PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN CORE (CONNECTING, ORGANIZING, REFLECTING, EXTENDING) TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DAN PEMAHAMAN KONSEP SISWA PADA MATERI CAHAYA DAN ALAT OPTIK KELAS VIII MTSN 6 TULUNGAGUNG

ULLYA ROSIDAH, 12211193047 (2023) PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN CORE (CONNECTING, ORGANIZING, REFLECTING, EXTENDING) TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DAN PEMAHAMAN KONSEP SISWA PADA MATERI CAHAYA DAN ALAT OPTIK KELAS VIII MTSN 6 TULUNGAGUNG. [ Skripsi ]

Preview	Text COVER.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text ABSTRAK.pdf Download (561kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR ISI.pdf Download (170kB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (578kB) | Preview
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (909kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (626kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (726kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (453kB)
	Text BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (210kB)
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (449kB) | Preview

Abstract

Skripsi dengan judul “Pengaruh Model Pembelajaran CORE (Connecting, Organizing, Reflecting, Extending) Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis dan Pemahaman Konsep Siswa Pada Materi Cahaya dan Alat Optik Kelas VIII MTsN 6 Tulungagung” ini ditulis oleh Ullya Rosidah, NIM. 12211193047, Program Studi Tadris Fisika, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung, dengan dosen pembimbing Husni Cahyadi Kurniawan, M.Si. Kata Kunci : CORE (Connecting, Organizing, Reflecting, Extending), Kemampuan Berpikir Kritis, Pemahaman Konsep. Rendahnya kemampuan berpikir kritis siswa dalam kegiatan pembelajaran disebabkan pembelajaran yang masih berpusat pada guru sehingga siswa kurang terlibat aktif. Dalam mengembangkan kemampuan berpikir kritis, siswa juga perlu menguasai pemahaman konsep. Kemampuan berpikir kritis yang rendah menyebabkan pemahaman konsep siswa kurang berkembang dan melemah. Oleh karena itu, seorang guru dituntut untuk memilih model pembelajaran yang sesuai sehingga dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan pemahaman konsep siswa. Salah satu model pembelajaran yang dapat digunakan ialah model pembelajaran CORE (Connecting, Organizing, Reflecting, Extending). Tujuan penelitian ini adalah (1) untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran CORE (Connecting, Organizing, Reflecting, Extending) terhadap kemampuan berpikir kritis siswa pada materi cahaya dan alat optik kelas VIII MTsN 6 Tulungagung, (2) untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran CORE (Connecting, Organizing, Reflecting, Extending) terhadap pemahaman konsep siswa pada materi cahaya dan alat optik kelas VIII MTsN 6 Tulungagung, (3) untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran CORE (Connecting, Organizing, Reflecting, Extending) terhadap kemampuan berpikir kritis dan pemahaman konsep siswa pada materi cahaya dan alat optik kelas VIII MTsN 6 Tulungagung. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian quasy experimental dan desain penelitian non-equivalent control group design. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas VIII di MTsN 6 Tulungagung sebanyak 307 siswa. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling yang terdiri dari 2 kelas yaitu kelas VIII D sebagai kelas eksperimen berjumlah 30 siswa dan kelas VIII C sebagai kelas kontrol berjumlah 30 siswa. Teknik pengumpulan data menggunakan tes dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan yaitu (1) uji instrumen (uji validitas dan uji reliabilitas), (2) uji prasyarat (uji normalitas dan uji homogenitas), (3) uji hipotesis (uji t dan uji manova). Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Terdapat pengaruh model pembelajaran CORE (Connecting, Organizing, Reflecting, Extending) terhadap kemampuan berpikir kritis siswa pada materi cahaya dan alat optik kelas VIII MTsN 6 Tulungagung dengan nilai Sig. (2-tailed) sebesar 0,000 < 0,05. (2) Terdapat pengaruh model pembelajaran CORE (Connecting, Organizing, Reflecting, Extending) terhadap pemahaman konsep siswa pada materi cahaya dan alat optik kelas VIII MTsN 6 Tulungagung dengan nilai Sig. (2-tailed) sebesar 0,000 < 0,05. (3) Terdapat pengaruh model pembelajaran CORE (Connecting, Organizing, Reflecting, Extending) terhadap kemampuan berpikir kritis dan pemahaman konsep siswa pada materi cahaya dan alat optik kelas VIII MTsN 6 Tulungagung dengan nilai Sig. sebesar 0,000 < 0,05.

Actions (login required)

View Item