ANALISIS STRATEGI PEMASARAN KONVENSIONAL PADA USAHA MIKRO KECIL DAN MENENGAH KRUPUK CAP NANGKA BAPAK SUBIONO DI ERA DIGITALISASI DI DESA CANDISARI KECAMATAN SAMBENG KABUPATEN LAMONGAN

EVI SEPTIYO NINGRUM, 12402183011 (2023) ANALISIS STRATEGI PEMASARAN KONVENSIONAL PADA USAHA MIKRO KECIL DAN MENENGAH KRUPUK CAP NANGKA BAPAK SUBIONO DI ERA DIGITALISASI DI DESA CANDISARI KECAMATAN SAMBENG KABUPATEN LAMONGAN. [ Skripsi ]

	Text COVER.pdf Download (1MB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (1MB)
Preview	Text DAFTAR ISI.pdf Download (1MB) | Preview
	Text BAB I.pdf Download (1MB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (1MB) | Preview

Abstract

Skripsi dengan judul ‘’ Analisis Strategi Pemasaran Konvensional Pada Usaha Mikro Kecil Dan Menengah Krupuk Cap Nangka Bapak Subiono Di Era Digitalisasi Di Desa Candisari Kecamatan Sambeng Kabupaten Lamongan’’ ini ditulis oleh Evi Septiyo Ningrum, NIM 12402183011, Pembimbing Dr. Refki Rusyadi, M.Pd.I Penelitian ini dilatar belakangi oleh kurangnya pemahaman pemilik tentang digitalisasi karena keterbatasan pengetahuan pemilik usaha. Karena mereka masih terkendala dalam hal pengetahuan tekonologi dan informasi, hal itu masih menjadi salah satu faktor penghambat dalam mengembangkan produk. Pemilik usaha Krupuk Cap Nangka masih kurang memahami terhadap pemanfaatan digital sebagai sarana untuk memasarkan produknya lewat sosial media atau dengan menggunakan digitalisasi. Meskipun banyak UMKM yang sudah menggunakan digitalisasi UMKM Krupuk Cap Nangka ini masih menggunakan strategi pemasaran konvensional atau tradisional yaitu dengan cara memasarkan produknya atau mempromosikan produknya lewat mulut ke mulut tanpa memanfaatkan sosial media untuk pemasaran produknya. Menurut pemilik strategi pemasaran dianggap masih lebih efektif untuk memasarkan produknya mereka juga mempunyai pasar SDM tersendiri untuk memasarkan produknya atau mengembangkan produknya. Fokus dari peneilitian ini adalah (1) Bagaimana pemahaman pemilik UMKM Krupuk Cap Nangka dalam strategi pemasaran konvensional di era digitalisasi ? (2) Bagaimana strategi pemasaran konvensional pada UMKM Krupuk Cap Nangka di era digitalisasi ? Dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif jenis deskriptif, sumber data dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Metode yang digunakan dalam pengumpulan data menggunakan metode observasi, metode wawancara, dan metode dokumentasi. Berdasarkan hasil analisis data dapat disimpulkan bahwa Krupuk Cap Nangka Merupakan UMKM yang memproduksi krupuk yang berada di Dusun Nongko, Desa Candisari, Kecamatan Sambeng, Kabupaten Lamongan. Kemampuan produksi mencapai 50kg per harinya. Untuk jenis krupuknya ada 5 jenis krupuk yang di produksi yaitu uyel, impala, tahu rambak/ opak, manggar, dan keong. UMKM Krupuk Cap Nangka, Usaha ini merupakan sebuah usaha rumahan yang di jalankan oleh Bapak Subiono. Mereka masih menggunakan pemasaran konvensional karena Bapak Subiono masih kurang memahami tentang digitalisasi.. Kata kunci: Digitalisasi Pemasaran, UMKM, Pemasaran Konvensional

Actions (login required)

View Item