STRATEGI GURU DALAM MENGATASI KESULITAN BELAJAR MEMBACA, MENULIS DAN BERHITUNG PESERTA DIDIK PADA MASA PANDEMI COVID-19 DALAM MATA PELAJARAN TEMATIK DI MI MIFTAHUL HUDA KALIBOTO TAROKAN KEDIRI

INDRI DWI PUSPITA ANGGRAINI, 12205183112 (2023) STRATEGI GURU DALAM MENGATASI KESULITAN BELAJAR MEMBACA, MENULIS DAN BERHITUNG PESERTA DIDIK PADA MASA PANDEMI COVID-19 DALAM MATA PELAJARAN TEMATIK DI MI MIFTAHUL HUDA KALIBOTO TAROKAN KEDIRI. [ Skripsi ]

Preview	Text COVER.pdf Download (830kB) | Preview
Preview	Text ABSTRAK.pdf Download (155kB) | Preview
	Text DAFTAR ISI.pdf Download (51kB)
Preview	Text BAB I.pdf Download (146kB) | Preview
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (220kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (180kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (588kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (193kB)
	Text BAB VI.pdf Restricted to Repository staff only Download (74kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (78kB)

Abstract

Skripsi dengan judul “Strategi guru dalam mengatasi kesulitan Belajar membaca, menulis dan berhitung peserta didik kelas 1 pada masa Pandemi Covid 19 dalam mata pelajaran tematik di MI Miftahul Huda Kaliboto.” Ini ditulis oleh Indri Dwi Puspita Anggraiani, NIM 12205183112, Jurusan Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, Universitas Islam Negeri Sayyid Ali Rahmatullah Satu Tulungagung, dibimbing oleh Dr. H. Nur Kholis, S.Ag. M.Pd. Kata kunci : strategi guru, kesulitan belajar. Lemahnya minat baca, tulis, dan hitung di kalangan peserta didik setingkat sekolah dasar dikarenakan ketertarikan mereka terhadap gadget dan media sosial. Faktor lain ialah kurang efektifnya strategi guru dalam menanamkan kebiasaan atau tradisi membaca, menulis dan berhitung di lingkungan madrasah, perpustakaan tidak difungsikan secara optimal, serta lingkungan belajar yang tidak berbasis literasi. Peneliti menemukan fakta melalui observasi bahwa masih terdapat beberapa siswa yang masih mengalami kesulitan belajar membaca, menulis dan berhitung kelas 1 MI Miftahul Huda Kaliboto. Asumsi peneliti bahwa dengan adanya strategi guru yang efektif dan inovatif dalam mengatasi kesulitan akan diperoleh perubahan prestasi pembelajaran yang baik pada peserta didik khususnya pada pelajaran tematik. Fokus penelitian ini adalah (1) Bagaimana strategi guru dalam mengatasi kesulitan belajar membaca pada peserta didik kelas I di era pandemi covid 19 dalam mata pelajaran tematik di MI Miftahul Huda Kaliboto (2) Bagaimana strategi guru dalam mengatasi kesulitan belajar menulis pada peserta didik kelas I di era pandemi covid 19 dalam mata pelajaran tematik di MI Miftahul Huda Kaliboto (3) Bagaimana strategi guru dalam mengatasi kesulitan belajar berhitung pada peserta didik kelas I di era pandemi covid 19 dalam mata pelajaran tematik di MI Miftahul Huda Kaliboto Penelitian ini mengguankan pendekatan kualitatif, jenis penelitianya adalah deskripsi studi kasus. Sumber data yaitu kepala madrasah, guru, dan siswa. Teknik pengumpulan data yaitu observasi penelitian, wawancara mendalam, dan dokumentasi. Analisis data dimulai dari reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Sedangkan pengecekan keabsahan data dengan perpanjang pengamatan, peningkatan ketekunan, trimgualsi Teknik dan sumber. Hasil penelitian. Pertama, pelaksanaan program les tambahan kepada peserta didik yang mengalami kesulitan belajar yang dilaksanakan saat istirahat atau sepulang sekolah menggunakan media kartu huruf saat membimbing peserta didik,dan melakukan evaluasi pembelajaran setiap akhir semester dengan memberikan penilaian autentik berupa penugasan, guru selalu memberikan tugas kepada peserta didik untuk dikerjakan di rumah maupun di sekolah. Kedua, mengadakan Gerakan literasi selama 15 menit untuk menumbuhkan minat baca kepada peserta didik sebelum pebelajaran meliputi melafal asmaul husna, peningkatan melafalkan kosa kata 3 bahasa dengan didampingi oleh guru, praktik membaca didepan, dan program “membaca khusus” untuk kelas remedial, dan Ketiga dengan menggunakan media konkret sebagai media pembelajaran seperti batu, korek api, kelereng.

Actions (login required)

View Item