EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN CIRC TERHADAP KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN TEKS IMAJINASI SISWA KELAS VII SMPN 2 NGANJUK

NUR IMAN AL MAHDI, 12210193116 (2024) EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN CIRC TERHADAP KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN TEKS IMAJINASI SISWA KELAS VII SMPN 2 NGANJUK. [ Skripsi ]

	Text COVER.pdf Download (1MB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (347kB)
	Text DAFTAR ISI.pdf Download (87kB)
	Text BAB I.pdf Download (161kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (266kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (334kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (414kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (32kB)
	Text BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (11kB)
	Text DAFTAR RUJUKAN.pdf Download (15kB)

Abstract

Pembelajaran membaca teks imajinasi mengalami kendala yakni siswa kesulitan dalam menemukan tema, dan amanat dalam cerita fantasi. Hal tersebut dibuktikan dengan banyaknya siswa kesulitan menjawab pertanyaan terkait tema dan amanat dalam cerita fantasi. Oleh karena itu, diperlukan model pembelajaran yang dapat melibatkan siswa menjadi lebih aktif dalam proses pembelajaran yakni salah satunya model pembelajaran CIRC. Model pembelajaran CIRC merupakan model pembelajaran kooperatif dalam pembelajaran membaca dan menulis pada siswa kelas tinggi sekolah dasar. Diharapkan melalui model pembelajaran CIRC keaktifan siswa dalam proses pembelajaran menjadi meningkat dan dapat meningkatkan kemampuan membaca pemahaman teks imajinasi. Pada penelitian ini, peneliti akan membahas terkait efektivitas model pembelajaran CIRC terhadap kemampuan membaca pemahaman teks imajinasi siswa kelas VII SMPN 2 Nganjuk. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis eksperimen. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII SMPN 2 Nganjuk yang berjumlah 9 kelas dengan sampel penelitian yang digunakan yaitu 32 siswa dari kelas VII-C sebagai kelas eksperimen dan 32 siswa dari kelas VII-E sebagai kelas kontrol. Pada kelas eksperimen akan diberikan treatment berupa model pembelajaran CIRC, sedangkan kelas kontrol tidak diberika treatment model pembelajaran CIRC. Teknik pengambilan sampel menggunakan probability sampling dengan cara mengambil sampel secara acak. Kedua sampel tersebut telah memenuhi uji homogenitas yang menandakan bahwa kedua sampel setara. Instrumen yang digunakan adalah tes objektif dalam bentuk prates dan pascates. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata nilai pascates kelas eksperimen lebih besar dari rata-rata nilai pascates kelas kontrol. Kelas eksperimen memperoleh nilai rata-rata pascates sebesar 49,53, sedangkan kelas kontrol memperoleh nilai rata-rata pascates sebesar 30,31. Data tersebut kemudian dilakukan uji independent sample t-tes dan memperoleh nilai sig (2-tailed) sebesar 0,000 < 0,05 (taraf signifikan) sehingga terdapat perbedaan rata-rata kelas eksperimen dan kontrol yang signifikan. Untuk menghitung efektivitas model pembelajaran CIRC dilakukan dengan uji N-Gain dan diperole nilai sebesar sebesar 41,44 sehingga model pembelajaran CIRC kurang efektif dalam meningkatkan kemampuan membaca pemahaman. Hal tersebut dikarenakan keterbatasan waktu pembelajaran yang menyebabkan kurang efektif.

Actions (login required)

View Item