberikan kesempatan kepada para siswa (kelompok–kelompok siswa) untuk mengadakan perbincangan ilmiyah guna mengumpulkan pendapat, membuat kesimpulan, atau menyusun sebagai alternatif pemecahan atas suatu masalah. Adapun tujuan penelitian ini adalah: (1) untuk mengetahui hasil belajar siswa sebelum dilakukannya metode ceramah dan metode diskusi (2) untuk mengetahui pengaruh metode ceramah terhadap hasil belajar matematika siswa kelas VII MTsN Karangrejo Tulungagung (3) untuk mengetahui pengaruh metode diskusi terhadap hasil belajar matematika siswa kelas VII MTsN Karangrejo Tulungagung (4) untuk mengetahui pengaruh metode ceramah dan diskusi terhadap hasil belajar matematika siswa kelas VII MTsN Karangrejo Tulungagung. Penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif. Jenis penelitian ini adalah eksperimen. Teknik pengumpulan data dilakukan tes dan dokumentasi. Kemudian data diuji persyaratan dengan normalitas dan homogenitas. Setelah itu data diuji hipotesis menggunakan Independent Sample T-test melalui SPSS For Windows 16.00 Selanjutnya penulis menganalisis data hasil penelitian dengan rumus t-test. Sebelum menguji dengan uji t-test terlebih dahulu melakukan uji prasyarat yaitu uji normalitas dan homogenitas. Setelah data dianalisis dapat dikatakan ada pengaruh yang signifikan metode ceramah dan metode diskusi dalam pelajaran matematika terhadap hasil belajar siswa kelas VII MTsN Karangrejo Tulungagung. Hal ini dapat dilihat dari hasil perhitungan hipotesis diperoleh : (1) metode ceramah memiliki hasil t_hitung=2,834. (2) metode diskusi memiliki hasil t_hitung=4,126. (3) metode ceramah dan diskusi memiliki hasil t_hitung=4,478. Kemudian nilai tersebut dibandingkan dengan t_tabel=1,66462 pada taraf signifikan 5%. Demikian diperoleh t_hitung>t_tabel maka H_0 ditolak. Hasil penelitian ini menyimpulkan: (1) Dari hasil nilai peserta didik sebelum dilakukannya penelitian dengan menggunakan metode ceramah dan metode diskusi peneliti melihat dari nilai rata–rata dari masing–masing kelas. Kelas D memiliki rata–rata 68,30, kelas E memiliki rata–rata 69, 30, kelas F memiliki rata–rata 69, 25, dan kelas H memiliki rata–rata 69,58. Dari data diatas dapat disimpulkan bahwa nilai rata–rata dari masing–masing kelas hampir sama dalam kategori cukup. (2) Ada pengaruh signifikan pada metode ceramah terhadap hasil belajar siswa kelas VII terkait materi bangun datar segi empat di MTsN Karangrejo Tulungagung. Hal ini sesuai dengan pengujian hipotesis menggunakan uji t pada taraf 5% untuk hasil belajar dengan menggunakan metode ceramah dengan nilai t_hitung=3,669>t_tabel=1,66462, dengan taraf signifikasi=0,003 <0,05 yang mempunyai arti H_0 ditolak dan H_a diterima. (3) Ada pengaruh signifikan pada metode diskusi terhadap hasil belajar siswa kelas VII terkait materi bangun datar segi empat di MTsN Karangrejo Tulungagung. Hal ini sesuai dengan pengujian hipotesis menggunakan uji t pada taraf 5% untuk hasil belajar dengan menggunakan metode diskusi dengan nilai t_hitung=3,236>t_tabel=1,66462, dengan taraf signifikasi=0,012 <0,05 yang mempunyai arti H_0 ditolak dan H_a diterima. (4) Ada pengaruh signifikan pada metode ceramah dan diskusi terhadap hasil belajar siswa kelas VII terkait materi bangun datar segi empat di MTs Negeri Karangrejo Tulungagung. Hal ini sesuai dengan pengujian hipotesis menggunakan uji t pada taraf 5% untuk hasil belajar dengan menggunakan metode ceramah dan diskusi dengan nilai t_hitung=3,515>t_tabel=1,66462, dengan taraf signifikasi=0,043 <0,05 yang mempunyai arti H_0 ditolak dan H_a diterima.

Actions (login required)

View Item