PENGARUH PROFESIONALISME GURU, BUDAYA SEKOLAH DAN MOTIVASI TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA MIN SE-KABUPATEN PONOROGO

BINTI SUSILA WATI, 1880505220021 (2024) PENGARUH PROFESIONALISME GURU, BUDAYA SEKOLAH DAN MOTIVASI TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA MIN SE-KABUPATEN PONOROGO. [ Thesis ]

	Text COVER.pdf Download (697kB)
	Text DAFTAR ISI.pdf Download (86kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (182kB)
	Text BAB I.pdf Download (195kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (453kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (354kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (404kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (160kB)
	Text BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (38kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (186kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (5MB)

Abstract

Tesis dengan judul “Pengaruh Profesionalisme Guru, Budaya Sekolah, dan Motivasi Terhadap Prestasi Belajar Siswa MIN se-Kabupaten Ponorogo” ini ditulis oleh Binti Susila Wati, dengan pembimbing Prof. Dr. Prim Masrokan Mutohar, M.Pd dan Dr. Imam Junaris, S.Ag., M.H.I Kata kunci : Profesionalisme Guru, Budaya sekolah, Motivasi belajar, Prestasi belajar siswa Prestasi belajar siswa dapat dijadikan sebagai salah satu tolak ukur keberhasilan peserta didik dalam proses pembelajaran. Sekolah yang bermutu dan berkualitas dapat diwujudkan oleh guru yang profesional, kreatif, inovatif, dan efektif. Guru yang profesional dapat membentuk dan melaksanakan budaya sekolah yang kuat serta dapat meningkatkan motivasi belajar siswa yang tinggi di madrasah. Semakin tinggi motivasi dalam diri siswa maka prestasi yang dihasilkan juga tinggi. Kondisi tersebut menunjukkan bahwa terdapat pengaruh antara variabel satu dengan yang lain, serta dapat memperkuat terjadinya variabel satu dengan yang lainnya yang ada didalam penelitian ini. Berdasarkan latar belakang tersebut, dapat dirumuskan masalah pada penelitian ini sebagai berikut; (1) seberapa baik profesionalisme guru di MIN se-kabupaten Ponorogo? (2) seberapa baik budaya sekolah di MIN se-Kabupaten Ponorogo? (3) seberapa baik motivasi belajar di MIN se-Kabupaten Ponorogo? (4) seberapa baik prestasi di MIN se-Sekabupaten Ponorogo? (5) apakah ada pengaruh positif antara profesionalisme guru terhadap prestasi belajar siswa di MIN se-Kabupaten Ponorogo? (6) apakah ada pengaruh positif antara budaya sekolah terhadap prestasi belajar siswa di MIN se-Kabupaten Ponorogo? (7) apakah ada pengaruh positif antara motivasi belajar terhadap prestasi belajar siswa di MIN se-Kabupaten Ponorogo? (8) apakah ada pengaruh positif antara profesioanalisme guru, budaya sekolah, dan motivasi belajar terhadap prestasi belajar siswa di MIN se-Kabupaten Ponorogo. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan rancangan penelitian model analisis regresi linier berganda. Jenis penlitian adalah penelitian korelasi untuk menggambarkan korelasi antara dua atau lebih variabel. Data dikumpulkan menggunakan kuesioner yang telah diuji validitas dan reliabilitas. Sumber data penelitian ini adalah 51 guru dan 72 siswa dari MIN se-Kabupaten Ponorogo. teknik analisis data yang digunakan meliputi teknik analisis deskriptif, pengujian persyaratan analisis, dan regresi linier berganda. Hasil penilitian penelitian yang didapatkan sebagai berikut: (1) profesionalisme guru menunjukkan dalam kondisi baik. (2) budaya sekolah menunjukkan dalam kondisi baik. (3) motivasi belajar menunjukkan dalam kondisi baik. (4) prestasi belajar siswa menunjukkan dalam kondisi baik. (5) profesionalisme guru memberikan pengaruh positif terhadap prestasi belajar siswa di MIN se-Kabupaten Ponorogo dibuktikan nilai thitung 3,493 > ttabel 2,009 dan nilai signifikansi 0,001 < 0,05, sehingga Ha diterima. Koefisien determinasi R2 sebesar 29,9% dan 70,1% dipengaruhi oleh variabel lain (6) budaya sekolah memberikan pengaruh positif terhadap prestasi belajar siswa di MIN se-Kabupaten Ponorogo dibuktikan nilai thitung 3,183 > ttabel 1,944 dan nilai signifikansi 0,002 < 0,05, sehingga Ha diterima. Koefisien determinasi R2 sebesar 32,6% dan 67,4% dipengaruhi oleh variabel lain (7) Motivasi belajar memberikan pengaruh positif terhadap prestasi belajar siswa di MIN se-Kabupaten Ponorogo dibuktikan nilai thitung 3,143 > ttabel 1,944 dan nilai signifikansi 0,002 < 0,05, sehingga Ha diterima. Koefisien determinasi R2 sebesar 32,4% dan 67,6% dipengaruhi oleh variabel lain (8) profesionalisme guru, budaya sekolah, dan motivasi memberikan pengaruh positif terhadap prestasi belajar siswa di MIN se-Kabupaten Ponorogo dibuktikan nilai Fhitung 5,710 > Ftabel 2,802 dan nilai signifikansi 0,002 > 0,05, sehingga Ha diterima. Koefisien determinasi R2 sebesar 36,7% dan 63,3% dipengaruhi oleh variabel lain.

Actions (login required)

View Item