PERBEDAAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF NUMBERED HEAD TOGETHER DAN JIGSAW MATERI SISTEM PERSAMAAN LINEAR DUA VARIABEL KELAS VIII MTSN TUNGGANGRI KALIDAWIR TULUNGAGUNG TAHUN PELAJARAN 2016/2017

SITI MUNAWAROH, 2814133182 (2017) PERBEDAAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF NUMBERED HEAD TOGETHER DAN JIGSAW MATERI SISTEM PERSAMAAN LINEAR DUA VARIABEL KELAS VIII MTSN TUNGGANGRI KALIDAWIR TULUNGAGUNG TAHUN PELAJARAN 2016/2017. [ Skripsi ]

Preview	Text COVER .pdf Download (528kB) | Preview
Preview	Text ABSTRAK.pdf Download (262kB) | Preview
	Text DAFTAR ISI.pdf Download (97kB)
Preview	Text BAB I.pdf Download (227kB) | Preview
	Text BAB II.pdf Download (462kB)
Preview	Text BAB III.pdf Download (395kB) | Preview
Preview	Text BAB IV.pdf Download (675kB) | Preview
	Text BAB V.pdf Download (288kB)
	Text BAB VI.pdf Download (360kB)
	Text DAFTAR RUJUKAN.pdf Download (91kB)

Abstract

ABSTRAK. Skripsi dengan judul “Perbedaan Hasil Belajar Matematika Siswa Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Numbered Head Together Dan Jigsaw Materi Sistem Persamaan Linear Dua Variabel Kelas VIII MTsN Tunggangri Kalidawir Tulungagung Tahun Pelajaran 2016/2017” ini ditulis oleh Siti Munawaroh, NIM 2814133182, pembimbing Dr.Maryono,M.Pd Kata kunci: Model Pembelajaran Numbered Head Together, Jigsaw, dan Hasil Belajar Matematika Penelitian ini dilatarbelakangi oleh minimnya hasil belajar matematika siswa karena sebagian besar guru mengajar dengan menggunakan metode mengajar konvensional atau tradisional. Dalam hal ini peneliti menggunakan model pembelajaran kooperatif Numbered Head Together dan Jigsaw untuk mengetahui perbedaan hasil belajar dengan menggunakan model pembelajaran tersebut. Adapun tujuan masalah dalam penelitian ini adalah (1) Apakah ada perbedaan hasil belajar matematika siswa dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif Numbered Head Together dan Jigsaw pada kelas VIII MTsN Tunggangri Kalidawir Tulungagung? (2) Manakah yang lebih baik hasil belajar matematika siswa dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif Numbered Head Together atau Jigsaw pada kelas VIII MTsN Tunggangri Kalidawir Tulungagung? Pendekatan dalam penelitian adalah pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitiannya adalah eksperimen semu (quasi eksperimen) untuk mengetahui hubungan antara variabel. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII MTsN Tunggangri Kalidawir yang berjumlah 362 siswa. Sedangkan sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah simple random sampling yakni pengambilan anggota sampel dari populasi dilakukan secara acak tanpa memperhatikan strata yang ada dalam populasi itu, sehingga diperoleh siswa dari kelas VIII-D, dan VIII-E yang berjumlah 81 siswa. Pengumpulan data yang dilakukan dalam penelitian ini adalah tes, observasi dan dokumentasi. Tes yang digunakan dalam penelitian ini adalah post tes yang digunakan untuk memperoleh nilai hasil belajar matematika siswa pada materi sistem persamaan linear dua variabel. Analisis data yang digunakan peneliti untuk melakukan penelitian, dengan menggunakan rumus Independent Samples t-test. Sebelum melakukan analisis menggunakan rumus di atas terlebih dahulu dilakukan uji prasyarat yakni normalitas dan homogenitas. Setelah dilakukan analisis data diperoleh kesimpulan bahwa ada perbedaan hasil belajar matematika siswa dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif Numbered Head Together dan Jigsaw dengan signifikansi 5% diperoleh thitung > ttabel yakni 3,36 > 1,99. Setelah dilakukan perhitungan diperoleh bahwa model pembelajaran Nubered Head Together memiliki rata-rata lebih tinggi dari pada Jigsaw. Rata-rata model pembelajaran Numbered Head Together = 80,26 sedangkan rata-rata model pembelajaran Jigsaw = 73,32. Sehingga model pembelajaran Numbered Head Together lebih baik dibandingkan dengan Jigsaw terhadap hasil belajar matematika siswa kelas VIII MTsN Tunggangri Kalidawir Tulungagung.

Actions (login required)

View Item