EFEKTIVITAS ACCEPTANCE AND COMMITMENT THERAPY UNTUK MEMINIMALISIR DAMPAK TRAUMA PSIKOLOGIS PADA REMAJA KORBAN KELUARGA BROKEN HOME DI SMAN 2 PURWAKARTA

JULIA AYU NUR KHOVIVAH, 12306193032 (2023) EFEKTIVITAS ACCEPTANCE AND COMMITMENT THERAPY UNTUK MEMINIMALISIR DAMPAK TRAUMA PSIKOLOGIS PADA REMAJA KORBAN KELUARGA BROKEN HOME DI SMAN 2 PURWAKARTA. [ Skripsi ]

[img]
Preview
Text
COVER.pdf

Download (898kB) | Preview
[img]
Preview
Text
ABSTRAK.pdf

Download (158kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR ISI .pdf

Download (34kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (237kB) | Preview
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (496kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (581kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (427kB)
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (147kB)
[img] Text
BAB VI.pdf
Restricted to Registered users only

Download (294kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (18kB)
[img] Text
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (8MB)

Abstract

Pengalaman yang terjadi dalam kehidupan remaja dan keluarga tidak semua merupakan pengalaman yang menyenangkan. Mengalami trauma psikologis bagi remaja merupakan pengalaman yang dapat mengganggu jalannya kehidupan masa remaja. Trauma psikologis merupakan dampak yang muncul dari akibat keluarga broken home yang dialami oleh remaja yang menyangkut aspek psikologis dan aspek sosial. Gejala gejala trauma psikologis yang dialami seperti kesulitan tidur, gangguan kecemasan, dan rasa tidak percaya diri. Penanganan dan penyembuhan kecemasan yang menjadi tanda terjadinya trauma psikis akibat trauma psikologis haruslah mendapat perhatian agar dampak trauma akibat broken home tidak merusak kualitas hidup korban. ACT membantu untuk tetap bisa merasakan kebahagiaan walaupun mengalami situasi yang tidak menyenangkan karena pengalaman negatif yang dialami dengan cara menerimanya. Acceptance and Commitment Therapy dilaksanakan dalam 4 sesi dengan mengutamakan aspek penerimaan, pemilihan arah, dan komitmen. Berdasarkan hal tersebut, penelitian bertujuan untuk meminimalisir dampak trauma psikologis pada remaja korban broken home dengan menggunakan metode ACT. Subjek dalam penelitian ini adalah dua orang remaja yang memiliki trauma psikologis denan latar belakang keluarga broken home. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah quasi eksperimen dengan memberikan memberikan ACT pada remaja korban broken home kemudian melihat penurunan kecemasan yang ditimbulkannya. ACT terbukti mampu meningkatkan fleksibilitas psikologis dan meningkatkan penerimaan. Pada kuisioner PCL-C dari hasil perhitungan diperoleh thitung = 6,778 setelah dibandingkan dengan ttabel pada dk = n -1 = 2 -1 = 1 taraf nyata = 0,05 dalam confidence level = 95 %, diperoleh ttabel = 6,314 dan thitung > ttabel = (6,778 > 6,314). Dan pada kuisioner AAQ-II dari hasil perhitungan diperoleh thitung = 33,000 setelah dibandingkan dengan ttabel pada dk = n -1 = 2 -1 = 1 taraf nyata = 0,01 dalam confidence level = 95 %, diperoleh ttabel = 31,821 dan thitung > ttabel = (33,000 > 31,821). Terdapat penurunan trauma psikologis yang merupakan dampak dari pemberian ACT, yang dibuktikan dengan hasil Penelitian ini diharap bisa menjadi kajian yang berguna bagi penanganan kasus serupa.

Item Type: Skripsi
Subjects: Bimbingan dan Konseling Islam > Belajar
Bimbingan dan Konseling Islam > Kepribadian
Pendidikan > Pendidikan Menengah Atas
Bimbingan dan Konseling Islam > Perilaku
Bimbingan dan Konseling Islam > Sosial
Bimbingan dan Konseling Islam
Divisions: Fakultas Ushuluddin, Adab Dan Dakwah > Bimbingan Penyuluhan Islam
Depositing User: 12306193032 JULIA AYU NUR KHOVIVAH
Date Deposited: 20 May 2024 06:43
Last Modified: 20 May 2024 06:43
URI: http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/46093

Actions (login required)

View Item View Item