IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN MATA PELAJARAN SOSIOLOGI BERBASIS KEARIFAN LOKAL DI KELAS XII SMAN 1 BOYOLANGU TULUNGAGUNG

NADYA PUTRI CANTIKA, 126209212092 and YUDI KRISNO WICAKSONO, 199104252019031021 (2025) IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN MATA PELAJARAN SOSIOLOGI BERBASIS KEARIFAN LOKAL DI KELAS XII SMAN 1 BOYOLANGU TULUNGAGUNG. [ Skripsi ]

	Text COVER..pdf Download (527kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (592kB)
	Text DAFTAR ISI.pdf Download (184kB)
	Text BAB I.pdf Download (284kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (363kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (376kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (565kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (438kB)
	Text BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (99kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (311kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Skripsi dengan judul “Implementasi Pembelajaran Mata Pelajaran Sosiologi Berbasis Kearifan Lokal di Kelas XII SMAN 1 Boyolangu Tulungagung” ini ditulis oleh Nadya Putri Cantika, NIM. 126209212092,Pembimbing Dr. Yudi Krisno Wicaksono, M.IP. Kata Kunci: Implementasi, Pembelajaran Sosiologi, Kearifan Lokal Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pentingnya pelestarian budaya lokal di tengah derasnya arus globalisasi dan rendahnya kesadaran siswa terhadap nilai-nilai budaya di lingkungan sekitar. Salah satu permasalahan yang ditemukan di SMAN 1 Boyolangu adalah kurangnya pemahaman siswa terhadap budaya dan kearifan lokal daerah Tulungagung. Peneliti menghubungkan antara pembelajaran Sosiologi dengan penguatan identitas budaya lokal melalui pendekatan berbasis kearifan lokal. Rumusan masalah dalam penulisan skripsi ini adalah (1) Bagaimana implementasi pembelajaran berbasis kearifan lokal dalam pembelajaran Sosiologi kelas XII di SMAN 1 Boyolangu? (2) Bagaimana dampak dari implementasi pembelajaran berbasis kearifan lokal dalam pembelajaran Sosiologi kelas XII di SMAN 1 Boyolangu? (3) Bagaimana tantangan dalam implementasi pembelajaran berbasis kearifan lokal pada pelajaran Sosiologi kelas XII di SMAN 1 Boyolangu? Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mendeskripsikan implementasi pembelajaran berbasis kearifan lokal dalam pembelajaran Sosiologi kelas XII di SMAN 1 Boyolangu, (2) mengetahui dampak dari implementasi tersebut terhadap pemahaman siswa dan identitas budaya lokal, serta (3) mengidentifikasi tantangan yang dihadapi dalam penerapannya. Jenis penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan proses implementasi pembelajaran Sosiologi berbasis kearifan lokal sebagai upaya memperkuat pemahaman siswa terhadap budaya lokal serta meningkatkan relevansi pembelajaran. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Implementasi pembelajaran Sosiologi berbasis kearifan lokal dilakukan dengan menyisipkan budaya lokal dalam materi pelajaran, seperti diskusi budaya, kunjungan ke tempat bersejarah, dan penggunaan contoh lokal dalam analisis sosiologi. (2) Dampaknya terlihat dari meningkatnya minat belajar siswa, penguatan rasa bangga terhadap budaya daerah, serta pemahaman yang lebih mendalam terhadap materi Sosiologi. (3) Tantangan dalam implementasi meliputi keterbatasan sumber ajar berbasis lokal dan kurangnya pelatihan bagi guru untuk mengembangkan materi yang relevan dengan konteks budaya lokal. Namun demikian, pendekatan ini dinilai mampu menciptakan pembelajaran yang lebih kontekstual, bermakna, dan berdampak positif terhadap penguatan karakter dan identitas siswa.

Actions (login required)

View Item