PENGARUH BLENDED LEARNING TERHADAP MINAT BACA SISWA KELAS VIII SMPN 1 PUCANGLABAN

FAJAR ROHMATUL IMAN, 12210183094 (2023) PENGARUH BLENDED LEARNING TERHADAP MINAT BACA SISWA KELAS VIII SMPN 1 PUCANGLABAN. [ Skripsi ]

Preview	Text COVER.pdf Download (633kB) | Preview
	Text ABSTRAK.pdf Download (1MB)
	Text DAFTAR ISI.pdf Download (1MB)
	Text BAB I.pdf Download (460kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (407kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (370kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (705kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (877kB)
	Text BAB VI.pdf Restricted to Repository staff only Download (204kB)
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (433kB) | Preview
	Text LAMPIRAN - LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Penerapan model blended learning di sekolah, pihak SMP 1 Pucanglaban mengizinkan siswanya untuk meminjam buku ke perpustakaan agar waktu luangnya saat pembelajaran di masa pandemi dapat menyempatkan untuk membaca buku-buku. Selain adanya minat baca pada siswa dengan melihat banyak siswa yang meminjam buku pada saat masa pandemi, peneliti juga menemukan fakta lainnya bahwa masih ada siswa yang masih kurang minat dalam membaca. Seperti siswa tidak memaksimalkan penggunaan android untuk mengakses pembelajaran atau bahan bacaan tetapi lebih senang untuk mengakses sosial media dan game sepanjang hari. Penelitian ini dilakukan untuk membuktikan pengaruh blended learning terhadap minat baca siswa kelas VIII di SMP 1 Pucanglaban dengan metode penelitian kuantitatif. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan angket yang terdiri dari 50 item pertanyaan. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan uji prasyarat yang meliputi uji normalitas, uji linieritas, uji homogenitas dan uji hipotesis dengan menggunakan analisis regresi sederhana. Hasil dari penelitian dan pembahasan dapat disimpulkan, terdapat pengaruh signifikan blended learning terhadap minat baca siswa kelas VIII di SMP 1 Pucanglaban. Hal ini dibuktikan dengan nilai F hitung = 58,836 dengan tingkat Sig. sebesar 0,000 < 0,05, maka model regresi dapat dipakai untuk memprediksi variabel minat baca siswa atau dengan kata lain ada pengaruh variabel blended learning (X) terhadap minat baca siswa (Y). nilai constant (a) sebesar 29,011 sedangkan nilai pemebalajaran blended learning (b/koefisien regresi) sebesar 1,217, sehingga persamaan regresinya dapat ditulis sebagai berikut. Y = a + bX dan Y = 29,011 + 1,217X. Persamaan tersebut dapat diterjemahkan bahwa konstanta sebesar 29,011, mengandung arti bahwa nilai konsisten variabel minat belajar adalah sebesar 29,011. Koefisien regresi X sebesar 1,217 menyatakan bahwa setiap penambahan 1% nilai blended learning, maka nilai minat baca siswa bertambah sebesar 1,217. Koefisien regresi tersebut bernilai positif, sehingga dapat dikatakan bahwa arah pengaruh variabel X terhadap Y adalah positif.

Actions (login required)

View Item