Pengaruh Metode Discovery terhadap Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa Kelas VIII MTs Negeri Bandung, Tulungagung Tahun Ajaran 2016/2017

nurma dewi, 2814133141 (2017) Pengaruh Metode Discovery terhadap Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa Kelas VIII MTs Negeri Bandung, Tulungagung Tahun Ajaran 2016/2017. [ Skripsi ]

[img]
Preview
Text
COVER.pdf

Download (443kB) | Preview
[img]
Preview
Text
ABSTRAK.pdf

Download (365kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (63kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (215kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB II.pdf

Download (327kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB III.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB IV.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB V.pdf

Download (12kB) | Preview
[img] Text
DAFTAR RUJUKAN.pdf

Download (74kB)

Abstract

ABSTRAK Nurma Dewi. NIM. 2814133141, 2017, “Pengaruh Metode Discovery terhadap Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa Kelas VIII MTs Negeri Bandung, Tulungagung Tahun Ajaran 2016/2017”, Skripsi, Jurusan Tadris Matematika, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK), Institut Agama Islam Negeri Tulungagung, Pembimbing: Dr. Muniri, M.Pd. Kata Kunci : Kemampuan Berpikir Kreatif Metode Discovery Kemampuan berpikir kreatif merupakan salah satu kemampuan yang harus dibina melalui pendidikan. Hal ini sesuai dengan tujuan pembelajaran matematika yaitu mengembangkan aktivitas kreatif yang melibatkan imajinasi, intuisi dan penemuan dengan mengembangkan pemikiran divergen, orisinil dan rasa ingin tahu membuat prediksi dan dugaan serta mencoba-coba. Banyak metode pembelajaran yang merangsang siswa untuk belajar mandiri, kreatif dan lebih aktif dalam mengikuti kegiatan pembelajaran. Salah satu metode pembelajaran yang bisa digunakan dan memberikan kesempatan kepada siswa untuk belajar mandiri, lebih aktif dan kreatif adalah dengan metode pembelajaran discovery. Metode Discovery merupakan suatu metode pembelajaran yang mengupayakan pemahaman siswa terhadap matematika yang didasarkan pada prinsip dan langkah-langkah dari belajar berbasis discovery, meliputi enam langkah pembelajaran yaitu memberikan atau merumuskan masalah, menganalisis masalah, merencanakan penyelesaian, memeriksa perencanaan penyelesaian masalah, melanjutkan penyelesaian dan guru memberikan latihan. Rumusan masalah dari penelitian ini adalah : adakah pengaruh metode discovery terhadap kemampuan berpikir kreatif siswa kelas VIII MTs Negeri Bandung, Tulungagung Tahun Ajaran 2016/2017. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui adakah pengaruh metode discovery terhadap kemampuan berpikir kreatif siswa kelas VIII MTs Negeri Bandung, Tulungagung Tahun Ajaran 2016/2017. Penelitian ini dilaksanakan di MTs Negeri Bandung Tulungagung pada bulan Pebruari 2017. Rancangan penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif dan jenis penelitian eksperimen. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII MTs Negeri Bandung, Tulungagung Tahun Ajaran 2016/2017. Sedangkan sampling yang digunakan menggunakan teknik Puposive Sampling. Sehingga sampel yang digunakan adalah siswa kelas VIII G dan VIII H. Proses pembelajaran dengan mengikuti langkah-langkah metode pembelajaran discovery (penemuan terbimbing). Metode pengumpulan data menggunakan tes, observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian Metode Discovery terhadap Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa Kelas VIII MTs Negeri Bandung, Tulungagung Tahun Ajaran 2016/2017, sangat membantu siswa dalam pembelajaran matematika. Melalui enam langkah pembelajaran discovery (penemuan terbimbing), siswa lebih senang menemukan sendiri rumus luas dan volume kubus dan balok dan siswa memahami benar materi kubus dan balok sebab mengalami sendiri proses menemukannya sehingga mampu membuat mata pelajaran matematika yang dianggap sulit dan menakutkan menjadi lebih menarik dan menyenangkan serta mampu dengan mudah diterima siswa. Setelah memberikan treatment dengan metode pembelajaran discovery (penemuan terbimbing) dalam pembelajaran matematika dan tes tingkat berpikir kreatif menunjukkan bahwa siswa kelas VIII G MTs Bandung Tulungagung yang berada pada tingkat berpikir sangat kreatif ada 16 anak yaitu sebesar 47.1% dari jumlah siswa kelas VIII G, sedangkan tingkat berpikir kreatif ada 8 anak yaitu sebesar 23.5% dari jumlah siswa kelas VIII G dan tingkat berpikir cukup kretif ada 10 anak yaitu sebesar 29.4% dari jumlah siswa kelas VIII G, sehingga metode discovery berpengaruh terhadap kemampuan berpikir kreatif matematika siswa kelas VIII MTs Bandung Tulungagung. Hal ini sesuai dengan hasil analisa data siswa yang masuk pada tingkat berpikir sangat kreatif dan kreatif sebesar 70.58% lebih besar dari pada 50% dari banyaknya siswa. Selain itu dengan perhitungan uji t-test , hasil perhitungan data menunjukkan bahwa nilai t hitung = 2,015 lebih besar dari nilai t tabel = 2,000 pada taraf signifikansi 5%, dengan demikian t hitung > t tabel, sehingga dapat disimpulkan bahwa H0 ditolak dan H1 diterima, yang berarti bahwa terdapat pengaruh kemampuan berpikir kreatif antara siswa yang diajar dengan metode discovery dengan siswa yang diajar dengan model pembelajaran konvensional. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa “Ada Pengaruh Metode Discovery terhadap Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa Kelas VIII MTs Negeri Bandung Tulungagung”.

Item Type: Skripsi
Subjects: Matematika
Divisions: Fakultas Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan > Tadris Matematika
Depositing User: 2814133141 NURMA DEWI
Date Deposited: 31 Aug 2017 01:38
Last Modified: 31 Aug 2017 01:38
URI: http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/5959

Actions (login required)

View Item View Item